Pertahankan, Pinjamkan Atau Jual? Para Pemain Manchester United Yang Boleh Hengkang Pada Bursa Transfer Musim Panas 2023

De Gea mengalami musim yang naik-turun. Ia memenangkan Sarung Tangan Emas Liga Primer Inggris untuk clean sheet terbanyak dan melampaui Peter Schmeichel sebagai kiper yang mencatatkan clean sheet terbanyak untuk United. Namun, ia melakukan sejumlah kesalahan, saat lawan Brentford, West Ham, Everton, dan Sevilla. Kekurangan dalam menguasai bola di kakinya menjadi semakin menonjol dan lawan-lawan semakin mengincarnya saat melakukan tendangan gawang.

Kontraknya akan segera habis dan dalam dunia yang ideal, United akan merekrut kiper kelas atas yang telah terbukti untuk menjadi No. 1 klub yang baru. Namun, dengan klub yang memprioritaskan perekrutan seorang penyerang dan gelandang, mereka tidak memiliki dana untuk melakukan hal itu.

Jika United dapat menegosiasikan pengurangan gaji, mereka harus mempertahankan De Gea untuk satu atau dua tahun lagi. Mereka perlu merekrut seorang kiper muda berbakat yang dapat belajar sebagai pengganti dia dan kemudian mengambil alih tongkat estafet darinya.

Maguire menjalani musim yang sangat sulit. Ia bermain di kurang dari setengah pertandingan liga United dan hanya delapan kali tampil sebagai starter. Dan, ketika bermain, ia sangat kesulitan. Stoknya menurun drastis sehingga ia turun menjadi bek tengah pilihan kelima, bahkan berada di belakang bek kiri Luke Shaw dalam urutan pemain inti.

Ia tidak memiliki kemampuan yang cukup untuk jenis sepakbola yang diinginkan Ten Hag untuk dimainkan United, namun kariernya di level atas sama sekali belum berakhir. Ia tetap menjadi pilihan utama di timnas Inggris terlepas dari apa yang telah terjadi musim ini dan dia akan memiliki banyak peminat dari klub-klub papan tengah.

United perlu mengumpulkan uang untuk transfer dan Maguire masih bisa meminta bayaran hingga £30 juta. Dan, mengingat posisinya di timnas Inggris bisa terancam jika ia menghabiskan satu musim lagi sebagai penghangat bangku cadangan, dia seharusnya termotivasi untuk mengakhiri kariernya di Old Trafford dan pindah ke klub baru.

Sancho gagal memenuhi ekspektasi yang diharapkan darinya setelah kepindahannya senilai £73 juta dari Borussia Dortmund. Musim keduanya tidaklah mudah dan Ten Hag mencoretnya dari skuad selama lebih dari dua bulan untuk meningkatkan kebugaran dan kepercayaan dirinya.

Namun, masih terlalu dini untuk menyerah pada pemain bertalenta seperti itu - terutama di usia 23 tahun - dan dia telah menunjukkan kilasan potensinya, mengakhiri musim dengan sembilan gol di Liga Primer. Kecuali jika United dapat mengembalikan biaya yang mereka bayarkan pada 2021, yang tampaknya tidak mungkin mengingat penampilannya akhir-akhir ini, mereka harus tetap percaya dan menemukan cara untuk mendapatkan yang terbaik darinya.

Sejak kembali dari masa peminjaman yang mengecewakan di Sevilla, Martial membuktikan dua hal yang telah diketahui sebagian besar fans United. Pertama, ia tetaplah seorang pemain berkualitas di hari-harinya. Ia telah menunjukkannya dengan enam gol di Liga Primer hanya dari 11 penampilan sebagai starter dan kontribusi penting dalam beberapa pertandingan penting.

Namun yang kedua, ia membuktikan dirinya tidak mampu bertahan dalam kondisi fit untuk waktu yang lama. Ia telah mengalami tidak kurang dari lima cedera musim ini, melewatkan total 27 pertandingan. Sejak kembali berlatih setelah mengalami cedera saat lawan Man City, ia tidak tampil sebagai starter selama tiga bulan, sehingga Ten Hag khawatir ia akan kambuh.

