Trent Stones Shaw England split Getty Images

John Stone & Trent Alexander-Arnold Di Tengah, Mengapa Gareth Southgate Harus Tiru Manajer Top Liga Primer Jelang Inggris Vs Malta

Jika dua laga kualifikasi Euro 2024 terakhir Inggris melawan Italia dan Ukraina tidak cocok untuk eksperimen, maka pertandingan mereka berikutnya melawan Malta pasti cocok. Malta berada di peringkat 172 dunia dan hanya memenangkan dua dari 14 laga kompetitif terakhir mereka.

Jadi kesempatan apa yang lebih baik bagi Gareth Southgate untuk mencoba beberapa ide baru dan berinovasi? Dan setelah melihat sejumlah pemainnya berkembang dalam peran yang berbeda di klub mereka masing-masing, waktunya sudah tepat bagi Southgate untuk mengikuti jejak Pep Guardiola, Erik ten Hag dan Jurgen Klopp, dan lihat apakah dia bisa mendapatkan hasil yang sama dari pemainnya di posisi baru mereka.

Di bawah ini, GOAL memprediksi starting XI potensial Inggris melawan Malta, Sabtu (17/6) dini hari WIB, untuk memanfaatkan keserbagunaan yang ditunjukkan oleh pemain seperti John Stones, Trent Alexander-Arnold dan Luke Shaw, serta memberi Eberechi Eze kesempatan untuk membuktikan dirinya di panggung internasional.

  • Aaron Ramsdale England 2022Getty Images

    GK: Aaron Ramsdale

    Satu tahun telah berlalu sejak penampilan Ramsdale untuk Inggris, kekalahan memalukan 4-0 di kandang melawan Hongaria. Sang kiper mempertontonkan performa yang sangat buruk di Molineux Stadium tetapi dia baru saja menjalani musim yang luar biasa bersama Arsenal dan pantas mendapatkan kesempatan lagi.

    Meskipun Southgate sangat setia kepada Jordan Pickford, Ramsdale unggul dalam hal teknis dan eksperimen ini sesuai dengan kekuatannya, dengan banyak pemain yang bersedia menerima umpan pendek di lini belakang atau langsung bergerak cepat untuk menerima umpan panjang.

  • Iklan
  • Kyle Walker England 2022Getty

    RCB: Kyle Walker

    Walker berjuang untuk mendapatkan empat sebagai starter reguler di City dan berusaha menguasai perannya dengan skema tiga bek, meskipun Guardiola mengungkapkan keraguan tentang kemampuannya untuk tampil di bulan April.

    Dia juga bermain dalam skema tiga bek untuk Three Lions dalam beberapa kesempatan, termasuk di final Euro 2020 melawan Italia.

  • Marc Guehi EnglandGetty

    CB: Marc Guehi

    Sementara Harry Maguire hanya tampil delapan kali sebagai starter di Liga Primer, Guehi hanya melewatkan satu pertandingan sepanjang musim untuk Crystal Palace. Kapten termuda di liga, pemain berusia 22 tahun ini telah menunjukkan kepemimpinan dan kedewasaan serta kualitas penguasaan bola.

    Maguire lebih berpengalaman untuk Inggris tetapi dalam permainan dan mencoba hal-hal baru, Guehi adalah pilihan menarik di jantung pertahanan.

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • Luke Shaw England 2022Getty Images

    LCB: Luke Shaw

    Shaw pernah sebagai bek tengah kiri dalam skema tiga bek untuk Manchester United dan Inggris sebelumnya, dan tampil luar biasa sebagai bek tengah musim ini ketika rekan satu timnya cedera.

    Memang, Ten Hag lebih memilih Shaw daripada Maguire sebagai bek tengah dalam beberapa kesempatan. Kemampuan teknis dan kesadaran posisinya membuatnya siap untuk bermain sebagai bek tengah kiri.

  • Trent Alexander-Arnold England World Cup 2022Getty

    RCM: Trent Alexander-Arnold

    Kelemahan bertahannya mendapat sorotan musim ini dan dia menghabiskan banyak pertandingan di akhir musim dengan bermain efektif sebagai gelandang, mendikte permainan dengan umpan-umpannya.

