Lima Fakta Rizky Ridho -- Rekrutan Besar Persija Jakarta Sambut Musim Baru

Rizky Ridho awalnya tak begitu dikenal, sampai-sampai namanya kalah tenar dari duo penyanyi dangdut Rizki & Ridho jika Anda 'search' di Google.

Kini, kita mengenal Ridho sebagai salah satu pesepakbola muda Tanah Air yang menjanjikan, dan diandalkan oleh semua timnas Indonesia dalam perjalanannya.

Ridho sempat diberdayakan untuk proyek timnas Indonesia U-20 untuk Piala Dunia U-20 2021. Ia juga memperkuat timnas Indonesia U-19.

Shin Tae-yong juga turut menyertakan Ridho dalam skuad SEA Games 2021, yang kategori usianya U-22/23. Untuk timnas Indonesia senior, Ridho juga sudah mendapat slot di situ.

Ya, pesepakbola kadang memang menjalani posisi yang berbeda ketika awal mereka menekuni karier di lapangan hijau. Hal itu juga berlaku pada Rizky Ridho.

Ketika ia masih usia kecil, Ridho lebih banyak bermain sebagai striker. Yang lucu, perubahan posisi harus dilakukan Ridho karena ia dianggap tak paham aturan offside.

"Dulu saya sering bermain sebagai striker, terus saya dimarahi pelatih karena terlalu sering di depan karena memang dulu belum ada aturan offside. Setelah itu saya diminta coba untuk bermain di posisi bek dan alhamdulillah cocok," kisahnya.

Sejak Sekolah Dasar Rizky Ridho sudah mengolah si kulit bulat. Ia belajar sepakbola pertama kali di SSB Simo Putra di Surabaya, lalu berpindah-pindah tim hingga sempat lama di Sidoarjo bersama PSM Masangan.

Ridho benar-benar mekar bersama tim Internal Persebaya, El Faza, hingga pada 2019 ia mendapat kesempatan seleksi untuk masuk skuad utama Green Force. Ridho terpilih masuk, lalu ia pun terpilih masuk skuad timnas Indonesia U-19. Selanjutnya, kita mengenal Ridho yang sekarang.

Rizky Ridho memang sudah masuk Persebaya Surabaya sejak 2019, tapi debut resminya pada Liga 1 adalah musim 2020.

Debut Ridho dimainkan di Stadion Gelora Bung Tomo di mana ia main penuh selama 90 menit. Sayangnya, Persipura Jayapura membuat debut Ridho kurang berkenan, Persebaya kalah 4-3 di rumah sendiri.

Laga tersebut dimainkan pada 13 Maret 2020, dan setelahnya sepakbola Indonesia harus istirahat karena pandemi virus corona.

Rizky Ridho menjadi pemain yang sibuk di usia muda. Ia kerap tak bisa membela Persebaya Surabaya karena panggilan timnas Indonesia, dan ketika tersedia, dia sudah pasti main untuk Persebaya.

Sejak 2020 hingga musim 2022/23 rampung, 38 penampilan sudah dikemas Ridho pada kompetisi Liga 1. Dari jumlah tersebut, hanya enam pertandingan di mana ia menjalani laga sebagai pemain pengganti.

Sementara untuk go, Ridho mencatatkannya pertama kali pada musim 2022/23, dengan tiga gol dicetaknya pada musim tersebut.

Hal positif lainnya untuk Ridho yang berposisi sebagai pemain bertahan adalah, ia baru mengoleksi tujuh kartu kuning dari 38 penampilan di tiga musim, dan belum pernah dapat kartu merah.