Cristiano Ronaldo Manchester United 2022-23Getty Images

Cristiano Ronaldo Tak Bertaji, Manchester United Gigit Jari - Pemenang, Pecundang, Rating MU Vs Newcastle

Manchester United gagal menggapai menang empat beruntun setelah ditahan imbang oleh Newcastle United, Minggu (16/10) di Liga Primer Inggris.

The Red Devils tak memiliki cukup kualitas dan kreativitas lini depan di sepanjang laga di Old Trafford, tetapi memiliki beberapa peluang untuk menang, terutama di penghujung laga saat pasukan Erik ten Hag berusaha mencari gol kemenangan.

Fred dan Marcus Rashford sama-sama mendapat peluang emas untuk menyegel tiga poin, tetapi tak ada gol tercipta dan MU harus puas dengan skor 0-0.

Kendati demikian, laga bisa berakhir sangat berbeda andai Joelinton mencetak gol di babak pertama. Bintang Brasil itu menggetarkan tiang dan mistar dua kali dalam kurun beberapa detik, tetapi bola tetap tak bisa melewati garis gawang.

Lantas siapa yang layak dipuji dan harus dikritisi? GOAL mencoba menilainya...

  • Christian Eriksen Manchester United 2022-23Getty Images

    Pemenang

    Lisandro Martinez

    Penampilan Man United sungguh semenjana, sampai-sampai memilih 'pemenang'-nya saja sulit untuk dilakukan. Namun Martinez mampu menunjukkan sikap dan kepemimpinan yang dibutuhkan oleh armada Ten hag. Bek asal Argentina itu menjadi kunci The Red Devils mencatatkan clean sheet dan memenangkan 100 persen tekelnya dalam 90 menit. Ia juga memastikan striker Newcastle Callum Wilson kesulitan, dengan bomber asal Inggris itu cuma bisa menembak sekali itu pun tak akurat.

    Christian Eriksen

    Eriksen melewatkan laga Liga Primer pertamanya semenjak bergabung dengan MU di musim panas lantara sakit, dan sosoknya amat dirindukan oleh tim turan rumah. Man United minim inspirasi dan kreativitas tanpa gelandang 30 tahun itu serta tak mampu menciptakan peluang berarti. Ruang mesin mereka juga terlihat kurang tenang dan kurang memegang kendali, dan mereka jelas ingin Eriksen bisa kembali saat menghadapi bekas timnya Tottenham Hotspur setelah ini.

  • Iklan
  • Cristiano Ronaldo Manchester United 2022-23Getty Images

    Pecundang

    Cristiano Ronaldo

    Sir Alex Ferguson mempersembahkan penghargaan kepada Ronaldo setelah ia mencetak gol klub ke-700-nya akhir pekan kemarin, tapi tak ada gol nomor 701 bagi striker Portugal itu di hari Minggu (16/10). Menjadi starter di liga untuk pertama kalinya semenjak dibabat Brentford 4-0 Agustus lalu, Ronaldo tampak frustrasi. Ia terlihat bimbang harus turun menjemput bola atau terlalu maju dan kena jebakan offside tiap mendapat bola. CR7 memang mampu menjebol gawang tim tamu dua kali, tapi tak mengejutkan saat usaha pertamanya dianulir karena offside, sebelum ia mencuri bola dari kaki Nick Pope karena mengira Newcastle sudah mengambil perekik pendek, dan usaha keduanya itu juga dianggap tak sah. Ronaldo cuma bisa geleng-geleng kepala saat ditarik keluar di menit 72, tetapi dia tak punya argumen kuat untuk menentang pergantiannya.

    Fred

    Fred kembali masuk starting XI dengan Scott McTominay kena larangan bermain, tetapi akan mengejutkan jika ia mempertahankan tempatnya setelah tampil begitu buruk kontra Newcastle. Sentuhan gelandang Brasil itu sangat buruk, ia mudah di-bully dalam situasi tanpa bola, dan berkali-kali kehilangan bola dengan mudahnya. Fred bahkan nyaris menghadiahi Newcastle gol pembuka setelah bola direbut dari kakinya tepat di luar kotak penalti, untung sepakan Wilson melebar. Ia juga mendapat kesempatan emas untuk memenangkan United di akhir laga, tapi tak bisa mengarahkan crossing Rashford dengan tepat meski gawang sudah menganga.

