NXGN 2023 Women;s Finalists GFXGOAL

NXGN 2023: 25 Wonderkid Terbaik Sepakbola Wanita Tahun Ini

NXGN kembali! Tapi, ada sedikit perbedaan kali ini.

Pada tahun-tahun sebelumnya GOAL menyusun pemeringkatan bakat-bakat belia di sepakbola putri, dengan nama-nama seperti Lena Oberdorf, Melchie Dumornay, dan Hanna Bennison dinobatkan sebagai pemenang di puncak daftar.

Namun, dalam edisi terbaru tahun ini TIDAK ADA penomoran posisi untuk 25 pesepakbola muda terpilih di kategori wanita. Dari seluruh nomine, kami telah menyeleksi sekelompok elite pemain yang menurut kami layak berada di deretan teratas, dan mereka akan disebut sebagai NXGN Nine.

Grup ini akan diumumkan pada Selasa, 21 Maret pukul 19:00 WIB. Sebelum itu, simak 50 finalis NXGN 2023 selengkapnya di bawah ini!

(Keterangan: Semua pemain berikut adalah kelahiran 1 Januari 2004 atau setelahnya.)

  • Aline Gomes NXGN 2023Getty/GOAL

    Aline Gomes (Ferroviaria)

    Ketika pelatih kepala tim senior Brasil Pia Sundhage diwawancara FIFA tahun lalu, dia ditanya siapa pemain yang paling membuatnya terkesan di tim Selecao polesannya di Piala Dunia U-20. "Yang termuda, tentu saja," jawabnya.

    Sundhage merujuk pada remaja 17 tahun Aline, satu-satunya pemain kelahiran 2005 di skuad Brasil untuk turnamen di Kosta Rika itu.

    Seorang penyerang yang merangsek dari sisi sayap secara brilian, tahun lalu merupakan yang terbaik bagi Aline. Dia mencuri perhatian di Piala Dunia U-17 dan U-20, dapat peran reguler sebagai starter bersama Ferroviaria di kasta teratas kompetisi Brasil dan terpilih dalam 'Revelation of the Season' di liga.

  • Iklan
  • Julia Bartel NXGN 2023Getty/GOAL

    Julia Bartel (Barcelona)

    Pemain muda kelima yang debut bagi Barcelona di era profesionalnya, Bartel memiliki segala kualitas yang dibutuhkan klub dari posisi gelandang.

    Enerjik, luar biasa saat mengendalikan bola dengan kemampuan dribel dan ketenangan yang dibutuhkan untuk gaya bermain klub. Bahwa menit bermain remaja 18 tahun ini di tim utama yang terbatas merupakan gambaran kualitas seorang pelatih kepala Jonatan Giraldez, bagaimana menempatkannya dengan tepat di lini tengah.

    Positifnya adalah bartel memiliki kesempatan belajar dari para pemain terbaik dunia - dari Alexia Putellas hingga Keira Walsh. Dengan nama-nama seperti itu di Catalunya, tampak sulit baginya menembus tim utama Barca, namun ada keyakinan bahwa pada akhirnya gadis berbakat ini bisa mewujudkannya.

  • Chiara Beccari NXGN 2023Getty/GOAL

    Chiara Beccari (Juventus - dipinjamkan ke Como)

    Ada banyak talenta mencuat dari akademi Juventus, dan Beccari adalah salah satu dari mereka.

    Pencetak gol reguler di tim muda Italia, sang penyerang bergabung dengan Como sebagai pemain pinjaman pada musim 2022/23 dan telah membuat kesan yang kuat di musim perdananya di mana dia telah merambah sepakbola senior dari pekan ke pekan.

    Terampil dengan gerak kakinya serta pergerakan tanpa bolanya yang tak kalah hebat, gadis 18 tahun ini telah menambahkan kualitas dan kelas ke tim yang sedang berjuang di zona degradasi. Yang paling terngiang, ketika dia memenangkan penalti dan mencetak gol penyama secara brilian melawan klub induknya, Juventus, pada November silam.

  • Haley Bugeja NXGN 2023Getty/GOAL

    Haley Bugeja (Orlando Pride)

    Pemain yang menonjol karena kemampuan dribelnya yang aduhai, Bugeja adalah gebrakan nyata sejak terobosan briliannya ke tim senior sebagai remaja 16 tahun di Sassuolo.

