Claudio Echeverri Lionel Messi GFXGetty Images/Goal

VIDEO: Reinkarnasi Lionel Messi? Claudio Echeverri Ulangi Proses Gol Legenda Argentina Saat Cetak Hat-Trick Vs Brasil Di Piala Dunia U-17

Article continues below

Article continues below

Article continues below

  • Echeverri mengulangi gol keren Messi di 2012
  • Keduanya juga sama-sama mencetak hat-trick
  • Dicetak ke gawang Brasil, lawan yang sama pula
  • APA YANG TERJADI?

    Bintang muda Argentina U-17 itu mencetak hat-trick luar biasa dalam kemenangan atas Brasil untuk membawa timnya ke semi-final Piala Dunia U-17 di Jakarta, Jumat (24/11). Dia membuka skor dengan satu percobaan brilian hanya beberapa menit sebelum setengah jam berlalu dan kemudian menggandakan keunggulan pada menit ke-59 melalui penyelesaian ketat dari tepi kotak penalti. Sementara gol ketiganya, merupakan pencapaian terbaik karena tidak hanya membantunya menyelesaikan hat-trick tetapi juga sangat mirip dengan gol Messi pada tahun 2012. Pada kedua kesempatan tersebut, keduanya menggiring bola melewati kiper dan kemudian mendorong bola ke gawang yang kosong setelah menerima umpan terobosan yang membelah pertahanan dari lini tengah.

  • Iklan
  • TONTON VIDEONYA

  • Claudio Echeverri Argentina Brasil Mundial Sub 17 24112023@Argentina

    REINKARNASI MESSI?

    Gol Echeverri memiliki kemiripan dengan gol Messi satu dekade lalu. Terlepas dari penyelesaian yang menarik itu, kedua pemain mengenakan seragam No. 10 selama pertandingan masing-masing dan Brasil mendapati diri mereka di momen berbeda tapi sangat mirip itu. Faktanya, hat-trick Echeverri merupakan yang pertama sejak aksi heroik Messi pada 2012 melawan rival berat negaranya, Brasil. Di Argentina, perbandingan dengan sang juara Piala Dunia 2022 sudah ramai diperbincangkan, namun Echeverii yakin gayanya lebih mirip Pablo Aimar yang menjadi bagian dari staf tim nasional.

  • Claudio Echeverri - Brazil vs Argentina WC U17 24112023Doc. LOC WCU17/BRY

    APA SELANJUTNYA UNTUK ECHEVERRI?

    Bintang muda River Plate ini berharap untuk melanjutkan performa terbaiknya di dua pertandingan tersisa Piala Dunia U-17 dan meniru Messi dengan mengangkat trofi di final pada 2 Desember.