Real Madrid Kalahkan PSG Untuk Transfer Franco Mastantuono, Sang Wonderkid Ditebus €40 Juta Dari River Plate

Real Madrid telah mencapai kesepakatan untuk mendatangkan wonderkid Argentina, Franco Mastantuono, dari River Plate dengan kontrak berdurasi enam tahun, menurut pakar transfer Fabrizio Romano. Raksasa Spanyol ini berhasil mengalahkan persaingan ketat dari Paris Saint-Germain, yang sebelumnya menjadi favorit untuk mendapatkan tanda tangan pemain muda berbakat ini.

Keputusan ini menandai kemenangan besar bagi Madrid dalam perburuan talenta muda, mengingat PSG sempat berada di posisi terdepan untuk merekrut Mastantuono. Kesepakatan ini menunjukkan ambisi Madrid untuk terus membangun skuad masa depan dengan pemain-pemain berpotensi tinggi. Transfer ini juga memperkuat reputasi Los Blancos sebagai tujuan utama bagi bintang-bintang muda dunia.

Meskipun kesepakatan telah tercapai, pengumuman resmi dari kedua klub masih ditunggu. River Plate dikabarkan akan meminta Madrid untuk mengizinkan Mastantuono tetap bermain bersama mereka hingga Piala Dunia Antarklub selesai. Jika disetujui, pemain berusia 17 tahun ini baru akan bergabung dengan klub penghuni Santiago Bernabeu pada Agustus.

Mastantuono telah dikaitkan dengan Real Madrid sejak 2023, namun negosiasi baru bergerak maju setelah PSG masuk sebagai pesaing utama musim panas ini. Bintang River Plate ini akhirnya memilih bergabung dengan Los Blancos, dengan biaya transfer sebesar €40 juta ($45 juta/£34 juta) yang akan dibayar secara bertahap, menurut Romano. Kesepakatan ini mencerminkan strategi Madrid untuk berinvestasi pada talenta muda.

River Plate berharap bisa mempertahankan Mastantuono untuk tampil di Piala Dunia Antarklub sebelum ia resmi pindah. Jika permintaan ini disetujui, kehadiran Mastantuono di turnamen tersebut bisa menjadi panggung terakhirnya bersama klub Argentina sebelum memulai petualangan baru di Eropa. Transfer ini juga menambah daftar panjang pemain muda berbakat yang direkrut Madrid dalam beberapa tahun terakhir.

Keberhasilan Madrid mengamankan Mastantuono juga menunjukkan daya tarik klub ini bagi pemain muda, terutama dengan sejarah mereka mengembangkan talenta seperti Vinicius Jr. dan Rodrygo. Kehadiran Mastantuono diharapkan dapat memperkuat lini serang Madrid di masa depan, sekaligus menjadi bagian dari proyek jangka panjang klub untuk tetap dominan di Eropa.

Kepala pencari bakat Real Madrid Juni Calafat secara pribadi terbang ke Buenos Aires untuk bertemu dengan keluarga dan perwakilan Mastantuono. Pemain muda ini dikabarkan lebih memilih bergabung dengan juara Eropa 15 kali tersebut, bahkan menunda negosiasi dengan klub lain sambil menunggu tawaran resmi dari Madrid. Keputusan ini menunjukkan betapa besar keinginan Mastantuono untuk bermain di Bernabeu.

Pelatih baru Madrid, Xabi Alonso, juga turut berperan dengan menghubungi Mastantuono secara langsung melalui telepon. Alonso menjelaskan peran yang akan dimainkan Mastantuono dalam proyeknya di Madrid, yang membuat pemain muda ini semakin yakin untuk menolak tawaran PSG. Pendekatan pribadi ini menjadi faktor kunci dalam keputusan Mastantuono.

Ketertarikan Madrid pada Mastantuono bukan hanya soal bakat, tetapi juga visi jangka panjang klub untuk membangun tim yang kompetitif. Dengan dukungan dari Alonso dan Calafat, Mastantuono diyakini akan mendapatkan lingkungan yang ideal untuk berkembang menjadi bintang dunia di Madrid.

Mastantuono akan tampil bersama timnas Argentina pada Rabu, 11 Juni, saat menghadapi runner-up Copa America 2024, Kolombia, dalam laga kualifikasi Piala Dunia. Ia juga berpotensi bertemu calon klubnya, Real Madrid, di Piala Dunia Antarklub jika River Plate melaju ke babak knockout dan berhadapan dengan Los Blancos.

Jika River Plate berhasil mempertahankan Mastantuono hingga turnamen tersebut usai, ia akan tiba di Madrid pada Agustus untuk memulai babak baru dalam kariernya. Kehadirannya di Santiago Bernabeu akan menjadi sorotan, mengingat ekspektasi besar yang diletakkan pada pundaknya sebagai salah satu talenta muda terbaik dari Amerika Selatan.

Bagi Madrid, transfer ini adalah langkah strategis untuk memperkuat skuad mereka dengan talenta muda yang bisa menjadi pilar di masa depan. Sementara itu, penggemar akan menantikan bagaimana Mastantuono beradaptasi dengan tekanan bermain untuk salah satu klub terbesar di dunia dan apakah ia mampu memenuhi potensi besar yang dimilikinya.