Haaland Lewandowski Mane Bellingham GFXGetty/GOAL

Erling Haaland, Robert Lewandowski Hingga Pemenang & Pecundang Hasil Undian Fase Grup Liga Champions 2022/23

Liga Champions is back! Undian babak grup telah dilangsungkan di Istanbul, Kamis (25/8) WIB.

Undian tahun ini sekali lagi menghadirkan alur cerita yang menegangkan, dengan grup neraka yang sangat jelas, beberapa reuni yang menjadi sorotan dan banyak pertandingan menarik baik di lapangan atau di pinggir lapangan.

Jadi, klub, pemain dan pelatih mana yang senang dengan hasil undian ini, dan tugas siapa yang paling berat untuk bisa membawa pulang Si Kuping Besar di edisi kali ini?

Berikut GOAL sajikan siapa saja pemenang dan pecundang hasil undian fase grup Liga Champions 2022/23...

  • Klopp GuardiolaGetty

    PEMENANG: Klub Liga Primer

    Dari delapan finalis Liga Champions terakhir, lima berasal dari Liga Primer, dan mereka tahun ini sekali lagi menjadi favorit untuk mencapai fase gugur.

    Manchester City, Liverpool, Chelsea dan Tottenham Hotspur semuanya menghindari raksasa Eropa yang bisa menjadi lawan mereka, dan tidak ada yang tidak senang dengan hasil undian mereka.

    Pasukan Jurgen Klopp mungkin berada di grup berat, tapi penggemar The Reds dapat menantikan beberapa atmosfer luar biasa saat melawan Ajax, Napoli dan Rangers, yang akhirnya kembali ke Liga Champions untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade.

    Pep Guardiola akan berharap untuk mencapai 16 besar untuk musim ketujuhnya berturut-turut bersama City, meskipun ada bahaya dari Borussia Dortmund, sementara Chelsea menjadi favorit untuk Grup E.

  • Iklan
  • Dusan Vlahovic Juventus 2022-23Getty

    PECUNDANG: Juventus

    Jika Anda sedang mencari klub besar yang bisa jatuh di ronde pertama, maka tidak lain dan tidak bukan adalah Juventus, yang telah mendapat undian yang menakutkan.

    Memenangkan Liga Champions tetap menjadi prioritas utama bagi rival Juve di Grup H, Paris Saint-Germain, jadi mereka akan mengerahkan segalanya untuk memastikan finis di puncak.

    Dan sementara Benfica tidak lagi memiliki Darwin Nunez, mereka tetap menjadi bahaya nyata setelah menyingkirkan Barcelona di babak grup musim lalu sebelum maju ke perempat-final.

    Sudah 26 tahun sejak Juve terakhir kali berjaya di Eropa, dan dengan Massimiliano Allegri sudah berada di bawah tekanan musim ini, dia akan berharap untuk mendapatkan jalan yang mulus kali ini.

  • Robert Lewandowski Barcelona LaLiga 21082022Getty

    PEMENANG: Robert Lewandowski

    Lewandowski mengatakan "sedih dan sulit" meninggalkan Bayern Munich musim panas ini, jadi dia akan senang bisa kembali ke klub lamanya dengan cepat.

    Delapan tahun dengan 375 penampilannya untuk raksasa Bundesliga benar-benar fenomenal, karena ia mencetak 344 gol yang luar biasa dan memenangkan delapan gelar liga.

    Lewy juga membantu Bayern memenangkan Liga Champions 2020, di mana mereka mempermalukan tim barunya, Barcelona, dengan skor 8-2 dalam perjalanan mereka ke final.

    Di klub sebelumnya, Borussia Dortmund, ia hanya kalah sekali dari Bayern dalam delapan kali pertemuan di liga meskipun ia dikalahkan 2-1 ketika kedua tim bertemu di final Liga Champions 2013.

    Dia akan kembali memanaskan panggung Eropa dalam beberapa pekan ke depan.

  • Erling Haaland Manchester City 2022-23Getty

    PECUNDANG: Borussia Dortmund

    Lewandowski bukan menjadi satu-satunya striker besar yang akan kembali ke Jerman, dengan Erling Haaland dari Manchester City juga akan pulang ke Dortmund.

    Die Borussen tidak berdaya untuk menghentikan keinginannya pergi di musim panas ini, dengan jawara Liga Primer itu memicu klausul pelepasannya senilai £51 juta.

