Getty/Goal
Goal1STARTING XI YOUNGSTER TERBAIK DUNIA
Inilah susunan timnya...
Getty2JUSTIN KLUIVERT | AJAX
Justin Kluivert mengikuti jejak ayahnya, muncul dari akademi Ajax untuk menjadi figur penting di tim utama. Tapi, ia selangkah lebih jauh dari sang ayah, dengan mampu mengemas hat-trick bagi raksasa Belanda, sesuatu yang tak pernah dilakoni Patrick Kluivert dalam tiga musimnya di sana. Ia sudah dikaitkan dengan sejumlah klub papan atas Eropa, dan tak akan mengejutkan apabila nantinya melihat generasi kedua Kluivert memenangkan Liga Champions
Getty Images3MOISE KEAN | HELLAS VERONA/JUVENTUS
Moise Kean membuat sejarah ketika menjadi pemain sekaligus pencetak gol pertama di lima liga top Eropa dari kalangan pemain kelahiran periode 2000, dan menghabiskan musim lalu di Hellas Verona sebagai pemain pinjaman dari Juventus guna menambah jam terbang. Kesepakatan sementara itu membuatnya jauh dari sorotan tajam di Turin dan ia berkembang secara keseluruhan, menjadi lebih dari sekadar penyerang yang mencetak gol.
RODRIGO BUENDIA/AFP/Getty4VINICIUS JUNIOR | FLAMENGO/REAL MADRID
Vinicius Junior sudah menjadi pemain Real Madrid, tapi masih berada di Brasil bersama Flamengo hingga musim 2018/19 dengan dirinya terus mengembangkan kemampuan. Flamengo sangat jarang menggunakan jasa sang pemuda agar tak terlihat diforsir, dan itu membantu untuk meredakan ekspektasi yang muncul dengan Madrid berharap Vinicius bisa terus menjaga label sebagai 'Neymar baru."
Getty Images5PHIL FODEN | MANCHESTER CITY
Salah final Piala Dunia U-17 terbaik menghasilkan gelar pertama bagi Inggris di level tersebut, dan juga menciptakan seorang bintang dalam diri youngster Manchester City, Phil Foden yang mengemas dua gol saat The Three Lions membalikkan keadaan untuk mengalahkan Spanyol dengan skor 5-2. Itu merupakan prestasi kedua Foden pada 2017, dengan tampil di final Piala Liga kontra Arsenal beberapa bulan sebelumnya.
Getty6KAI HAVERTZ | BAYER LEVERKUSEN
Selepas tampil bersama Bayer Leverkusen di fase gugur Liga Champions lawan Atletico Madrid pada Februari 2017, Kai Havertz hanya melewatkan leg kedua karena menjalani ujian sekolah. Talentanya begitu menjanjikan, ia adalah pemain sekaligus pencetak gol termuda Leverkusen, dan kemampuannya untuk mendukung para penyerang dengan permainan cerdas membuatnya dibandingkan dengan kompatriot negaranya, Mesut Ozil.
Getty7BRAHIM DIAZ | MANCHESTER CITY
Setelah muncul di posisi ke-39 dalam daftar NxGn 2017, Brahim Diaz menempatkan dirinya ke dalam rangking lebih tinggi berkat perkembangannya bersama Manchester City. Sang pemain belia Spanyol melakoni debut di Liga Champions bagi The Citizens pada November lalu dan tetap menjadi bagian dari skuat Pep Guardiola untuk sisa kompetisi musim ini.
Getty8RYAN SESSEGNON | FULHAM
Memiliki debut mengesankan bersama Fulham pada musim 2016/17, Ryan Sessegnon menuju Euro U-19 bersama Inggris, membantu The Three Lions mengangkat trofi juara dengan torehan tiga gol yang mengiringi langkah ke final. Musim keduanya di Divisi Championship bahkan lebih baik, membuat sang pemain berusia 17 tahun kini dibandingkan dengan superstar Real Madrid, Gareth Bale.
PROSHOTS9MATTHIJS DE LIGHT | AJAX
Matthijs De Ligt menjadi pemain Belanda termuda yang tampil di pentas internasional dalam 90 tahun terakhir ketika menghadapi Bulgaria di kualifikasi Piala Dunia 2018, dan secara luar biasa kendati baru bermain dua kali di liga bersama Ajax sebelum melakoni debut bersama tim nasional. Sejak saat itu, ia menjelma sebagai fogur penting di lini pertahanan, dan menjadi salah satu bek paling diburu di Eropa saat ini.
Getty10MALANG SARR | NICE
Bek serbabisa, yang bisa main di kiri dan tengah, Malang Sarr menjadi favorit fans di Nice setelah muncul dari akademi klub. Ia membantu klub finis di urutan ketiga dalam musim debutnya di Ligue 1 tahun lalu dan terus berkembang menjadi bek penuh komando, yang kuat di udara meski tak memiliki postur tinggi menjulang.
Getty Images11DIOGO DALOT | PORTO
Dengan bek sayap menjadi andalan dalam beberapa permainan penguasaan bola, sang bek kiri dan kanan telah menjelma sebagai sosok yang paling dicari. Diogo Dalot baru merasakan sepakbola senior bersama Porto, kebanyakan tampil bersama tim B dan memperoleh banyak pengalaman, tapi sekarang menjadi fenomena di level usia muda bagi Portugal, dengan masuk ke tim terbaik Euro U-17 pada 2016 lalu dan juga starting XI turnamen U-19 setahun kemudian.
Getty Images12GIANLUIGI DONNARUMMA | AC MILAN
Setelah memuncaki daftar NxGn 2016, kiper AC Milan, Gianluigi Donnarumma melanjutkan kiprahnya sebagai salah satu penjaga gawang muda terbaik di dunia. Meski baru berusia 19 tahun pada Februari lalu, kiper Italia tersebut sudah mencatatkan lebih dari 100 penampilan bagi Milan, dan tampaknya akan menjadi suksesor Gianluigi Buffon di level internasional.
Iklan