- Timnas U-23 mengalahkan Thailand di semi-final
- Menciptakan final kedua beruntun melawan Vietnam
- Tim besutan Gerald Vanenburg diminta tak gentar
FA Thailand
FA ThailandTimnas Indonesia U-23 akan berusaha mencegah Vietnam mencetak hat-trick di Piala AFF U-23 ketika kedua tim saling berhadapan di final, Selasa 28/7) malam WIB, di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta. Ketua umum PSSI Erick Thohir meminta tim besutan Gerald Vanenburg tidak gentar dengan permainan keras yang kemungkinan diperagakan Viietnam di pertandingan nanti.
FA ThailandTimnas U-23 ke final setelah menyingkirkan Thailand melalui adu penalti dengan skor 7-6 usai bermain imbang 1-1. Sedangkan Vietnam mengempaskan Filipina 2-1. Vietnam dua kali beruntun menjadi juara di turnamen kelompok umur ini. Dalam laga final terakhir dua tahun lalu di Thailand, Vietnam mengalahkan timnas U-23 melalui adu penalti 6-5 setelah bermain imbang tanpa gol. Erick yang menyaksikan pertandingan tersebut menyebut Vietnam bermain keras, dan kemungkinan memperlihatkan permainan yang sama pada pekan depan.
PSSI“Ini kedua kalinya kita ketemu Vietnam juga di AFF. Tapi saya yakin berbeda, karena waktu [Piala] AFF di Thailand, cukup keras ya. Kalau mereka kasih keras, kita kasih keras juga. Kita tuan rumah di sini. Jangan mereka injak-injak home base kita,” tegas Erick.
“Jadi kalau di sana main keras, sini kasih keras. Bukan berarti mencederai ya. Kita tidak boleh sesama pemain mencederai semua. Maksudnya, kita harus berani main keras juga.”
Dalam pertandingan melawan Thailand, penyelesaian akhir kembali menjadi sorotan. Sejumlah peluang yang diperoleh gagal membuahkan hasil. Erick meminta agar hal itu segera diperbaiki.
“Kita lihat di babak pertama mendominasi penguasaan bola. Tapi ya baru di menit terakhir Jens Raven bisa skor. Kita sudah bermain cukup dominasi, tetapi hasilnya, serangannya belum maksimal. Saya berharap itu harus diperbaiki,” kata Erick.