"Fenomenal!" - Mikel Arteta Beri Pujian Setinggi Langit Buat Viktor Gyokeres Usai Borong Dua Gol Saat Arsenal Hajar Atletico Madrid Di Liga Champions

Meriam London menggebrak setelah jeda, dengan Gabriel Magalhaes mencetak gol pembuka tepat sebelum satu jam pertandingan. Beberapa saat kemudian, Gabriel Martinelli menggandakan keunggulan dengan penyelesaian gemilang sebelum Gyokeres membungkam para pengkritiknya dengan dua gol tanpa ampun. Mantan bintang Sporting CP tersebut sebelumnya telah menjalani sembilan pertandingan untuk klub dan negaranya tanpa mencetak gol, tetapi kembali menunjukkan performa terbaiknya di panggung terbesar Eropa. Atletico terkejut ketika ketangguhan mereka yang tersohor dihancurkan oleh Arsenal yang klinis, yang siap untuk menantang gelar juara.

Selama berminggu-minggu, perbincangan seputar pemain nomor 9 baru Arsenal itu hanya berkisar pada gol. Kemampuannya menekan, permainan link-up-nya, etos kerjanya, semuanya dipuji. Namun, pertanyaan yang masih tersisa adalah, kapan ia akan tampil di depan gawang? Pada laga itu, Gyokeres menjawab dengan tegas. Arteta telah beberapa kali membelanya di depan pers, dan setelah penampilan gemilang sang striker, dia mengatakan: "Saya rasa kami menjadi jauh lebih sulit diprediksi. Dia sangat fisik, terbuka dan ekspresinya mudah dikenali. Cara dia menekan bola, memegang bola, itu fenomenal. Dan kemudian ada tambahan yang menarik, dan hal terbesar yang akan kita bahas tentangnya adalah gol. Dia mencetak dua gol yang sangat berbeda hari ini, dan semoga dia mulai mendapatkan momentum dan rentetan gol yang bagus."

Setelah peluit akhir, Gyokeres berseri-seri saat memberi penghormatan kepada legenda Arsenal Henry, pemain yang mengenakan nomor punggung 14 ikonik. Berbicara kepada CBS, dengan Henry sendiri bekerja sebagai analis, Gyokeres berkata: "Sejujurnya, rasanya luar biasa. Ada banyak gol dengan seragam ini. Rasanya luar biasa. Sejujurnya, tidak banyak nomor punggung yang tersedia, tetapi ketika nomor 14 tersedia, itu adalah suatu kehormatan besar. Kami ingin memenangkan trofi, itulah keinginan kami dan itu yang terpenting, dan tentu saja saya ingin berkontribusi dan mencetak gol."

"Mencetak empat gol dan menjaga clean sheet lagi sangat bagus. Kami selalu terus berjuang. Kami melakukan hal yang benar saat bertahan dan ketika kami mendapatkan peluang, kami sangat kuat dalam memanfaatkannya. Kedua gol saya sangat hebat. Saya selalu berusaha melakukan yang terbaik dan bekerja keras, berkontribusi dengan berbagai hal, dan gol pasti akan datang cepat atau lambat."

Gyokeres mengakui bahwa dua gol tersebut merupakan pendorong moral yang sangat besar, dan ia bertekad untuk mencetak lebih banyak gol lagi setelah tampil impresif melawan Atletico.

"Saya lebih lapar sekarang," imbuhnya. "Anda selalu ingin berkontribusi dengan etos kerja dan hal-hal lainnya, tetapi ketika Anda juga mencetak gol, itu terasa istimewa. Jadi, itulah yang selalu ingin saya lakukan. Skuat yang kami miliki dan semangatnya adalah sesuatu yang berbeda dan sangat istimewa. Ketika Anda memenangkan pertandingan dan menampilkan performa seperti ini, itu membangun kepercayaan diri tim. Keyakinan harus selalu ada, dan tentu saja ini membantu meningkatkannya. Kami hanya ingin terus seperti ini."

Ironisnya, penampilan gemilang Gyokeres datang hampir seketika setelah Alan Shearer mempertanyakan permainan Meriam London. Saat siaran televisi Liga Champions Amazon di babak pertama, pencetak gol terbanyak sepanjang masa Liga Primer itu berkomentar: "Saya ingin mereka lebih sering melibatkan Gyokeres. Dia hanya melakukan sembilan sentuhan di babak pertama dan tidak ada di kotak penalti. Itu cukup mengkhawatirkan bagi penyerang tengah mana pun di level mana pun. Mereka perlu memasukkannya ke dalam permainan. Mereka perlu menemukannya sedikit lebih awal. Tidak masalah dengan etos kerjanya, dia menutup dan dia melakukan tugas-tugas defensifnya. Tapi mereka tidak membayar uang sebanyak itu agar dia bekerja keras dan melakukan tugas-tugas defensif. Mereka telah membayar uang sebanyak itu agar dia mencetak gol - dan mereka perlu memberinya lebih banyak umpan. Itu kemudian memberi sedikit lebih banyak ruang bagi para gelandang di sana, daripada [Mikel] Merino yang kurang beruntung. Dia belum mencetak gol yang diinginkannya."

Mantan penyerang Newcastle itu kemudian berkata setelah pertandingan: "Dia bukan ancaman gol di babak pertama, tetapi para penggemar menghargai kerja keras dan tugas-tugas defensifnya. Dia akan dinilai berdasarkan gol, jadi mencetak dua gol di babak kedua akan meningkatkan kepercayaan dirinya."

Kemenangan ini memperpanjang rekor sempurna Arsenal di Liga Champions; tiga kemenangan dari tiga pertandingan tanpa kebobolan satu gol pun. Kemenangan ini juga melanjutkan performa gemilang mereka secara keseluruhan dengan meraih sepuluh kemenangan dari 12 pertandingan di semua kompetisi. Mereka kini berada di puncak klasemen Liga Primer dengan 19 poin, unggul tiga poin dari Manchester City yang berada di posisi kedua. Yang mungkin lebih mengesankan, Arsenal hanya kebobolan tiga gol di semua kompetisi. Ini adalah rekor pertahanan terbaik mereka di tahap musim ini dalam 138 tahun sejarah mereka. Bagi Arteta, hal itu merupakan fondasi yang patut dirayakan karena ia tampaknya semakin bertekad untuk membawa trofi Liga Primer kembali ke London utara setelah lebih dari dua dekade.