Emil Audero - CremoneseUS Cremonese

Pelatih Cremonese Jelaskan Kondisi Terkini Emil Audero

  • Emil Audero - CremoneseUS Cremonese

    Audero belum bisa dimainkan melawan Udinese

    Kondisi Emil Audero sudah membaik sejak mendapat cedera otot betis pada akhir bulan lalu, namun kiper timnas Indonesia itu belum bisa dimainkan pada pekan ini. Pelatih Cremonese Davide Nicola mengungkapkan Audero dipastikan absen saat menghadapi Udinese, Selasa (21/10) dini hari WIB, di Stadion Giovanni Zini, karena ada beberapa program yang perlu disiapkan agar dia bisa dimainkan.

  • Iklan
  • Sudah absen sejak sebelum jeda internasional

    Audero terpaksa masuk ruang perawatan ketika dia mengalami cedera saat melakukan pemanasan menjelang pertandingan melawan Como sebelum jeda internasional. Cedera itu juga membuat Audero dicoret dari timnas senior untuk dua laga putaran empat kualifikasi Piala Dunia 2026. Selama menjalani perawatan, posisi pejaga gawang Cremonese dipercayakan kepada Marco Silvestri.

  • Cagliari v Venezia - Serie AGetty Images Sport

    Tim pelatih menyiapkan program baru untuk Audero

    “Semua pemain, tersedia kecuali [Faris] Mubagna, dan tentu saja, Audero, yang absen di Milan (melawan Inter). Karena dia absen di pertandingan terakhir, jadi saya rasa Audero akan mulai berlatih bersama kami minggu depan. Saya rasa dia sudah memperbaiki masalah yang dia alami dengan soleo (otot betis). Jadi kita lihat saja apakah kami bisa menyusun program yang lebih tepat pada minggu depan,” beber Nicola.

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • Mengatasi masalah penyelesaian akhir

    Cremonese telah melalui empat pertandingan beruntun tanpa kemenangan, dan hanya bisa menceploskan bola ke dalam gawang lawan sebanyak dua kali. Hal ini menjadi perhatian utama Nicola.

    “Saya sudah memikirkan tim dan sentuhan akhir. Kami tidak melakukan pekerjaan ini dengan rasa takut, tetapi dengan harapan. Untuk mencapai tujuan, kami perlu meraih poin. Tidak cukup hanya bermain baik dalam satu fase, melainkan kami perlu terus berkembang dan menjadi semakin sadar dan percaya diri. Itulah mengapa saya lebih suka maju selangkah demi selangkah,” imbuh Nicola.

0