Pemain asal Perancis itu tidak mampu menyelesaikan 90 menit sepanjang musim dan, biasanya, pada pertandingan terakhir musim ini lawan Fulham, ia mengalami cedera hamstring yang membuatnya absen di final Piala FA. Bukan salahnya jika ia mengalami begitu banyak masalah cedera, namun seorang penyerang cadangan pun tidak akan banyak berguna jika ia tidak fit hampir sepanjang musim.

Dengan hanya tersisa satu tahun dalam kontraknya, peminjaman tidak akan berguna, jadi United harus menerima tawaran yang dapat mereka dapatkan untuknya.

Amad adalah seorang pemain yang luar biasa selama musim peminjamannya di Sunderland. Sang penyerang menginspirasi The Black Cats ke babak play-off dengan 14 gol dan menjadi favorit para fans di Wearside.

Dalam dunia yang ideal, Sunderland akan dipromosikan ke Liga Primer dan Amad akan diijinkan untuk tetap bertahan di sana dan terus berkembang. Sayangnya, mereka dikalahkan di semi-final play-off oleh Luton Town, dan dia harus pindah ke klub lain untuk memastikan dirinya terus berkembang.

Pemain asal Pantai Gading itu adalah salah satu pemain muda paling menarik di Eropa ketika United merekrutnya dari Atalanta dengan nilai transfer £19 juta pada 2021, dan ada desakan dari para fans agar dia segera kembali ke Old Trafford.

Tapi, ini adalah musim pertama di mana Amad tampil secara reguler dan terlalu berisiko untuk membawanya kembali ke United untuk hanya memiliki peran marjinal. Sebuah langkah peminjaman lagi mungkin akan dilakukan, ke klub papan atas baik di lima liga top Eropa atau liga di bawahnya, seperti Eredivisie atau salah satu tim papan atas Portugal.

Fred belum benar-benar membuat dunia membara dalam lima tahun bersama United, namun ia tetap menjadi pemain yang dapat diandalkan dan konsisten dari bangku cadangan atau saat pemain starter reguler mengalami cedera atau butuh istirahat. Terdapat spekulasi bahwa dirinya akan bergabung dengan Fulham dan mungkin akan sangat menarik untuk menguangkan pemain asal Brasil itu saat dirinya memasuki tahun terakhir dari kontraknya.

Namun, kecuali United menerima tawaran yang tidak dapat mereka tolak, mereka harus mempertahankan Fred. Ia tetap merupakan pemain penting dalam tim dan mereka harus berhati-hati untuk merombak skuad. Mereka hanya perlu melihat apa yang telah terjadi pada Chelsea.

Karier Wan-Bisska di United diremehkan banyak orang, namun ia telah melakukan perubahan yang sensasional, berjuang untuk kembali ke dalam tim dan mempertahankan posisinya sebagai bek kanan pilihan utama di hampir sepanjang musim. Ia merupakan salah satu dari sekian banyak pemain yang berkembang di bawah asuhan Ten Hag dan menegaskan kembali reputasinya sebagai salah satu bek satu lawan satu terbaik di liga.

Namun, ia masih memiliki kemampuan yang kurang dalam hal menyerang dan terlihat mengecil setiap kali masuk ke kotak penalti lawan. United baru saja memberikan kontrak baru pada Diogo Dalot, yang mengindikasikan bahwa mereka percaya bahwa pemain asal Portugal itu merupakan bek kanan masa depan klub, bukan Wan-Bissaka.

Wan-Bissaka hanya memiliki satu tahun tersisa dalam kontraknya dan mengikatnya dalam sebuah kontrak baru akan sangat mahal. Jika mereka dapat mendapatkan tawaran yang layak untuknya di musim panas, maka mereka harus menguangkannya.

Gelandang asal Skotlandia itu telah memainkan jumlah pertandingan terendahnya sejak musim 2018/19, dengan hanya 10 kali tampil sebagai starter di liga di bawah asuhan Ten Hag. Ia memiliki masalah cedera, tapi secara keseluruhan dia belum cukup membuktikan dirinya kepada manajernya.