    Joelinton

    Kedua tim sama-sama tak menciptakan banyak peluang di Old Trafford, tapi tak diragukan lagi bahwa peluang terbaik untuk memecah kebuntuan jatuh ke kepala Joelinton di babak pertama. Tandukan pertama gelandang Newcastle itu mampu menaklukkan David de Gea, tapi bola membentur mistar. Ia bereaksi cepat tetapi sundulan rebound-nya cuma menggetarkan tiang. Joelinton cuma bisa tersenyum kecut setelahnya.

  • Raphael Varane 2022-23Getty

    Rating Manchester United: Lini Belakang

    David de Gea (6/10):

    Distribusinya kurang menjanjikan, tetapi ia bakal senang bisa mendapat nirbobol di penampilan ke-500-nya buat Man United. Berutang budi pada mistar dan tiang gawang saat Joelinton nyaris memecah kebuntuan.

    Diogo Dalot: (6/10):

    Cukup solid dan, seperti keseluruhan tim MU, lebih baik di babak kedua.

    Raphael Varane (7/10):

    Nyaris bikin penalti saat menjegal Wilson, tapi tampil tenang di sisa laga.

    Lisandro Martinez (7/10):

    Sukses menetralisir Wilson.

    Luke Shaw (6/10):

    Cukup oke di belakang tapi Ten Hag bakal menuntutnya untuk lebih kontributif saat menyerang.

  • Bruno Fernandes Manchester United 2022-23Getty Images

    Rating Manchester United: Lini Tengah

    Casemiro (6/10):

    Terbaik dari yang terburuk di lini tengah Man United.

    Fred (4/10):

    Penampilan yang amat buruk dari gelandang Brasil ini. Ia terlihat ceroboh saat membawa bola dan terlalu mudah kehilangan bola. Gagal mengonversi crossing Rashford menjadi gol di depan gawang tanpa kiper.

    Bruno Fernandes (5/10):

    Gagal nyetel dan sempat cekcok dengan Ronaldo, dan itu bukan pertanda bagus. Dikartu kuning gara-gara tekel ngawur ke Bruno Guimaraes, pertanda frustrasi.

  • Antony Manchester United 2022-23Getty Images

    Rating Manchester United: Lini Depan

    Antony (6/10):

    Gemilang di beberapa momen, tapi membuang peluang bagus dengan menendang bola tepat ke arah Nick Pope.

    Jadon Sancho (7/10):

    Terlihat hidup dan menjadi satu-satunya pemain Man United yang nampak bisa bikin gol. Menciptakan peluang bersih untuk Antony dan Ronaldo sebelum merasa berhak mendapat penalti usai dijatuhkan di kotak terlarang.

    Cristiano Ronaldo (4/10):

    Sering turun menjemput bola tapi terlalu mudah kena jebakan offside saat naik. Frustrasi sepanjang laga.

  • Rashford Ronaldo 2022-23Getty

    Rating Manchester United: Pengganti & Manajer

    Marcus Rashford (6/10):

    Masuk menggantikan Ronaldo dan nyaris menciptakan gol kemenangan. Mengejar bola kiriman Bruno Fernandes dan melewati Nick Pope di posisi melebar, sayang Fred tak bisa menyelesaikan crossing-nya. Harusnya bisa mencetak gol menit akhir tapi tandukannya tak akurat.

    Erik Ten Hag (6/10):

    Penampilan yang chaotic dari tuan rumah yang tak mampu mengendalikan pertandingan dan nyaris bikin masalah untuk diri sendiri dengan mencoba membangun serangan dari belakang. Mendingan di babak kedua dan bakal menyesali peluang-peluang yang gagal berbuah.

0