GFX Belgium Slovakia Euro 2024Getty/GOAL

Rating Pemain Belgia Versus Slowakia: Romelu Lukaku Jeblok! VAR Memperparah Penyelesaian Akhir Yang Buruk

Belgia harus membayar atas kegagalan melakuka penyelesaian dari sejumlah peluang yang mereka peroleh dalam kampanye pertama di Euro 2024 selepas dikalahkan Slowakia 1-0, meski berhasil mencetak dua gol.

Di tengah banyaknya peluang yang terbuang dari Romelu Lukaku dan dribel Jeremy Doku yang menjanjikan, namun itu semua tidak membuahkan hasil. Ini adalah malam yang sangat menyebalkan bagi Rode Duivels. Mereka juga membuktikan kegagalan sendiri, ketika umpan konyol Doku ke kotak penalti Belgia berakhir di gawang sendiri melalui tembakan Ivan Schranz.

Tim asuhan Domenico Tedesco berusaha keras untuk menyamakan kedudukan. Namun Doku terus menerus diblok hampir sepanjang pertandingan, sementara Lukaku tidak bisa mencetak gol. Ketika sang striker akhirnya berhasil mencetak gol dua kali, dia dianggap offside oleh VAR, sebelum gol kedua dianulir karena handball Lois Openda.

Belgia benar-benar dominan sepanjang babak kedua, mencatat lebih dari 70 persen penguasaan bola, dan melepaskan tujuh tembakan selama 45 menit. Tetapi mereka tidak bisa menemukan cara untuk menaklukkan Martin Dubravka tanpa adanya campur tangan VAR.

GOAL menilai pemain Belgia dari Deutsche Bank Park di Frankfurt...

  • Timothy Castagne Wout Faes Belgium 2024Getty

    Kiper & Pertahanan

    Koen Casteels (7/10):

    Sempat melakukan penyelamatan di awal sebelum terjadinya gol, dan menggagalkan peluang bagus lainnya di babak pertama dengan performa yang kuat.

    Timothy Castagne (5/10):

    Kepayahan di sisi kanan saat Slowakia memberinya tekanan, tetapi berhasil menghalau beberapa serangan berbahaya.

    Zeno Debast (5/10):

    Menjanjikan dalam tahap membangun permainan, dan melakukan beberapa penghentian yang bagus, tetapi posisinya agak melenceng.

    Wout Faes (6/10):

    Berada di banyak tempat untuk mencetak gol pembuka, dan cenderung terlalu sering melepaskan diri dari pemain lainnya. Namun, dia melakukan beberapa tekel dan sapuan kuat, dan umpan-umpan panjangnya bagus.

    Yannick Carrasco (6/10):

    Lebih berguna saat menyerang dibandingkan bertahan, tapi dia tidak bisa menciptakan sesuatu yang penting.

  • Iklan
  • Amadou Onana Belgium 2024Getty

    Lini Tengah

    Orel Mangala (5/10):

    Umpannya bagus, tetapi dia tidak berbuat banyak untuk melancarkan serangan Belgia, dan digantikan sebelum waktu satu jam.

    Amadou Onana (7/10):

    Tampak kuat saat ia berusaha merebut bola di lini tengah, dan membantu menjaga tekanan ke pertahanan Slovakia. Memberikan umpan kepada Lukaku untuk mencetak gol, tetapi dianulir.

    Kevin De Bruyne (7/10):

    Tenggelam dalam lautan ketidakmampuan. Umpannya berbahaya, tetapi rekan satu timnya tidak bisa memanfaatkannya.

  • Romelu Lukaku Belgium 2024Getty

    Penyerangan

    Leandro Trossard (4/10):

    Mendapat tiga peluang lewat tembakan dari luar kotak penalti, tetapi di lain sisi nyaris tidak terlibat.

    Romelu Lukaku (4/10):

    Membuang terlalu banyak peluang sebelum akhirnya berhasil mencetak gol dari jarak dekat, namun dianulir karena offside sebelum gol lainnya dibatalkan VAR.

    Jeremy Doku (6/10):

    Dia langsung terlihat berbahaya dengan kepiawaiannya, namun kemudian terbukti lebih berbahaya lagi di sisi lain ketika ia 'memberikan' bola untuk gol Slowakia. Tak berdaya menghadapi kepungan pertahanan lawan.

  • Domenico Tedesco Belgium 2024Getty

    Pemain Pengganti & Pelatih

    Johan Bakayoko (6/10):

    Sempat memperlihatkan upaya yang berhasil menghalau bola menjauh dari garis setelah dia masuk, dan membantu menjaga si kulit bundar tetap berada di lapangan.

    Youri Tielemans (6/10):

    Berpengaruh positif dengan tantangan yang bagus, dan beberapa umpan yang bagus.

    Dodi Lukebakio (5/10):

    Diganjar kartu kuning, meski penampilannya singkat.

    Lois Openda (6/10):

    Mengawali proses untuk menyamakan kedudukan dengan pergerakan dan umpan silang yang bagus, namun dikecewakan oleh handball-nya yang ditangkap VAR.

    Domenico Tedesco (5/10):

    Merasa timnya berbuat cukup banyak untuk memenangkan pertandingan, mengingat dominasi mereka. Tetapi dikecewakan pemborosan mereka dalam melakukan penyelesaian akhir, dan keputusannya untuk memainkan Doku di sayap kanan sebelum memindahkannya ke kiri di babak kedua.