"Liverpool Lebih Berbahaya" - Bos Paris Saint-Germain Luis Enrique 'Remehkan' Skema Bola Mati Arsenal?!

Paris Saint-Germain tengah bersiap untuk menghadapi Arsenal di semi-final Liga Champions, dengan leg pertama bakal digelar di Emirates Stadium, Rabu (30/4) dini hari WIB. Menatap pertandingan tersebut, manajer PSG Luis Enrique mengaku telah menyiapkan strategi untuk menghentikan skema bola mati Arsenal - meskipun ia mengakui bahwa taktik Liverpool dari perekik atau sepak pojok jauh lebih berbahaya.

"Kami akan mempersiapkan diri dengan cara yang sama seperti saat melawan Liverpool. Mereka adalah tim yang memiliki potensi yang sama, bahkan mungkin lebih daripada Arsenal," ucap Enrique dikutip dari AS.

"Semua tim di Prancis memiliki potensi besar dari situasi bola mati. Saya tidak merencanakan tim berdasarkan karakteristik tersebut. Sebaliknya, tujuannya adalah untuk menjadi kompetitif di semua area permainan. Kami telah mengubah situasi bola mati menyerang kami sepanjang musim, dengan mempertimbangkan di mana kami dapat menyerang lawan. Saya pikir kami berada di level yang sangat bagus."

Les Parisiens saat ini masih berpotensi meraih treblewinner, dengan mereka saat ini bertengger di puncak klasemen Ligue 1 dengan perolehan 77 poin dari 29 pertandingan, unggul 22 poin dari Marseille yang berada di peringkat kedua. Mereka juga akan tampil di Coupe de France melawan Reims pada bulan Mei mendatang.

Sebelum menghadapi Arsenal di leg pertama semi-final Liga Champions, Rabu (30/4) WIB, PSG akan lebih dulu melawan Nantes (23/4) dan Nice (26/4) WIB pada lanjutan Ligue 1.