- Kevin Yildiz jatuh cinta pada Juventus
- Percaya klub bisa membantu anak muda
- Ingin bertahan di Turin untuk jangka panjang
Getty Images SportKenan Yildiz Sebut Juventus Surga Bagi Pemain Muda
APA YANG TERJADI?
Youngster sensasional Kenan Yildiz telah menjadi pemain yang menonjol bagi Juventus musim ini, mendapatkan tempat reguler di starting XI di bawah pelatih Thiago Motta, dan menarik minat transfer dari klub-klub besar di seluruh Eropa. Yildiz pun memuji fokus Juventus dalam mengembangkan bakat muda, serta menyoroti bagaimana klub tersebut menyediakan lingkungan yang mendukung bagi para pemain yang sedang berkembang.
Getty ImagesGAMBARAN BESAR
Setelah menghabiskan sepuluh musim di akademi Bayern Munich, Yildiz pindah ke Turin untuk bergabung dengan Juventus pada tahun 2022. Dia hanya tampil delapan kali untuk Juventus Next Gen di Serie C, kasta ketiga Italia, dan dipromosikan ke tim utama menjelang musim 2023/24. Pemain internasional Turki itu tampil 32 kali di semua kompetisi pada musim debutnya di level teratas, dan mencetak empat gol. Musim ini, dia telah menyamai jumlah golnya dalam 11 pertandingan, menjadi titik terang di tengah tim Juventus yang tidak konsisten.
APA YANG DIKATAKAN YILDIZ?
“Juventus surga bagi pemain muda? Saya pikir Next Gen [tim cadangan Juve] sangat penting, karena memungkinkan pemain termuda untuk menunjukkan nilai mereka, dan tidak terlalu menderita karena harus melompat ke tim utama,” ujar Yildiz kepada Tuttosport.
“Sungguh fantastis klub tidak ragu untuk fokus pada pemain seperti saya, atau [Nicolo] Savona, [Samuel] Mbangula, [Vasilije] Adzic, [Jonas Jakob] Rouhi. Jadi, semua bergantung kepada kami untuk memastikan klub puas dengan pilihan seperti ini. Di sini kami memiliki semua yang kami butuhkan untuk sukses, terserah kepada kami untuk memberikan segalanya dan membalas kepercayaan Juve.”
“Kami adalah tim yang sangat kompak, dan saya sangat cocok dengan semua orang. Saya tidak akan mengatakan saya cocok dengan siapa pun secara khusus, tetapi jelas sebagai salah satu yang termuda, saya menghabiskan sebagian besar waktu saya dengan rekan setim seusia saya.”
Getty ImagesAPA SELANJUTNYA BUAT YILDIZ?
Yildiz telah menjadi salah satu prospek muda terpanas di sepakbola Eropa musim ini, tetapi bakatnya belum mampu menutupi kekurangan di Juventus. Setelah 16 pertandingan, Bianconeri hanya mengantongi 28 poin, berkat enam kemenangan dan sepuluh seri. Perjalanan mereka di Eropa juga sulit. Pertandingan Juve berikutnya adalah melawan Cagliari di Babak 16 Besar Coppa Italia, dengan Motta berharap Yildiz dapat menggunakan sihirnya untuk membantu tim mengamankan tempat di empat besar.

