Javier Tebas Florentino Perez La Liga Real MadridGetty/GOAL

Kritik Real Madrid, Presiden La Liga Javier Tebas: Dasar Klub 'Tukang Rengek'!

Artikel berlanjut di bawah

Artikel berlanjut di bawah

Artikel berlanjut di bawah

  • Real Madrid terus mengkritik wasit
  • Tebas membalas 'rengekan' Real Madrid
  • Presiden La Liga juga krtik Perez
  • APA YANG TERJADI?

    Mencoba 'menekan' wasit sebelum pertandingan telah menjadi semacam tradisi pra-pertandingan di Real Madrid selama musim lalu karena saluran resmi mereka, Real Madrid TV, telah menyoroti keputusan-keputusan yang tidak menguntungkan klub dengan tujuan mengkritik wasit untuk pertandingan mereka selanjutnya. Namun, momen terburuk mereka terjadi pada bulan lalu

  • Iklan
  • CA Osasuna v Real Madrid CF - La Liga EA SportsGetty Images Sport

    SITUASINYA

    Los Blancos bermain imbang 1-1 melawan Osasuna pada awal Februari ketika Jude Bellingham dikeluarkan dari lapangan oleh wasit Jose Luis Munuera Montero setelah pemain asal Inggris itu mengatakan kepada ofisial untuk "f*ck off". Madrid kemudian mengkritik standar wasit di La Liga dan mengeluhkan tentang dugaan perlawnan terhadap Los Blancos. Namun, Presiden liga Javier Tebas sekarang telah menyebut Los Blancos sebagai "klub yang suka mengeluh" dan mengkritik Florentino Perez atas kepresidenannya yang oligarki di Real Madrid.

  • APA YANG DIKATAKAN?

    Dalam wawancara dengan The Objective, Tebas mengatakan (seperti dikutip oleh Diario AS): “Kami telah menghadapi banyak kontroversi wasit dalam beberapa pekan terakhir. Dari Real Madrid TV, Real Madrid menempatkan kontroversi tersebut dan menulis cerita palsu yang mempertanyakan semua sepakbola. Itu adalah cerita yang agresif secara verbal dan dimanipulasi. Saya kenal banyak Madridista yang tidak setuju dengan Real Madrid, yang merupakan klub yang suka merengek – mereka menangis sepanjang hari. Mereka menangis di akhir pekan, mereka akan menangis untuk akhir pekan berikutnya dan itu semua adalah kesalahan dari sebuah konspirasi."

    “Itu membuat penggunaan VAR menjadi berlebihan. Dari ‘OK Jose Luis’, Florentino menelepon presiden Federasi, Rubiales, dan sejak itu penggunaannya menjadi berlebihan. Kami ingin mengubah sistem wasit. Jika Anda melakukan survei terhadap klub-klub lain, mereka akan mengatakan bahwa Real Madrid dan Barcelona adalah yang paling diuntungkan, tetapi mereka tidak memiliki televisi untuk mengatakannya. RMTV adalah satu-satunya media yang memiliki cerita ini."

    “Sepakbola Florentino itu menipu orang. Itu oligarki, itu hanya mewakili sepakbola untuk orang kaya. Dia ingin memutuskan segalanya, uang yang didistribusikan. Madridisme saya sedang hibernasi, tetapi dari waktu ke waktu saya merasa terpancing. Sebagian dari Real Madrid membuat kesalahan dengan memuja segala sesuatu yang dilakukan Florentino, dengan mengatakan bahwa semuanya baik-baik saja. Real Madrid seharusnya memiliki pendapat yang independen. Saya senang saat Real Madrid menang. Saya sangat senang ketika Real Madrid memenangkan Liga Champions. Saya adalah seorang Madridista, bukan seorang Florentinista.”

  • Ancelotti TebasGetty Images/GOAL

    APA SELANJUTNYA?

    Di tengah kegemparan mereka tentang standar perwasitan, performa tidak konsisten Real Madrid telah membuat mereka keluar dari posisi terdepan di La Liga karena Barcelona kini berada di puncak. Los Blancos selanjutnya akan beraksi saat melawan Real Sociedad di leg pertama semi-final Copa del Rey, Kamis (27/2) dini hari WIB.

0