Seluruh fans di seluruh dunia berpartisipasi untuk menentukan siapa pesepakbola wanita terbaik dunia tahun ini dan berhak memuncaki daftar GOAL50 2021. Dan yang terbaik adalah...
GoalGOAL50 2021: Inilah Pemain Wanita Terbaik Dunia Pilihan Anda
GOAL1Alexia Putellas - Gelandang, Barcelona dan Spanyol
25 gol di semua kompetisi jadi torehan terbanyaknya saat mengenakan ban kapten. Pemain Spanyol ini tampil gemilang saat Barca meraih treble. Selain jadi Player of The Match di Copa de la Reina, dia juga mencetak gol di final Liga Champions Wanita.
GOAL2Irene Paredes - Bek, Barcelona dan Spanyol
Dia memimpin lini pertahanan PSG musim lalu saat mencatatkan 19 clean sheet untuk memenangkan gelar liga perdananya. Sebelum pindah ke Barcelona, dia juga membantu timnya mencapai empat besar di kancah Eropa, di mana mereka kalah melawan Catalan.
GOAL3Asisat Oshoala - Penyerang, Barcelona dan Nigeria
Pemain Nigeria ini mengemas 18 gol di 18 laga di liga saat Barcelona meraih treble musim lalu. Dia juga mencetak empat gol lagi di Liga Champions Wanita, termasuk sepasang gol penting saat menang atas Manchester City di perempat-final.
GOAL4Lieke Martens - Penyerang, Barcelona dan Belanda
Pemain sayap Belanda ini mencetak 20 gol di lintas ajang untuk Barcelona saat mereka menangkan trigelar. Musim panas lalu, ia menyumbangkan empat gol untuk Belanda di Olimpiade.
GOAL5Sydney Lohmann - Gelandang, Bayern Munich dan Jerman
Salah satu talenta muda paling menarik di Jerman, pemain berusia 21 tahun itu mencetak 10 gol dalam 20 pertandingan saat Bayern Munich memenangkan gelar pertama mereka sejak 2016. Dia juga mencetak empat gol di Liga Champions Wanita, saat klub mencapai babak empat besar.
GOAL6Caroline Graham Hansen - Penyerang, Barcelona and Norwegia
Striker asal Norwegia ini meningkatkan reputasinya sebagai mesin asis, menyuguhkan 19 asis di liga untuk Barcelona musim lalu, juga mencetak delapan gol. Tiga gol dan lima asis dicatatkan pemain sayap kelas dunia ini, yang punya peran vital dalam kesuksesan klubnya menjuarai Eropa.
GOAL7Mapi Leon - Bek, Barcelona dan Spanyol
Lini serang Barcelona menerima sebagian besar pujian di musim mereka memenangkan treble, tetapi bek tengah itu juga luar biasa. Pemain internasional Spanyol itu luar biasa karena mereka hanya kebobolan 15 kali dalam 34 pertandingan liga, bahkan mencetak beberapa gol.
GOAL8Kosovare Asllani - Gelandang, Real Madrid dan Swedia
Meski ia hanya meraih medali perak alih-alih emas Olimpiade seperti yang diinginkan, sang gelandang kreatif merupakan salah satu pemain terbaik di turnamen, tampil gemilang untuk Swedia setelah mengukir 16 gol di musimnya bersama Real Madrid.
GOAL9Vivianne Miedema - Penyerang, Arsenal dan Belanda
Musim lalu, jagoan Belanda ini suksesi jadi top skor sepanjang masa Women's Super League dalam usia 24 tahun! Itu berlanjut dengan memecahkan rekor di Olimpiade lewat torehan 10 gol dalam empat pertandingan.
GOAL10Lina Magull - Gelandang, Bayern Munich dan Jerman
Pemain berusia 27 tahun ini dalam performa puncak saat Bayern Munich mengklaim gelar Frauen-Bundesliga pertama dalam lima tahun. Ia mencetak lima gol dan enam assist dalam 20 laga. Magull juga jadi pilar penting klub menembus semi-final Liga Champions Wanita.