    Dia meledak di panggung utama dengan sebuah golnya melawan Napoli yang kemudian viral dan mengakhiri kampanye perdananya di Serie A dengan torehan 12 gol, sembari memecahkan rekor di tingkat internasiona bagi Malta. Namun, setelah dua tahun di Italia, sang penyerang belia memilih tantangan baru.

    Di musim panas 2022, pemain 18 tahun itu menandatangani kontrak untuk Orlando Pride di Amerika Serikat. Dia sejauh ini perlahan-lahan membuktikan diri di lingkungan baru, tapi bertekad menggebrak di NWSL di 2023.

  • Linda Caicedo NXGN 2023Getty/GOAL

    Linda Caicedo (Real Madrid)

    Barcelona, Chelsea, Lyon - Caicedo dihubung-hubungkan denan klub-klub besar saat dia mendekati ulang tahun yang ke-18. Meski begitu, Real Madrid yang mendapatkan tanda tangan salah satu talenta muda paling menjanjikan itu pada Februari tahun ini.

    Caicedo pertama kali mencuat ketika dia debut untuk klub America de Cali dan timnas Kolombia di usia 14, dan sejak saat itu dia semakin meningkat dan meningkat kendati mendapat kritik atas transfer kontroversialnya ke Deportivo Cali.

    Striker 18 tahun ini dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Turnamen di Copa America 2022, berkat kecepatan fantastisnya dan penyelesaian akhirnya nan berkelas untuk membuatnya sukses menjalani kehidupan di Spanyol.

  • Dudinha NXGN 2023Getty/GOAL

    Dudinha (Sao Paulo)

    Dudinha mungkin belum mendapat banyak kesempatan bersama tim utama Sao Paulo, hanya mencatat 13 menit beraksi di liga pada 2022. Tapi, tidak ada keraguan dengan potensi sang attacker muda.

    Dia mendapat pujian dari pelatih kepala tim senior Brasil Pia Sundhage karena "tidak dapat diprediksi" cara dia "menemukan solusi", di mana dirinya menonjol di timnas U-17 dan U-20, memenangkan perunggu bersama tim terakhir pada Piala Dunia tahun lalu.

    Kecil tapi tangguh, Dudinha adalah pemain eksplosif dan cepat. Masih berusia 17 tahun, dia punya banyak waktu untuk menyempurnakan permainannya. Tanda awal yang menggugah, bukan.

  • Airine Fontaine NXGN 2023Getty/GOAL

    Airine Fontaine (FC Fleury 91)

    Membanggakan nama yang memiliki konotasi hebat, Fontaine pertama kali terlibat di kasta teratas kompetisi Prancis untuk Paris FC, memberi satu assist di penampilan debutnya dalam kemenangan menghadapi Fleury 19. Namun, itulah hari besar yang menandai perjalanan kariernya.

    Bergabung di klub yang dilawannya itu pada musim panas 2022, remaja Prancis ini telah menjadi pemain reguler di sayap kiri Fleury, mampu mendemonstrasikan skill luar biasanya secara reguler.

    Kecepatan Fontaine adalah salah satu kualitasnya yang paling mencuri perhatian, terutama ketika dikombinasikan dengan gerak kakinya yang penuh tipu daya. Pemain 18 tahun itu juga terlihat tangguh, bekerja keras secara impresif untuk tim, menguasai beberapa area saat memegang bola, membuatnya mampu berperan juga sebagai bek kiri atau lebih jauh lagi sebagai winger.

  • Aoba Fujino NXGN 2023Getty/GOAL

    Aoba Fujino (Tokyo Verdy Beleza)

    Dinobatkan sebagai salah satu pemain paling menonjol di WE League edisi 2021/22, Fujino adalah talenta top terakhir yang melejit di Jepang - negara yang memiliki generasi penerus yang sangat menarik.

    Penyerang 19 tahun itu adalah bagian dari tim U-16 nan brilian yang memenangkan Kejuaraan AFC 2019. Dia dan rekan-rekannya dari turnamen itu kembali tampil luar biasa di 2022 ketika Jepang mencapai final Piala Dunia U-20.

    Skill teknis luar biasa Fujino, kemampuannya mengubah kecepatan untuk mengelabui para bek dan kesadarannya soal bagaimana menemukan ruang di mana dia bisa menghukum lawan, sudah terbukti sepanjang karier mudanya. Dia sekarang mulai memantapkan peran di tim senior Jepang jelang Piala Dunia.

