Mohun Baganinstagram / @mohunbagansg

Tolak Terbang Ke Iran, Mohun Magan Mundur Dari Liga Champions AFC Dua

  • Mohun Bagan mundur dari Liga Champions AFC Dua
  • Mereka menolak terbang ke Iran karena peluncuran rudal
  • Fans Mohun Bagan desak klub ajukan banding ke CAS
  • Dimitri Petratos ATK Mohun Bagan ISLISL

    APA YANG TERJADI?

    Klub asal India Mohun Bagan resmi tersingkir dari kompetisi Liga Champions AFC Dua setelah menolak hadir dalam pertandingan matchday kedua Grup A yang digelar di Yadegar-e-Emam Stadium. Pertandingan tersebut awalnya digelar, Rabu (2/10), tetapi Mohun Bagan menolak untuk hadir karena Iran meluncurkan rudal ke Israel sehari sebelum jadwal laga.

  • Iklan
  • APA YANG DIKATAKAN?

    “Mohun Bagan Super Giant dianggap telah mengundurkan diri dari Liga Champions AFC Dua. Semua pertandingan yang dimainkan oleh Mohun Bagan Super Giant dibatalkan dan dianggap batal demi hukum. Untuk menghindari keraguan, tidak ada poin dan gol dalam pertandingan klub yang akan dipertimbangkan saat menentukan peringkat akhir di Grup A," bunyi pernyataan AFC dalam rilisnya.

  • SITUASINYA

    Para pemain Mohun Bagan sebelumnya dilaporkan telah menuliskan surat kepada petinggi klub, dengan mereka merasa khawatir dengan keselamatan mereka jika harus bertandang ke Iran, apalagi Tractor SC bermarkas di salah satu lokasi peluncuran rudal.

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • APA SELANJUTNYA?

    Fans Mohun Bagan sendiri merasa tidak terima dengan keputusan AFC untuk mencoret klub dari ACL 2. Mereka bahkan meminta manajemen Mohun Bagan untuk mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

    Sementara itu, agen sepakbola Baljit Singh menuliskan di media sosial: “Benar-benar konyol! Keselamatan pemain dan staf adalah yang terpenting. Menghukum tim karena menolak pergi ke negara yang dilanda perang dengan mengeluarkan mereka dari kompetisi adalah hal yang tidak masuk akal. Keputusan ini harus segera dibatalkan, karena ini tidak masuk akal."

0