- Walsh menyampaikan pendapatnya tentang J-Legue
- Liga ini merupakan kompetisi terkemuka di Asia
- Hanya kalah popularitas dari Pro League Arab Saudi
AFCSandy Walsh: J-League Liga Primer-nya Asia, Tapi Cristiano Ronaldo...
APA YANG TERJADI?
Sandy Walsh mengungkapkan kegembiraannya tampil di salah satu kompetisi Asia yang menjadi impiannya, J-League. Walsh pun tidak segan memberikan rating tinggi kepada J-League yang dianggap lebih baik dibandingkan Liga Pro Arab Saudi. Menurutnya, kehadiran Cristiano Ronaldo dan sejumlah bintang dunia membuat Liga Pro Arab Saudi lebih unggul dari sorotan publik dan media.
GAMBARAN BESAR
Walsh mengakhiri kiprahnya bersama KV Mechelen di Pro League Belgia pada bursa transfer musim dingin, dan bergabung dengan Yokohama F Marinos. Laman Gazet van Antwerpen menyebutkan, Walsh menandatangani kontrak selama satu tahun dengan opsi perpanjangan 1,5 tahun. Marinos mendatangkan Walsh untuk mengisi lubang di pertahanan, menyusul cedera yang dialami Thomas Deng, sehingga memaksa dirinya absen paling lambat selama empat pekan.
APA YANG DIKATAKAN WALSH?
“Saya pribadi memiliki pendapat yang sangat tinggi tentang J-League dari berbagai perspektif. Dengan Andres Iniesta dan David Villa yang pindah ke Vissel Kobe, liga ini menarik lebih banyak perhatian dari Eropa dibandingkan sebelumnya,” tutur Walsh kepada Gazet van Antwerpen yang dikutip laman Football-Tribe.
“J-League adalah Liga Primer di sepakbola Asia. Arab Saudi hampir mendekati. Memang benar berkat nama-nama besar seperti Cristiano Ronaldo, semakin banyak orang yang mengikuti liga Arab Saudi.”
LEBIH JAUH LAGI
Walsh menambahkan, ia sudah sejak lama memerhatikan J-League, termasuk Marinos sebagai salah satu klub besar di Negeri Matahari Terbit. Walsh pun menyamakan Marinos sebagai klub besar seperti halnya Club Brugge di Belgia.
“Saya tahu Marinos adalah klub papan atas di Jepang sebelum saya pindah, tetapi pandangan saya semakin terbuka sejak bergabung dengan tim ini. Semua yang ada di sini berada pada level yang tinggi. Maaf, tetapi ini adalah level yang belum pernah saya alami di klub-klub saya sebelumnya,” beber Walsh.
“Jika kita bandingkan dengan liga Belgia, saya pikir Marinos mirip dengan Club Brugge. Mereka telah memenangkan J-League 1 lima kali, dan mencapai final Liga Champions Asia.”