Fakta bahwa klub telah mengupayakan kesepakatan untuk Declan Rice dan Mason Mount menunjukkan bahwa mereka ingin menyegarkan lini tengah, dan menjual McTominay akan membantu untuk membiayai belanja musim panas mereka. Newcastle adalah salah satu klub yang telah menunjukkan ketertarikan mereka dan United dikabarkan telah meminta £50 juta untuk berpisah dengan McTominay.

Jika ada tawaran yang layak, bahkan di bawah harga £50 juta, United harus menerimanya.

Keputusan United untuk meminjamkan Henderson ke Nottingham Forest terlihat tidak bijaksana ketika dia memulai musim dengan baik ketika masalah De Gea semakin meningkat, namun sang kiper mengalami cedera paha pada Januari, yang membuat Forest merekrut Keylor Navas sebagai pengganti.

Henderson kemungkinan besar telah membakar jembatannya dengan United setelah menggambarkan perlakuan mereka terhadapnya sebagai "kriminal" dalam sebuah wawancara setelah bergabung dengan Forest. Sang kiper telah diberi kesempatan yang cukup oleh United namun tidak memenuhi standar yang dibutuhkan klub, dan ini adalah waktu yang tepat untuk melepaskannya.

Dengan kontraknya yang masih berlaku hingga 2025, ada peluang untuk mendapatkan biaya transfer yang masuk akal. Kembali ke Sheffield United yang baru dipromosikan, di mana ia menjalani dua musim yang mengesankan sebagai pemain pinjaman, bisa saja terjadi.

Masa panjang Bailly di United diwarnai dengan cedera dan penampilan buruk dalam beberapa pertandingan yang ia mainkan. Ia akhirnya meninggalkan klub untuk bergabung dengan Marseille sebagai pemain pinjaman musim panas lalu, setahun setelah memperbarui kontraknya bersama United.

Namun, cedera yang dialaminya terus mengikutinya ke Ligue 1, begitu pula kecenderungannya untuk terlibat dalam masalah - dia diskors selama tujuh pertandingan karena melakukan tendangan kungfu kepada seorang pemain lawan dalam sebuah pertandingan piala. Tidak ada tempat bagi pemain dengan temperamen dan kemampuan terbatas seperti Bailly di dalam tim asuhan Ten Hag dan mereka harus menerima berapa pun harga yang bisa mereka dapatkan untuk dia.

Pemain asal Brasil itu kesulitan beradaptasi dengan sepakbola Inggris dan tidak pernah mendekati Luke Shaw sebagai bek kiri pilihan pertama dalam dua musim bersama United. Ia telah memulihkan kepercayaan dirinya saat dipinjamkan ke Sevilla, pulih dari cedera lutut untuk memainkan peran besar dalam penyelesaian musim yang kuat dan gelar Liga Europa ketujuh.

Namun, ia belum melakukan cukup banyak hal untuk menunjukkan bahwa dirinya bisa menjadi pilihan yang lebih baik daripada Shaw atau Tyrell Malacia untuk United, dan pemain berusia 30 tahun itu juga memiliki kelemahan karena memiliki satu tahun tersisa dalam kontraknya bersama Setan Merah.

Elanga digadang-gadang akan melakukan hal-hal hebat ketika ia masuk ke tim utama musim lalu dan mencetak tiga gol dalam kurun waktu satu bulan saat lawan Brentford, Leeds, dan Atletico Madrid, namun ia belum juga menggebrak musim ini. Ten Hag hanya memberikannya tujuh kali tampil sebagai starter di semua kompetisi dan ia bahkan tidak memiliki banyak kesempatan dari bangku cadangan.

Alejandro Garnacho telah mengambil alih posisinya sebagai pemain muda berbakat dari akademi, sedangkan Antony, Marcus Rashford, dan Jadon Sancho mengungguli dia. Elanga masih berusia 21 tahun dan masih banyak waktu baginya untuk mengubah kariernya, namun ia tidak akan mendapatkan banyak kesempatan untuk melakukan hal itu di United musim depan.