GOAL11Pernille Harder - Penyerang, Chelsea and Denmark
Pemain Denmark ini tidak memiliki musim yang produktif seperti biasanya saat dia beradaptasi dengan peran baru di Chelsea, tetapi dia masih mencetak 16 gol dan memiliki pengaruh besar saat the Blues memenangkan Liga Super Wanita, Piala Kontinental dan mencapai final Eropa pertama mereka.
GOAL12Ingrid Engen - Gelandang, Barcelona dan Norwegia
Perlahan tapi pasti Engen mengukuhkan diri sebagai salah satu jangkar terbaik dunia, sebuah pencapaian yang tak bisa diukur oleh angka, tapi terlihat jelas bagi Barcelona, yang langsung memboyongnya setelah ia menjuarai DFB-Pokal dengan Wolfsburg.
GOAL13Fran Kirby - Penyerang, Chelsea dan Inggris/Britania Raya
Dengan 16 gol dan 11 assist, sang penyerang tampil menonjol ketika Chelsea memenangkan Liga Super Wanita musim lalu. Ia juga terlibat di semua enam gol di final Piala Kontinental dan topskor bersama di Eropa dalam perjalanan mereka ke final.
GOAL14Jennifer Hermoso - Penyerang, Barcelona dan Spanyol
Untuk kelima kalinya, dan tahun ketiga secara berturut-turut, sang penyerang kembali menjadi topskor di Spanyol tahun ini, dengan 31 gol dalam 26 pertandingan liga. Ia juga ada di puncak daftar di Eropa ketika Barcelona memenangkan treble, mencetak enam gol dalam tujuh laga.
GOAL15Linda Dallmann - Gelandang, Bayern Munich dan Jerman
Berada di urutan kedua dalam daftar assist Frauen-Bundesliga musim lalu, pemain 27 tahun itu juga mencetak enam gol saat Bayern Munich memenangkan titel juara pertama dalam lima tahun. Pengaruhnya dengan memberikan kreativitas juga sangat penting bagi Bayern dalam mencapai babak empat besar di kancah Eropa.
GOAL16Patri Guijarro - Gelandang, Barcelona and Spanyol
Pemain 23 tahun ini sangat luar biasa ketika barcelona menyabet treble. Mencetak delapan gol di liga, meski menghuni posisi sebagai gelandang, dia juga mampu mengisi peran bek sentral ketika dibutuhkan, termasuk saat final Liga Champions Wanita.
GOAL17Aitana Bonmati - Gelandang, Barcelona dan Spanyol
Dikenal sebagai salah satu gelandang muda paling bertalenta di dunia selama beberapa waktu, sosok 23 tahun itu menghapus predikat tersebut saat Barcelona meraih treble, juga memenangkan status Pemain Terbaik di final Liga Champions Wanita.
GOAL18Ji So-yun - Gelandang, Chelsea dan Korea Selatan
Salah satu pemain terbaik yang pernah merumput di Women's Super League. Peran Ji krusial dalam kemenangan Chelsea di liga, Piala Kontinental, dan mencapai final Liga Champions. Golnya ke gawang Bayern Munich di semi-final menjadi sorotan.
GOAL19Ashley Lawrence - Bek, PSG dan Kanada
Terpilih ke dalam tim liga Prancis musim ini setelah memenangkan gelar dengan PSG, sebelum pergi ke Olimpiade ia juga membantu klubnya mencapai semi-final di Eropa. Di Jepang, ia melanjutkan tahun yang luar biasa, menjadi bintang saat Kanada memenangkan medali emas.
GOAL20Magdalena Eriksson - Bek, Chelsea dan Swedia
Kapten Chelsea memimpin timnya meraih gelar Liga Super Wanita, juara Piala Kontinental dan final Liga Champions Wanita tahun ini, kemudian terbang ke Jepang dan meraih medali perak Olimpiade bersama Swedia, mencetak gol di perempat-final.
