"Dia adalah Lamine Yamal-nya Juventus" - Kenan Yildiz Dapat Pujian Besar & Diprediksi Bisa Bawa Bianconeri Ke Puncak Serie A

Bek Juventus Gleison Bremer telah kembali beraksi setelah absen sepuluh bulan karena cedera ACL yang dideritanya pada Oktober 2024 selama pertandingan Liga Champions melawan RB Leipzig. Dia bermain dalam pertandingan persahabatan melawan Reggiana yang berakhir imbang 2-2, menandai comeback-nya untuk klub. Bremer, dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, memuji rekan setimnya Yildiz sebagai "Lamine Yamal Juve," mengisyaratkan potensi penyerang Turki tersebut untuk membawa Juventus ke puncak Serie A. 

Bremer menyatakan: "Yildiz menggiring bola seperti pemain Brasil. Ya, Kenan seperti Lamine Yamal-nya kami, semua dari kami di tim harus memberikan kondisinya untuk tampil sebaik mungkin."

Juventus berupaya merebut kembali status mereka sebagai pesaing Serie A setelah musim yang penuh gejolak yang ditandai dengan cedera dan pergantian manajer ke Igor Tudor. Kembalinya Bremer meningkatkan soliditas pertahanan skuad, yang sebelumnya kurang. Dia percaya Juventus akan bersaing untuk Scudetto melawan Napoli, Inter, dan AC Milan, dengan Yildiz dan Federico Gatti juga diharapkan menjadi kunci dalam dorongan gelar mereka. Si Nyonya Tua juga sedang membangun kembali skuad dan keuangan, dengan Bremer mengungkapkan optimisme tentang musim baru serta keyakinan terhadap dinamika skuad yang berkembang.

Yildiz mencatatkan tujuh gol dan empat assist dalam 35 penampilan Serie A untuk Juventus di musim 202425, menjadikannya sebagai kekuatan kreatif utama di skuad. Dia menjadi pencetak gol asing termuda klub di Serie A, dianugerahi penghargaan Gol Terbaik Serie A untuk bulan Januari dan termasuk dalam Tim Terbaik Serie A.

Juventus akan melanjutkan pramusim mereka dengan tiga pertandingan persahabatan yang tersisa saat Bremer menargetkan kebugaran penuh. Bisnis transfer klub sedang berlangsung, dengan spekulasi mengenai potensi kedatangan. Rumor kedatangan Neymar terus diperdebatkan, sementara masa depan Dusan Vlahovic di klub juga masih menjadi tanda tanya. Bremer dan skuad berfokus pada membangun momentum menjelang pembukaan Serie A, menargetkan awal yang kuat untuk bersaing memperebutkan gelar liga dan hasil yang lebih baik di panggung Eropa.