William Saliba Arsenal 2022-23Getty Images

William Saliba Bisa Mendominasi Eropa Bertahun-Tahun! Pemenang, Pecundang & Rating Arsenal Di Derbi London Vs Chelsea

Arsenal kembali ke puncak Liga Primer setelah kemenangan 1-0 atas Chelsea, Minggu (6/11) malam WIB. Setelah melihat Manchester City merebut posisi mereka usai menang atas Fulham, tekanan berada di pihak Meriam London untuk merespons di Stamford Bridge.

Dan mereka melakukan hal itu, menyegel kemenangan liga ketiga mereka secara berturut-turut di Stamford Bridge berkat gol semata wayang Gabriel Magalhaes pada menit ke-63. Berawal dari skema sepak pojok, Bukayo Saka mengirimkan bola ke depan gawang dan mampu disambar oleh Magalhaes untuk menjadi gol.

Jika ada, Arsenal seharusnya menang lebih banyak, tetapi itu tidak akan membuat Arteta khawatir sama sekali, yang lebih senang melihat Pierre-Emerick Aubameyang mengalami mimpi buruk melawan mantan klubnya.

Arsenal akan melakukan perjalanan ke Wolves dalam lanjutan Liga Primer dengan kemungkinan besar mereka bisa mengunci puncak klasemen sebelum jeda Piala Dunia 2022.

  • Gabriel Arsenal 2022-23Getty Images

    Pemenang

    Gabriel Magalhaes

    Dia salah satu dari sedikit pemain Arsenal yang dikritik musim ini, jadi ini adalah hari besar bagi Magalhaes. Baik dia dan William Saliba, mereka tampil luar biasa di jantung pertahanan, membatasi Pierre-Emerick Aubameyang hanya dengan delapan sentuhan saat ia berada di lapangan.

    Dan di sisi lain, Magalhaes muncul di depan gawang untuk memyambut sepak pojok Bukayo Saka dan mencetak gol keduanya musim ini. Bek tersebut punya kemampuan alami yang luar biasa, dan ketika dia bermain sebaik yang ia tampilkan di laga ini, dia tidak diragukan lagi sebagai salah satu bek tengah terbaik di Liga Primer.

    William Saliba

    Chelsea memiliki salah satu bek tengah terhebat di generasinya dalam diri Thiago Silva. Tapi, berkat Saliba, Arsenal memiliki apa yang diperlukan untuk bisa mendominasi Eropa di tahun-tahun mendatang. Pemain internasional Prancis tersebut benar-benar sensasional di Stamford Bridge.

    Dia nyaris tidak memberi Aubameyang ruang. Dan kemudian ketika Armando Broja masuk -- menawarkan kehadiran yang lebih segar -- bek tengah Arsenal itu menanganinya dengan mudah. Saliba melaju melalui permainannya yang sangat berkelas. Bakat yang luar baisa.

    Mikel Arteta

    Ini merupakan kemenangan ketiga secara beruntun bagi Arteta di Stamford Bridge. Stadion yang menyimpan kenangan pahit bagi Arsenal tiba-tiba menjadi taman bermain The Gunners. Setelah kekalahan di Old Trafford di awal musim, masih ada pertanyaan tentang kemampuan Arsenal menghadapi tim papan atas Liga Primer, bahkan dengan awal musim mereka yang sangat mengesankan.

    Jadi, ini adalah hasil yang sangat besar bagi Arteta. Tidak hanya membawa mereka kembali ke puncak klasemen, secara psikologis ini akan menjadi keajaiban bagi tim muda Meriam London.

  • Iklan
  • Pierre-Emerick Aubameyang Chelsea 2022-23Getty Images

    Pecundang

    Pierre-Emerick Aubameyang

    Raut wajahnya setelah diganti mengatakan itu semua. Aubameyang telah berbicara sebelum pertandingan, mengambil bagian dalam video promosi untuk BT Sport yang memancing banyak kritik dari penggemar Arsenal. Tapi, dia gagal untuk membuktikan ucapannya melawan klub lamanya, hanya melakukan delapan sentuhan selama penampilan yang benar-benar mengecewakan. Dia hanya berada di lapangan 64 menit sebelum ditarik keluar, dan Aubameyang mungkin akan membuktikan dirinya saat pertandingan di London utara tahun depan.