GOAL21Sam Kerr - Penyerang, Chelsea dan Australia
Pemain Australia itu mencetak 21 gol ketika Chelsea memenangkan liga, mencetak hat-trick di final Piala Kontinental dan tiga kali dalam perjalanan ke final Liga Champions Wanita. Lalu, ia menjadi kapten timnas ke semi-final Olimpiade, mencetak empat gol.
GOAL22Mariona - Penyerang, Barcelona dan Spanyol
Pemain Spanyol ini jarang mendapat pujian yang semestinya. Disayangkan karena tak banyak pesepakbola cerdas di planet ini. Saat Barcelona memenangkan segalanya, dia mencetak 17 gol, jumlah yang terbilang gemilang dan akan sulit untuk menggambarkan pengaruh sepenuhnya dia.
GOAL23Saki Kumagai - Bek, Bayern Munich dan Jepang
Kualitas bintang Jepang itu tidak bisa diukur dengan angka tetapi, saat bermain sebagai bek tengah atau gelandang bertahan, dia dalam performa bagus di musim lalu dengan Lyon, sebelum pindah ke Bayern Munich dan menjadi kapten negaranya pada Olimpiade.
GOAL24Marie-Antoinette Katoto - Penyerang, PSG dan Prancis
Pemain berusia 22 tahun itu mencetak 21 gol dan membuat delapan assist untuk membawa PSG meraih gelar liga pertama. Yang paling krusial dari gol-gol itu terjadi dalam kemenangan 1-0 atas juara bertahan, Lyon. Ia juga mencetak empat gol ketika Parisians mencapai semi-final di Eropa.
GOAL25Esther Gonzalez - Penyerang, Real Madrid and Spanyol
Sosok asal Spanyol ini tidak terhentikan di depan gawang pada musim lalu, mencetak 30 gol dalam 34 penampilan untuk membantu Levante masuk Liga Champions Wanita, juga membantu tim melaju ke final Piala Super Spanyol, sebelum akhirnya pindah ke Real Madrid pada musim panas lalu.
GOAL26Hanna Glas - Bek, Bayern Munich and Swedia
Penampilan cemerlang tahun ini dari fullback sangat penting bagi klub dan negaranya. Ia menyuguhkan lima asis dalam keberhasilan Bayern Munich menjuarai liga untuk kali pertama dalam lima tahun terakhir, membantu tim ke semi-final di Eropa dan menjuarai medali silver pada Olimpiade bersama Swedia.
GOAL27Khadija Shaw - Penyerang, Manchester City dan Jamaika
Penyerang PSG dan Lyon memang hobi merajai Liga Prancis, tetapi striker Bordeaux inilah yang menyabet Sepatu Emas musim lalu dengan torehan 22 gol dari 20 laga. Catatannya pun membantu klubnya lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya.
GOAL28Svenja Huth - Penyerang, Wolfsburg dan Jerman
Tidak ada yang membuat assist lebih banyak di Frauen-Bundesliga daripada pemain Jerman musim lalu, yang terus menampilkan performa luar biasa di Wolfsburg ketika mereka memenangkan DFB-Pokal untuk tahun ketujuh secara berturut-turut, meski di musim yang sulit.
GOAL29Christen Press - Penyerang, Angel City dan Amerika Serikat
Setelah cedera parah pada musim dingin, penyerang ini terlibat dalam empat gol di tiga pertandingan terakhirnya di Manchester United, ditambah sembilan gol lagi dalam 10 laga untuk negaranya menuju Olimpiade, di mana dia memenangkan medali perunggu.
