Gakpo-Liverpool-PSV-transfer-GFXGetty/GOAL

Sangarnya Line-up Liverpool Dengan Cody Gakpo! Pengganti Firmino, Tandem Nunez, Atau Pembantu Mo Salah?

Agenda belanja Januari-nya Liverpool benar-benar sudah dimulai!

Merayakan Natal dengan kemenangan 3-1 atas Aston Villa, ternyata kabar baik untuk para penggemar The Reds tidak berhenti di situ saja. Liverpool dikonfirmasi telah menyetujui kesepakatan dengan PSV Eindhoven untuk membeli bintang Belanda di Piala Dunia, Cody Gakpo.

Masih ada rincian-rincian yang mesti diselesaikan, tetapi Gakpo sudah 'OTW' ke Merseyside untuk menjalani tes medis dan transfernya diduga akan selesai begitu jendela transfer dibuka pada 1 Januari. Kesepakatan ini memakan biaya yang bisa mencapai £44 juta!

Sebuah pukulan besar untuk Manchester United, yang sebelumnya digadang-gadang memimpin balapan mengamankan tanda tangan bintang 23 tahun ini. Tetapi ini kabar baik untuk Jurgen Klopp, yang menginginkan bala bantuan menyusul cederanya Luis Diaz dan Diogo Jota.

Awalnya Gakpo adalah target untuk bursa transfer musim panas 2023, tetapi Liverpool memilih gerak cepat untuk penyerang serbabisa tersebut begitu PSV terbuka menjualnya di Januari.

Di bawah, GOAL mengulas bagaimana rupa-rupa starting line-up Liverpool dengan kengerian Gakpo. Akankah dia menjadi pengganti Roberto Firmino? Mungkin partner untuk mengurangi kemandulan Darwin Nunez? Atau, 'sekadar' penyuplai bola untuk Mohamed Salah?

  • Gakpo-Firmino-Liverpool-GFXGetty/GOAL

    Tepat di tengah

    Kualitas utama Gakpo itu jelas; ia bisa mencetak dan menciptakan gol. Dan itu menjadikannya kandidat kuat penyerang tengah.

    Rekornya untuk PSV musim ini benar-benar membagongkan, dengan 12 gol dan 14 assist hanya dalam 19 laga di Eredivisie dan Lige Europa! Performa tersebut pun ia lanjutkan di Piala Dunia 2022, di mana ia mengantongi tiga gol untuk membantu Belanda mencapai perempat-final.

    Dia sama sekali bukan No.9 klasik atau murni, tetapi mungkin karena itulah ia sempurna untuk Liverpool, yang terbiasa bermain bersama Roberto Firmino sang 'False 9'.

    Gakpo memang bukan Firmino, tetapi ia memiliki kemampuan untuk turun menjemput bola dan melakukan link-up play, sesuatu yang bakal menguntungkan Mohamed Salah dan Darwin Nunez, pemain yang dipasang di area melebar tetapi bisa menusuk ruang-ruang mencetak gol di tengah.

    Line-up potensial Liverpool (4-3-3): Alisson, Alexander-Arnold, Matip, Van Dijk, Robertson, Henderson, Fabinho, Thiago, Salah, Gakpo, Nunez

  • Iklan
  • Cody Gakpo 2022-23Getty

    Bombardir dari sayap kiri

    Sebagian besar karier Gakpo di PSV ia habiskan sebagai pemain sayap, dan mudah membayangkan ancaman yang bisa ia berikan jika dimainkan di sisi kiri Liverpool, apalagi dalam jangka pendek sembari Diaz menjalani pemulihan cedera lutut.

    Dia bukan tipe pelari cepat bak kilat, namun jelas tidak lamban, dan kecenderungannya untuk menusuk ke dalam menggunakan kaki kanannya sempurna untuk Andy Robertson, yang senang menyerang dari posisi bek kiri.

    Kesadaran posisi Gakpo berkembang signifikan selama 12 bulan terakhir. Ia bekerja sama dengan pelatih taktis pribadi, Loran Vrielink, untuk mengingkatkan kesadaran serta kemampuan tanpa bolanya. Fisiknya pun mumpuni untuk beradaptasi dengan kerasnya Liga Inggris dan gaya bermain Liverpool yang menyukai pressing intensitas tinggi. Ketajaman juga menjadikan Gakpo pilihan alami di trisula depan alih-alih, misalnya, Fabio Carvalho, Alex Oxlade-Chamberlain, atau Curtis Jones.

    Line-up potensial Liverpool (4-3-3): Alisson, Alexander-Arnold, Matip, Van Dijk, Robertson, Henderson, Fabinho, Thiago, Salah, Nunez, Gakpo

  • Nunez-Gakpo-Liverpool-transfer-GFXGetty/GOAL

    Jadi No.10?

    Mungkin perubahan sistem besar-besaran bisa terjadi? Liverpool sesekali bereksperimen dengan 4-4-2/4-2-3-1 musim ini, dan dengan soliditas lini tengah mereka yang kerap diragukan, tidak mengejutkan jika Klopp kembali mengutak-atik formasi begitu Gakpo tiba di Anfield.

    Dia terlihat nyaman dipasang sebagai No.10 untuk Belanda di Piala Dunia, terutama ketika bermain di belakang Memphis Depay. Pun visinya dan kemampuannya melepas bola di sepertiga akhir, entah mengumpan atau menembak, akan memberi dimensi baru bagi Klopp jika ia memutuskan sistem empat penyerang.

    Tidak sulit membayangkan Gakpo bermain di belakang Nunez atau Salah, bahkan mungkin Firmino, di laga-laga di mana Liverpool diunggulkan jauh.

    Line-up potensial Liverpool (4-2-3-1): Alisson, Alexander-Arnold, Konate, Van Dijk, Robertson, Thiago, Fabinho, Salah, Gakpo, Nunez, Firmino

  • Cody Gakpo Netherlands 2022 World Cup HIC 16:9Getty

    Bagaimana peran jangka panjang Gakpo di Liverpool?

    Jika menilik masa depan, menarik menunggu bagaimana Klopp akan merotasi penyerang-penyerang Liverpool yang jumlahnya sungguh kaya itu.

    Kentara sekali bahwa pembelian Gakpo menimbulkan bayang-bayang terhadap masa depan Firmino. Striker Brasil itu akan habis kontrak musim panas nanti, dan meski perpanjangan bukan mustahil, rasanya kecil kemungkinan Liverpool akan membawa ENAM penyerang kelas wahid di dalam skuad mereka. Untuk alasan yang sama, rasanya Oxlade-Chamberlain hampir pasti dilepas gratisan di akhir musim.

    Klopp bakal berharap ia memenuhi semua keperluan lini depannya. Salah yang konsisten, Diaz yang energik dan direct, pressing Jota yang seolah tanpa henti serta kesadarannya di kotak penalti, kemampuan Nunez untuk berlari ke belakang garis pertahanan, dan kini ditambah dengan kreativitas serta ketajaman Gakpo. Selain itu, potensi Fabio Carvalho, 20 tahun, serta duo remaja Kaide Gordon dan Bendoak, masih seluas samudra.

    Masa-masa yang mendebarkan untuk menjadi fans Liverpool. Sekarang, yuk, Klopp, lini tengah juga diurusi...