OLEH HAPPY SUSANTOIkuti di twitter
Agen sepakbola, Mino Raiola, menyebut manajer Manchester City Pep Guardiola sebagai seorang "pengecut" terkait metode kepelatihan arsitek asal Spanyol itu.
Raiola, yang sukses mengurus kepindahan Paul Pogba dan Zlatan Ibrahimovic ke Manchester United, memuji kesuksesan Guardiola sebagai seorang pelatih, tapi tidak sebagai seorang pribadi.
Menurut Raiola, sebagai pribadi, Guardiola adalah seserang yang "nol besar."
Komentar yang disampaikan Raiola itu terkait dengan keputusan Guardiola yang mendorong Ibra untuk meninggalkan Barcelona dan pindah ke AC Milan, yang berarti striker asal Swedia itu gagal meraih medali juara Liga Champions ketika Azulgrana mengalahkan United di final.
"Pap Guardiola, sebagai pelatih, ada seseorang fantastis. Sebagai pribadi, ia adalah nol besar. Ia adalah seorang pengecut, seorang an***g," ujar Raiola kepada wartawan, seperti dikutip Sports Mole.
"Ia adalah seorang pendeta klasik. 'Lakukan seperti yang saya katakan--jangan lakukan apa yang saya lakukan...' Jika Manchester City memenangi Liga Champions pada musim ini, itu akan menekankan betapa bagusnya dia sebagai pelatih--tapi saya akan membencinya."
"Saya pergi bersama dia pada malam itu di koridor di Wembley [pada 2001]--hanya saja Adriano Galliani, chairman AC Milan, menghentikan saya. Beruntung bagi Guardiola."
"Guardiola mengatakan kepada Zlatan untuk menemuinya jika ia punya masalah atau keluhan. Tapi, ia kemudian mengabaikan dia dan tidak memainkan dia. Ia bahkan tidak mengatakan: 'Halo' kepada Zlatan. Guardiola melakukan hal yang sama kepada Maxwell, yang adalah anak yang baik. Jadi, saya katakan kepada Zlatan untuk pergi dan memarkir Ferrari-nya di tempat manajer."