Sama halnya, ia tidak mungkin mendapatkan biaya transfer yang besar dan United tidak akan mau menjualnya dengan harga murah dan melihat kariernya merosot. Itulah mengapa peminjaman ke Liga Primer atau tim di salah satu liga top Eropa akan menjadi pilihan yang paling masuk akal. Jika berjalan dengan sangat baik, ia bisa mendapatkan kesempatan lagi di United, atau sebagai alternatif, nilainya akan dinaikkan dan akan ada lebih banyak minat untuk pindah secara permanen ke tempat lain.

Masa tinggal Van de Beek di Old Trafford telah menjadi bencana bagi dirinya dan klub. Sang gelandang berharga £40 juta, tapi hanya tampil sebagai starter dalam enam pertandingan Liga Primer selama tiga tahun, tanpa Ole Gunnar Solskjaer, Ralf Rangnick, atau Ten Hag - di bawah asuhannya saat ia menikmati momen terbaiknya di Ajax - yang menunjukkan kepercayaan padanya.

Sang gelandang mengalami cedera lutut serius pada Januari, dan meskipun ia akan pulih tepat waktu untuk pramusim, ia memiliki sedikit prospek untuk mengubah kariernya di Old Trafford. Akan lebih baik bagi United untuk mengurangi kerugian mereka dan menjual Van de Beek, memberinya kesempatan untuk membangun kembali kariernya yang menjanjikan, namun kini mulai memudar.

Pemain asal Tunisia itu telah berkembang pesat dalam musim peminjamannya di Birmingham City, pengalaman pertamanya di sepakbola senior. Ia mendapatkan kesempatan bermain secara reguler, bermain 38 kali di lini tengah dan merasakan sepakbola Inggris.

Langkah selanjutnya adalah peminjaman ke tim papan atas Eropa untuk melanjutkan perkembangannya dan melihat apakah ia memiliki kemampuan untuk menjadi pemain utama United dalam satu atau dua tahun ke depan.

Fernandez menjalani masa peminjaman yang sangat positif di Preston North End, pengalaman pertamanya bermain di tim utama dari tim cadangan United. Sang bek kiri bermain di sebagian besar pertandingan, dan meskipun The Lilywhites finis di urutan ke-12 di Championship, penampilannya sangat menggembirakan.

Langkah logisnya adalah peminjaman ke klub papan atas Inggris atau luar negeri untuk memberikan Fernandez lebih banyak pengalaman di level yang lebih tinggi. United memiliki stok pemain di posisinya dengan Shaw dan Tyrell Malacia, namun ia merupakan pemain yang memiliki masa depan yang cerah dan kepindahannya ke depan harus diatur dengan hati-hati.

Pemain asal Uruguay itu hanya mendapatkan sedikit kesempatan di musim pertamanya di klub, namun ketika masuk ke lapangan, ia tampil menarik, membawa kecepatan dan tidak bisa diprediksi. Namun, ia memiliki sedikit peluang untuk mendapatkan lebih banyak kesempatan musim depan setelah disalip Alejandro Garnacho dalam daftar pemain inti.

Di usianya yang masih 21 tahun, Pellistri masih harus banyak berkembang dan ia membutuhkan masa peminjaman lagi untuk berkembang. Setelah dua musim yang positif di La Liga bersama Alaves, mungkin ini saatnya baginya untuk mencoba peruntungan dengan dipinjamkan ke tim Liga Primer lagi agar ia dapat terbiasa dengan tuntutan fisik. Kepindahan ke Championship bahkan bisa berhasil, seperti yang ditunjukkan kesuksesan Amad di Sunderland.

Ada banyak harapan bahwa Williams akan berubah menjadi bek kiri pilihan pertama United di masa depan ketika dia pertama kali masuk ke tim pada 2019, tapi dia belum menyadari potensinya.

Ia menjalani masa peminjaman yang mengecewakan di Norwich City musim lalu dan belum pernah bermain sepakbola satu menit pun sejak kembali musim panas lalu. Kontraknya akan berakhir tahun depan, jadi United kehabisan waktu untuk mendapatkan uang darinya. Jelas bahwa Williams tidak memiliki masa depan jangka panjang di klub, jadi tawaran apa pun yang mereka dapatkan untuknya akan sangat berharga.