Liverpool menderita kekalahan dari Crystal Palace di Community Shield, Minggu (10/8) malam WIB. Kedua tim bermain imbang 2-2 sebelum The Eagles menang melalui adu penalti. The Reds gagal menaklukkan tim asuhan Oliver Glasner, dan tidak berhasil meraih kemenangan dalam laga yang biasanya menjadi pembuka musim.
Sore yang mengecewakan bagi tim Merseyside ini di saat mereka memulai laga dengan gemilang, karena hanya butuh empat menit bagi Liverpool untuk unggul, dan itu datang dari salah satu pemain baru mereka. Di akhir periode penguasaan bola yang sangat panjang - tepatnya 22 operan yang melibatkan sembilan pemain - Hugo Ekitike menerima bola di sisi kiri lapangan dari rekrutan baru lainnya, Florian Wirtz, dan kemudian menari-nari di antara gerombolan pemain bertahan Palace sebelum melepaskan tembakan melengkung dari tepi kotak penalti ke sudut kanan jauh, jauh di luar jangkauan kiper Dean Henderson.
Kemudian beberapa detik kegilaan di lini belakang membuat The Reds tertahan di pertengahan babak pertama. Pertama, Jean-Philippe Mateta lolos dari jebakan off-side, dan hanya perlu menaklukkan Alisson Becker, namun gagal mengecoh kiper. Kendati demikian, Palace kembali menguasai bola dalam perebutan bola berikutnya, dengan Virgil van Dijk menjegal Ismaila Sarr, dan menyebabkan penalti. Mateta kemudian maju dan mengecoh pemain Brasil itu ke arah yang salah untuk menyamakan kedudukan bagi The Eagles.
Tetapi Palace hanya mampu menyamakan kedudukan selama beberapa menit, ketika pemain baru Liverpool lainnya mencetak gol. Jeremie Frimpong berlari di sisi kanan melewati Tyrick Mitchell, dan tampak melepaskan umpan silang ke tiang jauh, namun bola justru melayang di atas Henderson, lalu masuk ke gawang, memulihkan keunggulan The Reds.
Liverpool mendapatkan peluang untuk memastikan kemenangan di babak kedua, dan harus membayar mahal atas kegagalan mereka ketika Palace kembali menyamakan kedudukan di menit-menit akhir. Umpan silang Adam Wharton menemukan Sarr yang berlari kencang menjauh dari Van Dijk, dan penyerang Senegal itu melepaskan tembakan keras ke tiang dekat.
Tim London Selatan semakin percaya diri, dan Liverpool harus berterima kasih kepada Milos Kerkez yang melakukan tekel terakhir untuk menggagalkan dua gol Sarr beberapa saat setelah dia mencetak gol kedua Palace. VAR memeriksa penalti untuk heng Alexis Mac Allister dalam proses penyelesaian akhir, meski secara kontroversial keputusan di lapangan tetap sah.
Dengan skor imbang 2-2 di akhir 90 menit, pertandingan berlanjut ke adu penalti. Mohamed Salah, Mac Allister, dan Harvey Elliott gagal mengeksekusi dengan baik, sehingga Palace menang 3-2 lewat tos-tosan.
GOAL memberi nilai kepada para pemain Liverpool dari Wembley...
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)





