- Ribuan orang berbaris di jalan untuk memberi penghormatan
- Keluarga Glazer malah tidak nampak
- Suporter kembali mengecam keluarga Glazer
Getty ImagesKeluarga Glazer Diserang Suporter Manchester United Karena Tak Datang Ke Upacara Pemakaman Sir Bobby Charlton
Getty ImagesAPA YANG TERJADI?
Sekitar 1.000 pelayat memadati Katedral Manchester dan ribuan lainnya berbaris di jalan-jalan di sekitar pusat kota dan Old Trafford untuk memberikan penghormatan kepada salah satu pemain paling ikonik di sepakbola Inggris. Penghormatan dipimpin oleh Sir Alex Ferguson setelah upacara yang dihadiri oleh para pemain dulu dan sekarang serta perwakilan klub lain.
Namun, tidak ada anggota keluarga Glazer yang hadir. Absennya yang membuat marah banyak fans United.
Getty ImagesPERNYATAAN RESMI
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh kelompok penggemar The 1958 berbunyi: "Tidak mengherankan bahwa tidak ada seorang pun dari keluarga Glazer yang mau repot-repot memberikan penghormatan pada pemakaman pemain terhebat kami yang pernah ada. Keluarga Glazer telah membuktikan berkali-kali bahwa mereka diasingkan dari klub sepakbola dan basis penggemar dan ini hanyalah contoh yang memalukan.
“Saya pikir kami dapat mewakili sebagian besar basis penggemar bahwa kami senang mereka tidak menimbulkan gangguan yang tidak diinginkan. Mereka tidak akan diterima jika ada pria yang mewujudkan semua hal baik di klub kami. Kehormatan, integritas dan martabat. Namun sangat mengecewakan karena belum ada pernyataan publik dari mereka hari ini atau tentang meninggalnya Lady Cathy [Ferguson, istri Sir Alex Ferguson].”
GettyGAMBARAN BESAR
Ketidakhadiran keluarga Glazer sudah diantisipasi dan seperti yang diakui dalam pernyataan kelompok tersebut, hal itu akan menjadi gangguan yang tidak diinginkan pada hari yang serius. Namun meski para pemilik jelas berada dalam situasi yang tidak menguntungkan sehubungan dengan kehadiran mereka, jelas merupakan dakwaan yang menyedihkan atas kepengurusan mereka terhadap klub bahwa pada hari ketika pemain paling simbolis dari klub tersebut dimakamkan, tidak ada seorang pun yang merasa dapat hadir.