  • Signe Gaupset NXGN 2023Bildbyran

    Signe Gaupset (Brann)

    "Bakat yang unik." Demikian menurut Tuva Hansen, bek Norwegia, menggambarkan seorang Gaupset setelah dia mencetak sepasang gol dan assist untuk membantu Brann memenangkan final Piala Norwegia 2022 dengan skor 3-1. "Saya lupa dia itu baru berumur 17 tahun, saya kira dia seusia saya dan saya sekarang 25," tuturnya kepada TV2. "Kata-kata tidak bisa untuk menggambarkan betapa bagusnya dia."

    Itu adalah cara sempurna menutup musim bagi seorang gelandang. Setelah bermain hanya lima laga di liga semusim sebelumnya, Gaupset meningkatkannya jadi 19 penampilan tahun lalu untuk membantu klub juara. Dia juga membuat debut Liga Champions dan menjadi kapten negaranya di Euro U-17.

    Kuat dan cepat, kualitas yang terlihat nyata saat dia menggiring bola ke depan, sang remaja adalah ancaman nyata di pertahanan lawan dengan kreativitas dan hasratnya mendentumkan bola.

  • Maika Hamano NXGN 2023Getty/GOAL

    Maika Hamano (Chelsea - dipinjamkan ke Hammarby)

    Satu-satunya rekrutan Chelsea di jendela transfer Januari, Hamano mempunyai banyak pengalaman untuk penggawa muda setelah menjadi pemain kunci Cerezo Osaka Sakai di usianya yang baru 15 tahun.

    Sejak Piala Dunia Wanita U-20 tahun lalu, semuanya benar-benar meningkat. Setelah memenangkan penghargaan Bola Emas dan Sepatu Perak turnamen saat Jepang mencapai final, Hamano mendapatkan debut internasional senior pertamanya. Hanya beberapa bulan kemudian, dia pindah ke Inggris untuk bergabung dengan salah satu klub terbesar dunia.

    Pemain berusia 18 tahun itu akan menghabiskan tahun ini di Swedia bersama Hammarby, karena ia ingin melanjutkan perkembangan mengesankan yang membuatnya tidak hanya menjadi penyerang mematikan dalam hal mencetak gol, tetapi juga menciptakan peluang bagi rekan satu timnya.

  • Jhonson NXGN 2023Getty/GOAL

    Jhonson (Toledo - dipinjamkan ke Corinthians)

    Striker lain yang menarik untuk Brasil. Jhonson adalah penyerang tengah dengan gerakan fantastis, dan kemampuan melakukan penyelesaian akhir. Kedua atribut tersebut kemungkinan besar akan menjadi lebih baik saat dia makin berkembang.

    Kuat dan memiliki etos kerja yang baik, pemain berusia 17 tahun ini juga menguasai bola dengan baik, dan memiliki kesadaran yang baik untuk membawa rekan-rekannya ke dalam permainan.

    Dikontrak ke klub divisi tiga Toledo, Jhonson bergabung dengan juara Brasil Corinthians pada Januari dengan masa pinjaman dua tahun. Pindah ke klub dengan kualitas seperti itu akan sangat membantunya dalam pencarian untuk memenuhi potensi tinggi yang sudah dia miliki.

  • Wieke Kaptein NXGN 2023Getty/GOAL

    Wieke Kaptein (Twente)

    Pada Mei 2022, Kaptein menghadapi dilema: Dia bisa berangkat ke Piala Eropa U-17 dengan membela panji Belanda, atau tetap berada di kotanya untuk membantu Twenter meraih gelar juara liga.

    Di usianya yang baru 16 tahun saat itu, pemain berposisikan gelandang ini digambarkan sebagai sosok 'pemecah masalah'. Pada akhirnya, klubb memutuskan untuk mempertahankan dia. Itu menggambarkan betap pentingnya peran dia untuk tim, meski masih berusia muda.

    Kaptein mengakhiri musim dengan 20 penampilan, 16 di antaranya sebagai starter, di 24 pertandingan liga yang berujung kepada gelar juara Liga Belanda. Dia juga dinobatkan sebagai Pemain Bertalenta Eredivisie. “Ini sungguh tidak normal,” ujar Kaptein kepada ESPN. “Apa yang saya tempuh sekarang, di usia sekarang, sangat keren.”

  • Franziska Kett NXGN 2023Getty/GOAL

    Franziska Kett (Bayern Munich)

    Bagi pemain muda, menembus skuad utama, dan memberikan dampak di tiap pekannya, dibutuhkan sebuah bakat yang luar biasa. Kett telah menunjukkan hal itu.

