Alejandro Garnacho Man Utd 2022-23 Getty Images

Ingat Baik-Baik Namanya: Alejandro Garnacho! Pemenang, Pecundang, Rating Manchester United Usai Menang Dramatis Di Fulham

Ingat baik-baik namanya: Alejandro Garnacho!

Pasukan Erik ten Hag nampak 'OTW' menuju hasil imbang mengecewakan setelah gol cepat mereka bisa dinetralkan, namun Garnacho muncul di menit 'berdarah' dan menceploskan gol kemenangan brilian melewati kiper Bernd Leno.

Christian Eriksen membuka keunggulan di menit 14, mencetak gol pertamanya buat The Red Devils semenjak didatangkan secara gratis di musim panas.

Namun, Dan James kembali untuk menghantui sang mantan di paruh kedua. Bintang Wales tersebut menjadi super-sub dan nyaris memetahkan hati MU dengan menaklukkan David De Gea dari jarak dekat.

Memang, Fulham terlihat lebih perkasa di momen-momen penutupan tetapi porak-poranda di detik-detik terakhir. Garnacho bertukar umpan dengan Eriksen sebelum memamerkan kecepatan mematikan dan finishing apik untuk merebut tiga poin bagi Man United.

  • Garnacho 2022-23Getty

    Pemenang

    Alejandro Garnacho

    Manchester United terlihat tak bertaji sepanjang laga tetapi masuknya youngster Argentina ini di babak kedua mengembuskan energi dan kecepatan yang amat dirindukan Setan Merah. Ia menjadi bintang halaman depan dengan mencetak gol kemenangan. Satu-duanya dengan Eriksen nampak tak akan berhasil, saat umpa gelandang Denmark itu terlihat terlalu jauh untuk digapai. Namun Garnacho memamerkan kecepatan yang mematikan, membalap bola mengalahkan bek Fulham sebelum menaklukkan Bernd Leno.

    Christian Eriksen:

    Eriksen mencetak gol pertamanya buat MU setelah 14 menit untuk membawa The Red Devils unggul di Craven Cottage, menyelesaikan umpan Bruno Fernandes di tiang jauh. Kini ia resmi mengoleksi 150 gol, 53 gol di Liga Primer, sekaligus menjadi pemain Denmark pertama yang membikin gol buat Man United semenjak kiper legendaris Peter Schmeichel pada 1995. Eriksen nampak lelah di paruh kedua namun umpannya menciptakan gol kemenangan Garnacho.

    Dan James:

    James mengemas gol pertamanya musim ini di babak kedua untuk menyamakan kedudukan, langsung setelah dimasukkan sebagai pengganti. Ia merumput di menit 58 dan dua menit kemudian sudah terpampang di papan skor. Ia memilih untuk tak merayakan golnya, tapi berani taruhan ia pasti gembira bisa merobek jala bekas klubnya.

  • Iklan
  • Harry MaguireGetty

    Pecundang

    Aaron Wan-Bissaka

    Nasib Wan-Bissaka di Man United sepertinya sudah final setelah ia tak dimasukkan ke skuad vs Fulham. Erik ten Hag harus tanpa Diogo Dalot tapi tetap tak memercayai bek kanan Inggris tersebut. Alih-alih, ia memasang Tyrell Malacia di sisi kanan yang semakin mengonfirmasi bahwa Wan-Bissaka sama sekali tak punya tempat di rencana bos Man United itu.

    Tyrell Malacia

    Pemain 23 tahun ini dimainkan salah posisi di bek kanan dan benar-benar kesulitan. Flop Arsenal Willian mampu mendominasi bek Belanda ini sepanjang babak pertama, dan Fulham terus menerus menargetkan sisi tersebut. Ia sama sekali tak hadir saat Dan James membuat skor jadi 1-1, cukup mengejutkan ia dimainkan 90 menit penuh. Ten Hag punya opsi lain di bench tetapi memutuskan untuk tak menggantinya.

    Harry Maguire:

    Sang kapten sama sekali tak mendapat menit di Craven Cottage meski Man United tanpa Dalot dan Raphael Varane yang cedera. Ten Hag lebih memilih menduetkan Lisandro Martinez dengan Victor Lindelof dan memasang Malacia di bek kanan. Maguire tertangkap kamera pemanasan di babak pertama saat Malacia kesulitan tetapi Ten Hag pada akhirnya tak menariknya. Keputusan ini semakin menyoroti bahwa posisi Maguire di Man United semakin turun dan terancam.

  • Victor Lindelof 2022-23Getty

    Rating Manchester United: Lini Belakang

    David de Gea (7/10): Dua penyelamatan apik mencegah sepakan Carlos Vinicius dan Tim Ream di awal babak dua, tapi tak bisa berbuat banyak di gol Dan James.

    Tyrrell Malacia (3/10): Bek kiri alami yang dimainkan di kanan. Menjadi titik lemah dan ditarget Fulham, benar-benar kesulitan menghadapi Willian.

    Victor Lindelof (6/10): Bermain lebih baik dari, cukup kerepotan tapi bisa bertanggung jawab.

    Lisandro Martinez (8/10): Lagi-lagi penampilan mengesankan dari sang palang pinitu Argentina.

    Luke Shaw (7/10): Bertahan dengan apik serta mengirimkan bola-bola cantik ke area penalti Fulham.

  • Christian Eriksen 2022-23Getty

    Rating Manchester United: Lini Tengah

    Casemiro (7/10): Memenang bola yang berujung gol dan terlihat unggul dibanding sejawatnya di tengah lapangan.

    Christian Eriksen (8/10): Menyelinap ke tiang jauh untuk mencetak gol pembuka, tetapi harusnya bisa menggandakan keunggulan MU sebelum babak kedua. Assist buat Garnacho di gol kemenangan.

  • Marcus RashfordGetty

    Rating Manchester United: Lini Depan

    Anthony Elanga (5/10): Kesempatan yang terbuang sia-sia. Tak menawarkan apa pun buat Man United dan diganti di menit 55.

    Bruno Fernandes (5/10): Mencetak assist di penampilan Liga Primer Inggris ke-100-nya dan menciptakan beberapa peluang di babak pertama. Namun menurun drastis di babak kedua setelah digeser ke sayap, dan bersalah terlalu gampang kehilangan bola dalam proses gol Fulham.

    Marcus Rashford (6/10): Tak cukup mengancam.

    Anthony Martial (6/10): Terlibat di gol pembuka namun mestinya ia sendiri bisa masuk papan skor. Dua peluangnya digagalkan, mestinya frustrasi tidak bisa menjebol gawang Fulham.

  • Erik ten HagGetty

    Rating Manchester United: Pengganti & Manajer

    Scott McTominay (5/10): Harusnya bisa bikin gol menit akhir, tapi tandukannya melebar.

    Alejandro Garnacho (8/10): Mengganti Martial di 20 menit terakhir dan mengembuskan energi yang begitu dirindukan lini depan Man United. Mencetak gol kemenangan brilian dan memicu selebrasi gila di Craven Cottage.

    Erik ten Hag (5/10): Utang budi ke Garnacho yang mencetak gol kemenangan di menit 'berdarah' setelah melakukan berbagai keputusan konyol. Malacia jelas kesulitan di bek kanan dan keputusannya mengganti Elanga dengan McTominay serta menggeser Fernandes ke sayap memberi Fulham kesempatan untuk merebut kendali.