GOAL30Cristiana Girelli - Penyerang, Juventus dan Italia
Lemari piala Italia memiliki banyak tambahan musim lalu. Setelah mencetak 22 gol dalam 21 pertandingan untuk membawa Juventus meraih gelar juara tanpa terkalahkan, ia meraih Sepatu Emas serta penghargaan untuk penyerang dan pemain terbaik Serie A.
GOAL31Caitlin Foord - Penyerang, Arsenal dan Australia
Hanya tiga pemain yang mencetak lebih banyak gol Liga Super Wanita musim lalu daripada pemain Australia ini, yang mencetak 10 gol dan lima assist dalam 21 pertandingan bersama skuad pincang Arsenal. Ia kemudian membantu negaranya mencapai empat besar Olimpiade.
GOAL32Christiane Endler - Kiper, Lyon dan Chile
Endler tampil solid dalam musim yang diwarnai catatan serbapertama tahun ini. Ia membukukan 19 clean sheet dalam 22 laga untuk menghadirkan gelar liga perdana bagi PSG, dan membantu timnas Chile menembus Olimpiade untuk kali pertama.
GOAL33Lucy Bronze - Bek, Manchester City dan Inggris/Britania Raya
Kembali ke Inggris setelah memenangkan banyak trofi dengan Lyon, full-back ini melanjutkan tradisi medalinya bersama Manchester City sebagaimana ia menjuarai Piala FA Wanita. City memang kalah dalam persaingan liga, namun Bronze tetap gemilang.
GOAL34Lynn Williams - Penyerang, North Carolina Courage dan Amerika Serikat
Gol Williams berperan besar dalam usaha North Carolina Courage memburu gelar NWSL, pun di Olimpiade, di mana Amerika mendapatkan medali perunggu. Ia mencetak gol dan assist saat mengalahkan Belanda di perempat-final.
GOAL35Wendie Renard - Bek, Lyon dan Prancis
Meskipun musim lalu sulit bagi Lyon, kapten mereka masih terpilih untuk tim terbaik liga Prancis, kemampuan mencetak golnya menjadikan dia sebagai salah satu pemain di liga yang merengkuh dua penghargaan individu. Tak buruk untuk seorang bek tengah.
GOAL36Debinha - Penyerang, North Carolina Courage dan Brasil
Striker 29 tahun ini terus bersinar terang, dinobatkan sebagai Pemain Terbaik NWSL Challenge Cup 2021. Performa gemilangnya berlanjut ke musim reguler dan ia mencetak dua gol di Olimpiade untuk semakin dekat dengan milestone 50 gol bagi Brasil.
GOAL37Ellie Carpenter - Bek, Lyon dan Australia
Masih berusia 21 tahun, full-back Australia ini seperti berdusta dengan usianya berkat penampilan ekselen dia di Olimpiade musim panas ini, menunjukkan peran integral dia untuk tim. Pengaruhnya juga sangat terasa di Lyon, di mana dia memenangkan semua pujian di musim penuh pertama dia.
GOAL38Kadidiatou Diani - Penyerang, PSG dan Prancis
Ada dua penganugerahan gelar berbeda di Prancis akhir musim lalu. Tahun ini, dua trofi Pemain Terbaik jatuh ke pelukan Diani. Sang bomber mengepak 13 gol serta sembilan assist cuma dalam 19 penampilan liga untuk mengantar PSG merengkuh titel pertama.
GOAL39Caroline Seger - Gelandang, Rosengard dan Swedia
Salah satu bintang paling bersinar di Olimpiade seiring capaian medali perak Swedia, wanita 36 tahun ini juga berpengaruh sebagai gelandang bertahan di klubnya. Ia mengapteni mereka saat mempertahankan gelar liga.
GOAL40Becky Sauerbrunn - Bek, Portland Thorns dan Amerika Serikat
Setelah membantu Portland menjuarai Piala Challenge NWSL, menjadi algojo terakhir saat adu penalti di final, Sauerbrunn terbang ke Tokyo dan meraih medali perunggu, lalu pulang dan berperan kunci dalam usaha The Thorns bersaing di NWSL.