    Winger berusia 18 tahun ini menjalani debutnya melawan Meppen pada Oktober, dan mencetak gol pertamanya di tim senior. Gol keduanya datang beberapa pekan kemudian. Keberhasilannya masuk ke dalam line-up Bayern untuk laga tandang melawan Barcelona di Liga Champions pada November menunjukkan nilai tinggi dia.

    Kreatif, meledak, dan dengan kemampuan menggunakan kedua kakinya, Kett bisa juga menjadi sosok penyerang sangat berbahaya, dan sulit ditebak. Ditambah perannya yang serbabisa, dan memenuhi tanggung jawab membantu pertahanan, dia adalah pemain yang luar biasa untuk dimiliki seorang pelatih.

  • Margret Kunihira NXGN 2023Getty/GOAL

    Margret Kunihira (Kampala Queens)

    Kunihara masih berusia 17 tahun ketika dia menjadi bagian tim senior di Piala Afrika bersama Uganda pada tahun 2022. Dia pun tak hanya sekadar menjadi penggembira dan duduk di bangku cadangan. Penyerang muda ini melakoni debutnya dengan Crested Cranes saat melawan Burkina Faso, dan mencetak gol pembuka saat laga baru berjalan delapan menit.

    Seorang pemain cepat dengan sentuhan pertama yang bagus, dan keinginan konstan untuk membuat timnya unggul, baik dengan memainkan umpan positif atau menggiring bola di kakinya, remaja ini adalah pencetak gol yang produktif bersama Kampala Queens di tanah kelahirannya.

    Tidak mengherankan, mengingat dia mempunyai tendangan yang kuat. Tetapi Kunihira juga mampu memberikan yang lain, karena dia mampu menciptakan umpan silang yang hebat begitu dia selesai mendatangkan malapetaka di sayap.

  • Fiona Liaigre NXGN 2023Getty/GOAL

    Fiona Liaigre (Bordeaux)

    Meski memiliki keunggulan di kaki kanan, Liagre mampu menjalankan peran sebagai bek kiri untuk Bordeaux, terutama dengan konsistensi waktu permainan yang dia dapat di musim 2022/23.

    Mampu memainkan peran itu, sebagai bek kanan atau sayap kanan - posisi terakhir yang sering dia mainkan untuk tim nasional junior Prancis - pemain berusia 18 tahun ini mendapat pujian besar dari pelatih klubnya, Patrice Lair, terkait seberapa baik dia memanfaatkan kesempatan di musim ini.

    Terampil, cepat, dan dengan antisipasi yang baik, Lair juga menggambarkan Liaigre sebagai seseorang yang tidak mudah menyerah. Tidak heran dia berperan dengan sangat baik dalam pertahanan. Kualitasnya dalam melakukan serangan menjadikannya sebagai tipikal bek sayap modern.

  • Vicky Lopez NXGN 2023Getty/GOAL

    Vicky Lopez (Barcelona)

    Sudah lama diketahui bila Lopez adalah salah satu talenta muda paling menarik di dunia sepakbola. 2022 menjadi tahun di mana dia menekankan poin itu secara maksimal.

    Dia adalah bintang pertunjukan saat Spanyol memenangkan Piala Dunia Wanita U-17 pada bulan Oktober, dengan Lopez meraih penghargaan Bola Emas hanya satu bulan setelah melakukan debutnya di Barcelona.

    Dengan gol pertama di Januari tahun ini, tanda-tanda yang menunjukkan Lopez dapat menjadi kontributor utama untuk salah satu tim terbaik dunia sudah ada. Apalagi dia masih berusia 16 tahun.

  • Andrea Medina NXGN 2023Getty/GOAL

    Andrea Medina (Atletico Madrid)

    Salah satu bek sayap paling menarik yang hadir dalam sepakbola wanita. Medina muncul sebagai pemain berusia 15 tahun di Real Betis, dan musim panas lalu mendapatkan kesempatan bagus 'naik kelas' ke Atletico Madrid.

    Menjadi starter reguler di tim ibu kota Spanyol itu bukanlah satu-satunya kisah sukses pemain berusia 18 tahun itu sejauh ini. Sejak awal dia dinobatkan sebagai juara dunia bersama tim Spanyol U-20, lima kali menjadi starter dari enam pertandingan negaranya di Kosta Rika, termasuk final.