    Gabriel Jesus

    Seandainya Gabjes mampu memaksimalkan umpan silang Gabriel Martinelli di pertengahan babak pertama, dia akan merayakan gol yang sama bagusnya dengan gol yang dicetaknya musim ini. Namun, penyerang Arsenal itu tak mampu menyundul bola, membuat Meriam London gagal mencetak gol lebih awal.

    Gabjes kini telah melewati sembilan pertandingan tanpa mencetak gol, dan itu menjadi bahan pembicaraan yang tak ada hentinya dengan setiap pertandingan yang berlalu. Dia memiliki kesempatan untuk membungkam Stamford Bridge, tapi kesempatan itu gagal dia manfaatkan.

    Kieran Tierney

    Setelah mencetak gol kemenangan bagi Arsenal saat menghadapi FC Zurich di Liga Europa, ini adalah pertandingan lain yang membuat Tierney frustrasi. Sebagian besar mengharapkan pemain internasional Skotlandia itu untuk menjadi starter di Stamford Bridge setelah penampilannya yang mengesankan di pertengahan pekan, tetapi ia malah mendapati dirinya kembali ke bangku cadangan, dengan Arteta lebih mempercayai Oleksandr Zinchenko untuk tampil sejak menit awal meskipun ia tidak bermain sejak 1 Oktober.

    Tierney memang menggantikan Zinchenko setelah jeda, tapi ini adalah pengingat besar lainnya bagi sang bek kiri bahwa ia bukanlah pilihan pertama Arteta musim ini.

  • Aaron Ramsdale Ben White Arsenal 2022-23Getty Images

    Rating Pemain Arsenal: Pertahanan

    Aaron Ramsdale (6/10):

    Hampir tidak ada penyelamataan bagus yang ia lakukan. Semua mampu dibendung oleh empat bek di depannya.

    Ben White (7/10):

    Maju dengan baik, selalu terlibat. Penampilan bagus lainnya dari White.

    William Saliba (9/10):

    Sekali lagi, dia tampil luar biasa. Performa yang mengerikan.

    Gabriel Magalhaes (8/10):

    Mengontrol lini belakang bersama Saliba dan muncul sebagai pencetak gol kemenangan.

    Oleksandr Zinchenko (6/10):

    Tampak agak berat, dan itu bisa dipahami. Dia mendapatkan menit bermain yang sangat berharga.

  • Granit Xhaka Arsenal 2022-23Getty Images

    Gelandang

    Thomas Partey (8/10):

    Dominan sebagai jantung di lini tengah.

    Granit Xhaka (7/10):

    Kompetitif, kuat secara fisik. Tampil luar biasa lagi.

    Martin Odegaard (6/10):

    Punya satu peluang emas di babak kedua, tapi tembakannya masih melebar.

  • Gabriel Martinelli Arsenal 2022-23Getty Images

    Attack

    Bukayo Saka (7/10):

    Tidak dalam performa terbaiknya di babak pertama, relatif biasa saja. Menjadi hidup setelah jeda. Mencetak assist untuk gol Saliba.

    Gabriel Jesus (7/10):

    Membuang sia-sia peluang emas di babak pertama. Serba guna, tapi terlalu sering melebar. Baru panas di babak kedua.

    Gabriel Martinelli (7/10):

    Tampak berbahaya ketika dia menguasai bola, memberikan umpan bagus untuk membuat peluang bagi Gabjes.

  • Mikel Arteta Arsenal 2022-23Getty Images

    Subs & Manager

    Kieran Tierney (6/10):

    Naik turun dengan sangat cepat.

    Mohamed Elneny (6/10):

    Membantu mengontrol lini tengah.

    Rob Holding (5/10):

    Hanya tampil di beberapa detik terakhir.

    Mikel Arteta (8/10):

    Hari ajaib lainnya bagi sang manajer Arsenal.

0