    Dia sensasional dalam kemenangan 6-1 atas Leeds, menjalankan pertunjukkan serta membuat dua gol di tengah lima assist dalam empat laga. Dia hanya tampil 14 kali sebagai starter untuk Inggris karena persaingan sengit di bek kanan, tetapi beralih ke lini tengah, sambil juga melebar, bisa menjadi opsi bagus baginya untuk mendapat tempat reguler di Three Lions.

  • John Stones England 2022Getty Images

    DCM: John Stones

    Stones telah menemukan kembali dirinya sebagai gelandang, berubah dari hampir menjadi orang buangan menjadi salah satu pemain City paling berpengaruh. Dan dia adalah pemain luar biasa di final Liga Champions.

    Kemampuan dribel, jangkauan umpan dan kualitas pertahanannya memberinya semua atribut untuk menjadi gelandang yang bagus untuk Inggris juga. Dan dengan Alexander-Arnold bermain di sebelah kanannya, dia akan dapat lebih fokus pada perannya untuk mengatur lini tengah dan tidak perlu terlalu banyak mundur.

  • Declan Rice England 2022Getty Images

    LCM: Declan Rice

    Rice telah menjadi gelandang yang semakin ambisius dalam setahun terakhir, semakin maju dan menyebabkan banyak masalah saat memotong ke dalam dari sisi kiri.

    Dengan cederanya Jude Bellingham, ini adalah kesempatan Rice untuk menunjukkan apa yang bisa dia lakukan untuk Inggris dalam peran yang lebih bebas dan Malta adalah lawan yang ideal untuk membuatnya bersinar.

  • Bukayo Saka England 2022Getty Images

    RW: Bukayo Saka

    Saka adalah salah satu pemain terbaik di dunia saat ini dan sama menghancurkannya untuk negaranya seperti halnya untuk Arsenal. Dia menceta satu gol dan assist dalam pertandingan terakhir Inggris melawan Ukraina, sementara dia menjadi ancaman terbesar mereka dalam kekalahan di perempat-final Piala Dunia 2022 dari Prancis.

    Perjalanan ke Malta adalah kesempatan baginya untuk menambah torehan delapan golnya untuk Three Liones dan mungkin bisa mengubahnya menjadi dua digit.

  • Eberechi EzeGetty

    AM: Eberechi Eze

    Bintang Crystal Palace ini mencetak seperempat gol klubnya musim 2022/23 (sepuluh dari total 40 gol) dan menyumbang empat assist, kembali dengan gemilang setelah absen di sebagian besar musim sebelumnya karena cedera achilles.

    Eze kembali ke timnas Inggris setelah mengalami cedera satu hari setelah bergabung dengan skuad sementara untuk Euro 2020 dan laga melawan Malta ini adalah kesempatan sempurna baginya untuk akhirnya melakoni debutnya. Dan setelah musim yang ia jalani, Eze lebih dari pantas untuk mendapatkannya.

  • Marcus Rashford England World Cup 2022Getty

    LW: Marcus Rashford

    Rashford baru saja menjalani musim terbaik dalam kariernya, menetak 30 gol untuk Manchester United di berbagai ajang. Dia melewatkan dua pertandingan terakhir Inggris karena cedera dan jarang menjadi starter karena persaingan dari Raheem Sterling dan Jack Grealish.

    Tetapi, dengan Sterling dari skuad dan Grealish baru saja kembali dari pesta perayaannya, Rashford layak mendapat kesempatan untuk tampil sejak menit awal melawan Malta dan dapat menunjukkan bahwa dia layak menjadi starter.

  • Harry Kane England celebrate record goal ItalyGetty Images

    CF: Harry Kane

    Meskipun ini adalah pertandingan yang bisa diharapkan Inggris untuk menang dengan nyaman, kapten mereka masih harus menjadi starter. Selain menjadi finisher terbaik di tim asuhan Southgate, Kane adalah otak tim dan salah satu pemain paling kreatif mereka.

    Tetapi jika permainan berjalan dengan baik dan Inggris unggul, Callum Wilson mungkin mendapat kesempatan dari bangku cadangan untuk bisa mencetak gol kompetitif pertamanya untuk Three Lions setelah mencetak 18 gol untuk Newcastle di Liga Primer.

0