    Perkembangan Medina sejauh ini sangat baik, dan itu hanya akan berlanjut dengan eksposur yang dia dapatkan untuk meningkat ke level tertinggi.

  • Olivia Moultrie NXGN 2023Getty/GOAL

    Olivia Moultrie (Portland Thorns)

    Pemain termuda yang mentas di NWSL dan pencetak gol termuda di NWSL, Moultrie telah mencatatkan rekor baru sejak menggisi tajuk karena keahliannya – dan menang melawan nama tenar di liga top Amerika Serikat dengan usia semuda itu.

    Pemain mulitposisi yang bisa bermain melebar atau sebagai gelandang sentral, pemain berusia 17 tahun ini pintar menemukan ruang di mana ia bisa berbuat sesuatu untuk timnya. Dia luar biasa dewasa untuk usianya, dengan apa yang ia tampilkan dalam permainannya.

    Kini ia adalah pemenang NWSL setelah membantu Portland Thorns mengklaim juara akhir tahun lalu, Moultrie menjadi pemain penting untuk klub dan negaranya.

  • Monique Ngock NXGN 2023Reims/GOAL

    Monique Ngock (Reims)

    Penerima penghargaan Ballon d'Or milik Kamerun pada Oktober 2022, Ngock bukan hanya salah satu pemain muda paling cemerlang di negaranya, tapi juga bukan salah satu prospek paling menjanjikan di Afrika. Dia ada di sana dengan talenta remaja paling menarik di planet ini.

    Gelandang deep-lying pemain berusia 18 tahun ini memancarkan kepercayaan diri saat timnya menguasai bola, sering terlihat menuntut atau vokal dalam mengarahkan ke mana harus pergi. Kemampuan teknisnya sangat bagus dan daya screening-nya mengesankan, sementara dia juga berhasil memadukan permainan passing sederhana dan keinginan untuk menyerang dengan sangat baik.

    Dia bergabung dengan Reims pada musim panas 2022, dan klub Prancis itu tampaknya telah menemukan permata mutlak, yang memiliki potensi untuk menjadi salah satu yang terbaik dalam permainan di posisinya.

  • Gabriela Rodriguez NXGN 2023Getty/GOAL

    Gabriela Rodriguez (America de Cali)

    Bakat generasi Kolombia berikutnya adalah sesuatu yang luar biasa. Sementara Linda Caicedo adalah nama yang menjadi berita utama, seseorang tidak boleh mengabaikan beberapa pemain luar biasa yang datang bersamanya – seperti Rodriguez.

    Seorang pemain yang melakukan debut internasional seniornya pada usia 15 tahun, dia menjadi bagian penting dari tim America de Cali selama beberapa musim terakhir, membantu klub memenangkan gelar liga tahun lalu.

    Seorang playmaker kreatif yang mampu menghasilkan keajaiban dalam peran No.10-nya, Rodriguez bersinar untuk tim U-17, U-20, dan senior Kolombia pada tahun 2022, mencapai final dengan masing-masing tim. Babak berikutnya pasti akan datang ke luar negeri, dengan pemain berusia 17 tahun itu juga lebih dari siap untuk mengambil langkah itu.

  • Flourish Sabastine NXGN 2023Getty/GOAL

    Flourish Sabastine (Bayelsa Queens)

    Dinominasikan untuk penghargaan Pemain Muda Wanita Terbaik CAF 2022, Sabastine mengalami tahun yang luar biasa tahun lalu, yang diakhiri dengan debut internasional senior pada bulan Oktober, hanya dua minggu sebelum ulang tahunnya yang ke-18.

    Penyerang muda itu menjadi pemain reguler untuk klubnya, Bayelsa Queens, saat mereka lolos ke Liga Champions Wanita dan mencapai semifinal. Dia juga menikmati salah satu momen terbaik Nigeria di Piala Dunia Wanita U-20, mencetak gol kemenangan melawan Prancis.

    Pencetak gol terbanyak bersama dalam kualifikasi untuk turnamen itu, Sabastine adalah finisher alami, memiliki pergerakan bola yang bagus dan ketenangan yang luar biasa di depan gawang, terutama mengingat usianya.

  • Jaedyn Shaw NXGN 2023Getty/GOAL

    Jaedyn Shaw (San Diego Wave)

    31 Juli 2022 adalah tanggal bersejarah di NWSL. Itu adalah tanggal di mana Shaw mengukir namanya ke dalam buku rekor dengan menjadi pemain termuda dalam sejarah liga yang mencetak gol pada debut mereka.

