- Australia akan menjamu Indonesia di Sydney
- Popovic bermbisi mempertahankan posisi kedua
- Meyakini Socceroos bisa menaklukkan skuad Garuda
(C)Kenichi AraiTony Popovic Minta Pemain Australia Wajib Merasa Elite Saat Jamu Indonesia
AFPAPA YANG TERJADI?
Pelatih Australia Tony Popovic mengaku sekarang sudah merasa rileks dibandingkan selepas menjalani terakhir November 2024 ketika bermain imbang melawan tuan rumah Bahrain. Popovic mengatakan, dia kini merasa nyaman dalam menghadapi laga pertama di 2025 ketika menjamu timnas Indonesia di Sydney pada Maret nanti pada matchday ketujuh kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dan mewajibkan pemain merasa menjadi bagian dari tim elite.
GAMBARAN BESAR
Australia saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup C dengan tujuh poin, tertinggal sembilan angka dari Jepang yang menduduki posisi puncak. Namun Socceroos hanya unggul satu poin dari Indonesia, Arab Saudi, Bahrain, dan China. Situasi ini membuat persaingan di Grup C sangat panas dibandingkan di grup lainnya. Satu kesalahan bisa berakibat fatal bagi kelima tim tersebut.
TAHUKAH ANDA?
Popovic mengaku merasa tegang ketika dirinya ditunjuk menggantikan Graham Arnold. Ketegangan itu masih dia rasakan saat tandang ke Bahrain, dan hanya meraih hasil imbang. Bahkan sang istri menyarankan agar Popovic tidak langsung pulang ke Australia untuk menenangkan diri. Popovic akhirnya memilih menetap di Dubai selama dua hari, sebelum akhirnya kembali ke Negeri Kanguru.
(C)Getty ImagesAPA YANG DIKATAKAN POPOVIC?
Sang pelatih menyadari mereka sulit untuk mengejar raihan poin Jepang. Satu-satunya cara adalah mempertahankan posisi kedua, sehingga bisa memastikan lolos ke Piala Dunia 2026 lebih cepat tanpa harus mengikuti putaran keempat.
“Anda bisa melihatnya seperti ini: kami unggul satu poin di atas yang terakhir (juru kunci), atau kami berada di psosi kedua yang memungkinkan kami lolos otomatis,” kata Popovic.
“Di situlah kami ingin bertahan. Kami tahu itu tidak mudah, karena kami telah membuktikan tidak mudah untuk lolos ke Piala Dunia. Namun, saya menginginkan harapan itu. Saya menginginkan itu.”
“Saya ingin semua orang menginginkan harapan itu. Saya ingin semua orang mengharapkan kami untuk mengalahkan Indonesia. Kami harus menjadi elite. Jika kami elite, kami memiliki peluang bagus untuk mempersiapkan diri dengan baik di jendela ini (Maret).”
LEBIH JAUH LAGI
Popovic bersama stafnya mulai sibuk menyeleksi pemain. Mereka tidak hanya menyaksikan kompetisi domestik, tetapi memantau pemain yang merumput di luar Australia. Dari pemantauan itu, staf pelatih nantinya akan mengetahui level pemain.
“Socceroos adalah level tertinggi yang memungkinkan. Anda bermain untuk negara Anda, itu harus menjadi elite. Para elite akan bertahan. Jika Anda bukan elite, Anda tidak akan bisa bermain untuk Socceroos,” tegas Popovic.