'Selalu Ada Awal & Akhir' - Carlo Ancelotti Buka Suara Soal Keputusan Tinggalkan Real Madrid

Carlo Ancelotti dipastikan menangani Brasil setelah federasi sepakbola negara tersebut mengumumkan secara resmi, Senin (12/5). Hingga saat ini manajemen Real Madrid masih tutup mulut terkait keputusan Ancelotti. Tetapi pelatih asal Italia itu akhirnya berbicara tentang waktunya di Madrid, dan menyatakan sekarang merupakan waktu yang tepat untuk melakukan perubahan.

Ini mengakhiri masa jabatan kedua Ancelotti di Madrid, yang membuatnya menjadi pelatih tersukses dalam sejarah klub. Ancelotti telah memenangkan 15 trofi, termasuk tiga gelar Liga Champions. Tetapi di 2024/25, Los Blancos terancam mengakhiri musim ini tanpa trofi.

“Sepakbola, seperti halnya kehidupan, adalah petualangan yang selalu ada awal dan akhir. Saya tahu suatu hari nanti akan berakhir. Periode yang sangat indah akan berakhir. Saya bersenang-senang,” tutur Ancelotti dalam keterangannya kepada wartawan.

“Namun, seperti semua hal dalam kehidupan, akan tiba saatnya seperti ini. Jika hidup berakhir, Anda dapat membayangkan waktu sebuah tim sepakbola juga akan berakhir. Saya bersenang-senang, dan saya ingin mengakhirinya dengan baik.”

“Musim ini tidak berjalan dengan baik karena banyak alasan. Namun, ini adalah saat yang tak terlupakan. Sudah waktunya untuk membuat perubahan, tidak lebih. Saya melakukannya secara alami. Itu adalah keputusan bersama untuk mengakhiri semuanya di sini.”

Dalam kesempatan yang sama, Ancelotti juga menyebut hari terakhirnya bersama Madrid, dan kapan memulai tugasnya sebagai pelatih Brasil.

“Saya pelatih [Madrid] hingga tanggal 25. Saya menyadarinya kemarin (Senin). Saya akan menjadi pelatih Brasil mulai tanggal 26. Ini tantangan penting, tetapi saya masih pelatih Real Madrid. Saya ingin menyelesaikan tahap petualangan fantastis ini dengan baik,” ujar Ancelotti.