GOAL41Grace Geyoro - Gelandang, PSG dan Prancis
Salah satu pemain Prancis musim lalu saat PSG memenangkan gelar liga pertama mereka, pemain berusia 24 tahun itu juga tampil luar biasa saat Parisians mencapai semi-final Liga Champions Wanita, mencetak gol dalam kemenangan di perempat-final atas rival, Lyon.
GOAL42Dzsenifer Marozsan - Gelandang, OL Reign dan Jerman
Setelah memuncaki daftar assist di Liga Prancis musim lalu, dengan 15 operan berujung gol dalam 22 laga, playmaker asal Jerman itu justru dipinjamkan Lyon ke OL Reign. Ia langsung berperan penting di AS untuk antar klubnya bersaing di papan atas NWSL.
GOAL43Sam Mewis - Gelandang, Manchester City dan Amerika Serikat
Sang bintang USWNT menjajal Women's Super League musim lalu dan langsung membantu Manchester City meraih Piala FA. Ia menyabet medali perunggu bersama AS pada Olimpiade lalu.
GOAL44Eugenie Le Sommer - Penyerang, OL Reign dan Prancis
Mencetak tujuh gol hanya dalam 14 pertandingan liga untuk Lyon musim lalu, asal Prancis itu untuk pertama kalinya pada musim panas ini, beralih ke AS dengan membela OL Reign. Di sana, dia melanjutkan performa hebatnya saat klub menargetkan di kejuaraan NWSL.
GOAL45Vanessa Gilles - Bek, Bordeaux dan Kanada
Setelah penampilan defensif yang solid membantu Bordeaux lolos ke Liga Champions Wanita untuk pertama kalinya, pemain berusia 25 tahun itu adalah salah satu pemain di Olimpiade yang menawarkan kualitas serupa, saat Kanada memenangkan medali emas.
GOAL46Crystal Dunn - Gelandang, Portland Thorns dan Amerika Serikat
Dunn membantu Portland menjuarai NWSL Challenge Cup sembari beradaptasi mengemban peran baru sebagai gelandang, mengonversi penalti dalam babak tos-tosan di final, lalu meraih medali perunggu Olimpiade sebagai bek kiri bersama AS.
GOAL47Kadeisha Buchanan - Bek, Lyon dan Canada
Sang bek mungkin tidak memberi gelar seperti biasa untuk Lyon di musim lalu, tapi kontribusinya benar-benar masif bagi Canada, dan medali emas Olimpiade yang diraih mereka untuk pertama kali dalam sejarah adalah berkat penampilan solidnya di lini pertahanan.
GOAL48Sandy Baltimore - Penyerang, PSG dan Prancis
Ada banyak talenta penuh gairah di PSG dan pemain 21 tahun ini adalah salah satunya. Baltimore mengemas tujuh gol dan 11 asssist ketika raksasa Prancis ini memenangkan gelar juara perdana mereka di level perempuan. Tak ketinggalan, dia juga memainkan peran penting dalam perjalanan timnya menuju semi-final di ajang Eropa.
GOAL49Stina Blackstenius - Penyerang, BK Hacken dan Swedia
2021 adalah soal gol untuk penyerang Swedia berusia 25 tahun ini. Setelah mengemas 11 gol dalam 12 penampilannya di liga bersama Hacken sebelum Olimpiade, ia lantas mencetak lima gol di Jepang, meraih medali perak dan melanjutkan performa bagusnya.
GOAL50Nicole Billa - Penyerang, Hoffenheim dan Austria
Persaingan Bundesliga-Frauen musim lalu terbilang ketat antara Bayern Munich dan Wolfsburg tapi itu tidak berlaku di Sepatu Emas, dengan mesin gol asal Austria itu mencetak 23 gol dalam 22 penampilan untuk mengamankan tiket ke Eropa bagi klubnya.