    Waktu Haaland di Jerman lebih pendek dari Lewy, tapi dia sama gacornya, mencetak 86 gol dalam 89 pertandingan saat ia menjadi momok bagi lini belakang tim-tim Bundesliga.

    Sekarang, mereka akan melihat Haaland kembali ke Dortmund, tapi ia akan menjadi momok bagi pertahanan mereka sendiri.

  • Karim Benzema Real Madrid Champions League trophy 2021-22Getty

    PEMENANG: Tim Madrid

    Sama seperti klub-klub Inggris, baik Real dan Atletico Madrid akan dengan senang hati menghindari skenario terburuk mereka.

    Perjalanan ke Celtic yang terkenal keras akan sulit bagi juara bertahan Los Blancos, sementara perjalanan mereka ke Shakhtar Donetsk menjanjikan malam yang emosional, meskipun tim Ukraina akan bermain di Warsawa, seribu mil jauhnya dari rumah mereka.

    madrid harus tetap melaju dengan nyaman, begitu juga tetangganya, Atletico, yang grupnya hampir tidak mungkin mendapat banyak perhatian dari pendukung netral.

    Pasukan Diego Simeone menghadapi Porto, Bayer Leverkusen dan Club Brugge, dan tidak akan mengharapkan banyak sandungan dalam perjalanan mereka ke fase gugur.

  • Xavi Barcelona Real Sociedad 2022-23Getty Images

    PECUNDANG: Xavi Hernandez

    Tersingkirnya Barca dari fase grup musim lalu adalah hal yang memalukan dan mereka telah berinvestasi besar-besaran di musim panas ini untuk memastikan hal itu tidak terjadi lagi.

    Kemudian, tekanan adap ada Xavi untuk membangun kembali Barca di samping tim-tim terbaik Eropa, sehingga dia bisa melewati grup neraka.

    Bayern Munich mempermalukan Barca tiga tahun lalu dan terus menghancurkan, apalagi Die Roten memiliki kekuatan tambahan yakni Sadio Mane dan Matthijs de Ligt.

    Sementara itu, Inter bisa dianggap sebagai tim terkuat Italia, dengan Romelu Lukaku kembali memimpin lini serang mereka dan menawarkan ancaman besar.

  • Antonio Conte, Tottenham HotspurGetty Images

    PEMENANG: Antonio Conte

    Dari semua unggulan teratas yang bisa dihadapi Tottenham, tim papan tengah Bundesliga Eintracht Frankfurt adalah yang paling mungkin.

    Adanya Sporting CP dan Marseille, dan bos Spurs itu lebih dari senang dengan hasil undian.

    Conte tidak memiliki rekor bagus di Liga Champions, hanya memenangkan tiga dari 15 pertandingan terakhirnya bersama Chelsea dan Inter.

    Bagaimanapun, mungkin di musim ini keberuntungan bisa memihak Conte di panggung Eropa.

  • Romelu Lukaku Inter 2022Getty

    PECUNDANG: Inter Milan

    Setelah gagal mempertahankan mahkota Serie A mereka musim lalu, mungkin sangat disayangkan bahwa tim asuhan Simone Inzaghi turun ke pot tiga di Istanbul.

    Itu membawa risiko bertemu dengan dua tim berat, dan itulah yang terjadi, dengan Bayern dan Barca di grup yang sama bersama Nerazzurri.

    Jadwal yang ketat dan liga Italia yang kompetitif akan membuatnya semakin sulit untuk memprioritaskan panggung Eropa, dan mereka akan membutuhkan Romelu Lukaku untuk tampil maksimal jika mereka ingin maju.

    Grup C sepertinya akan menyajikan pertandingan-pertandingan yang menegangkan!

  •  reo-hatate-celtic(C)Getty Images

    PEMENANG: Celtic

    Mereka mungkin kembali ke babak grup Liga Champions untuk pertama kalinya dalam lima tahun, ambisi Celtic jelas tidak hanya sampai situ saja.

    Sudah satu dekade sejak tim Skotlandia terakhir kali berhasil mencapai fase gugur, tetapi juara Liga Utama Skotlandia itu telah mendapatkan kesempatan nyata untuk mencapai hal itu.

    Real Madrid tidak mungkin dihentikan, tapi RB Leipzig memulai musim dengan buruk, tanpa kemenangan dari tiga laga pembuka Bundesliga.

    Sementara itu, Shakhtar Donetsk sedang habis-habisnya setelah kehilangan banyak pasukan mereka setelah invasi Rusia ke Ukraina.