    Di pertandingan berikutnya untuk San Diego Wave, dia mencetak gol lagi. Dan minggu setelah itu? Lagi. Itu membuat Shaw menjadi pemain kedua yang mencetak gol dalam tiga pertandingan pertama mereka di NWSL. Itu adalah ledakan ke panggung besar bagi penyerang yang selalu menunjukkan potensi untuk berada di sana.

    Mereka yang melatih pemain berusia 18 tahun itu selama tahun-tahun pembentukannya dapat melihat kreativitasnya, gerak kakinya yang memukau, kemampuannya untuk membuat sesuatu dari ketiadaan, dan sifat-sifat itu telah bersinar dalam perjalanan Shaw, yang membuatnya dianugerahi Golden Ball di Kejuaraan U15 CONCACAF pada tahun 2018 sebelum dia menghabiskan waktu berlatih di Paris Saint-Germain.

  • Alice Soto NXGN 2023Getty/GOAL

    Alice Soto (Pachuca)

    Baru berusia 13 tahun ketika dia melakukan debut Liga MX Femenil untuk Pachuca, Soto telah disebut-sebut sebagai hal besar berikutnya yang keluar dari Meksiko untuk beberapa waktu.

    Penyerang berusia 16 tahun ini telah membuat beberapa penampilan di setiap musim sejak musim pertamanya, dan bersiap untuk mencapai 50 pertandingan segera setelah ia berasimilasi dengan mantap ke panggung senior sambil juga membintangi tim nasional junior.

    Soto adalah bagian dari tim Meksiko yang mencapai final Kejuaraan Wanita CONCACAF U-17 pada tahun 2022, mencetak enam gol dalam enam pertandingannya. Lima hari kemudian, dia kembali bersama Pachuca untuk pertandingan mereka melawan Monterrey di semifinal Clausura.

    Memadukan bakat alami mencetak gol dengan paparan pengalaman berharga seperti itu pasti akan menghasilkan yang terbaik dari dirinya.

  • Bea Sprung NXGN 2023Getty/GOAL

    Bea Sprung (Rosengard)

    Rosengard adalah klub yang terkenal menghasilkan talenta terbaik, dengan pemenang NXGN 2021 Hanna Bennison – sekarang di Everton – di antara yang terbaik. Dalam diri Sprung, mereka memiliki gelandang remaja lain yang sangat menarik.

    Pemenang tiga trofi sejak dia melakukan debutnya untuk klub pada usia 16 tahun, pengaruh pemain Swedia itu di tim tersebut semakin berkembang sejak saat itu. Dia juga menambahkan gol ke dalam daya tariknya.

    Gol terbesarnya sejauh ini terjadi di final Piala Swedia Mei lalu – dan itu merupakan gol yang luar biasa. Sprung menemukan sudut atas dengan tembakan yang luar biasa, yang menyamakan skor dan membuat Rosengard kembali ke permainan yang akan mereka menangkan di perpanjangan waktu.

    Itu adalah tanda lain bahwa pemain berusia 18 tahun ini, yang menjadi starter di kedua pertandingan grup Liga Champions melawan Bayern Munich tahun lalu, mampu mencapai hal-hal hebat.

  • Alyssa Thompson NXGN 2023Getty/GOAL

    Alyssa Thompson (Angel City)

    Ketika Thompson pertama kali menarik perhatian Tracey Kevins, pelatih tim nasional wanita AS U-20, saat bermain dengan tim empat tahun di atas kelompok usianya sendiri. Bahwa dia menonjol dalam lingkungan yang menantang seperti itu adalah bukti dari dia dan kemampuannya.

    Pada tahun-tahun sebelum dia menjadi pilihan keseluruhan No.1 di Draf NWSL 2023, dan pemain termuda dalam sejarahnya, dia bermain dengan Total Futbol Academy. Dia adalah satu-satunya gadis, dan dia berusia 17 tahun.

    Thompson tidak hanya sekarang berada di NWSL bersama Angel City, siap untuk musim debutnya pada tahun 2023, penyerang ini juga merupakan pemain internasional penuh untuk tim nasional wanita AS, setelah memenangkan cap pertamanya di Stadion Wembley yang terjual habis dalam pertandingan persahabatan melawan Inggris, pada Oktober 2022.