Fiorentina Juventus Dusan VlahovicGetty/Goal

Bagaimana Kiprah Pemain Serbia Pendahulu Dusan Vlahovic Di Juventus?

Dusan Vlahovic telah resmi meresmikan transfernya dari Fiorentina ke Juventus jelang penutupan bursa transfer Januari ini.

Bianconeri rela merogoh kocek sedalam €70 juta plus bonus €10 juta terkait performa untuk menebus striker berusia 22 tahun asal Serbia, yang telah teruji ketajamannya di Serie A dengan torehan 44 gol dari 98 penampilan selama empat musim berkostum La Viola.

Tidak banyak pendahulunya asal Serbia yang bisa sukses besar di Turin, jadi apakah Vlahovic bakal mampu menjawab ekspektasi besar yang mengiringi kepindahannya ke Juve?

  • Jugovic JuventusGetty Images

    Vladimir Jugovic

    Jugovic datang ke Juventus pada awal musim 1995/96 setelah bermain tiga musim untuk Sampdoria, di mana ia menumbuhkan reputasinya sebagai salah satu gelandang paling energik di Serie A.

    Kiprahnya bersama Juventus hanya berlangsung selama dua musim, dengan membukukan total 77 penampilan plus 10 gol di semua kompetisi, selain juga sukses memenangkan Scudetto 1996/97, Liga Champions 1995/96, Piala Interkontinental 1996 dan Piala Super Eropa 1996.

    Jugovic berpisah dengan klub asal Turin tersebut pada musim panas 1997 untuk pindah ke Lazio.

  • Iklan
  • Zoran Mirkovic - Juve

    Zoran Mirkovic

    Mirkovic cuma dua musim memperkuat Juventus, didatangkan dari Atalanta pada awal musim 1998/99.

    Perannya di Juventus tidak sevital ketika di klub sebelumnya, Atalanta. Sang bek bermain di bawah dua pelatih berbeda, Marcello Lippi dan Carlo Ancelotti, yang sama-sama tidak menjadikannya sebagai pilihan reguler.

    Mirkovic total mencatatkan 51 penampilan di semua kompetisi selama dua musim, memenangkan Piala Intertoto 1999 sebelum akhirnya pindah ke Fenerbahce pada musim panas 2000.

  • Darko Kovacevic Juventus Turin 2000getty Images

    Darko Kovacevic

    Kovacevic direkrut Juventus karena ketajamannya semasa berkostum Real Sociedad dan cukup mampu bersaing meski Bianconeri memiliki duo Filippo Inzaghi dan Alessandro Del Piero.

    Musim debutnya, 1999/00, ditandai dengan statistik bagus, mencetak 20 gol dari 44 penampilan di semua kompetisi. Hanya saja, kedatangan David Trezeguet pada musim berikutnya membatasi kesempatannya tampil di bawah pelatih Carlo Ancelotti, ia dipercaya tampil cuma di 27 laga dan sekadar mencetak enam gol di semua kompetisi.

    Kovacevic hanya satu setengah musim merumput di Turin dan hanya memenangkan Piala Intertoto 1999, karena pada pertengahan kampanye 2000/01, ia dilego ke Lazio.

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • Ivan ErgicAA

    Ivan Ergic

    Ergic adalah pemain Juventus yang tidak pernah secara resmi bermain untuk mereka.

    Sang gelandang didatangkan dari klub Australia, Perth Glory pada awal musim 2000/01, namun langsung dipinjamkan ke klub Swiss, FC Basel yang menebusnya secara permanen semusim berikutnya.

  • Milos Krasic Juventus 2010Getty

    Milos Krasic

    Digadang-gadang sebagai penerus Pavel Nedved, karier Krasic di Juventus tidak berjalan mulus.

    Setelah sukses besar bersama CSKA Moskwa, ekspektasi tinggi mengiringi kepindahan sang winger ke Turin pada awal musim 2010/11. Ia menjadi andalan pelatih Luigi Delneri, terbukti dengan total 41 penampilan dan sembilan gol dalam musim debutnya.

    Namun, pergantian pelatih ke Antonio Conte musim berikutnya mengubah nasib Krasic, karena tidak masuk ke dalam skema sang allenatore. Ia cuma tampil sembilan kali dan mencetak satu gol pada musim keduanya bersama Juve sebelum akhirnya dijual ke Fenerbahce.

    Krasic tercatat sebagai bagian dari skuad Juve yang memenangkan Scudetto musim 2011/12, meski bukan merupakan pemain inti.

0