Joselu tidak sepenuhnya bisa disalahkan atas perjuangan Real Madrid melawan Rayo Vallecano, Senin (6/11) dini hari WIB. Tetapi ketika Carlo Ancelotti mempertimbangkan pilihannya, striker berusia 33 tahun tersebut diberi tugas berat untuk menjadi pembdea. Dan dia tampil mengecewakan di laga ini, melambangkan perjuangan timnya saat mereka harus puas bermain imbang 0-0.
Tapi dia bukan satu-satunya yang bersalah. Federico Valverde seharusnya bisa mencetak gol saat laga baru berjalan lima menit setelah menerobos kotak penalti, namun Stole Dimitrievski membaca arah tembakannya untuk mencegah gawangnya kebobolan. Joselu juga nyaris mencetak gol sebelum turun minum, tetapi tendangan jarak dekatnya digagalkan setelah upaya cerdik dari Vinicius Junior. Kemudian, sepakan Jude Bellingham membentur mistar untuk mengakhiri 45 menitt pertama yang membuat Los Blancos frustrasi.
Mereka terus memberikan tekanan setelah jeda. Joselu gagal lagi lewat tandukannya. Vini mencetak gol, tapi dianulir setelah Joselu lebih dulu dalam posisi offside. Dan pada akhirnya, meski sudah melepaskan 22 tembakan, Los Blancos tak mampu mencetak gol, membuat mereka tertinggal dua poin dari Girona dalam perburuan gelar.
GOAL menilai para pemain Real Madrid dari Santiago Bernabeu...
.png?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)


.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)




