Arijon Ibrahimovic NXGN GFXGOAL

Arijon Ibrahimovic: Wonderkid Bayern Munich yang Jauh dari Frasa 'Zlatan Baru'

Entah itu melalui pengembangan sejak usia dini dengan mendatangkan remaja di puncak kesiapan menembus tim utama, Bayern Munich telah meningkatkan standar pemain muda di level elite dalam beberapa tahun terakhir.

Pemain-pemain seperti Jamal Musala, Mathys Tel, dan Paul Wanner semuanya memecahkan rekor klub sebagai pemain termuda atau pencetak gol dalam sejarah Bayern selama tiga musim terbaru, dan mereka tidak akan menjadi remaja terakhir di tim utama Bavaria untuk beberapa tahun ke depan.

Salah satu nama yang harus dipantau adalah Arijon Ibrahimovic, yang telah menjadi sorotan di liga kelompok usia di Jerman selama beberapa tahun terakhir dan kini sedang dibicarakan sebagai pemain yang tinggal menunggu waktu dipanggil ke tim senior.

Tapi siapa dia, dan apa yang membuat remaja 16 tahun itu begitu istimewa? Biarkan NXGN yang paparkan…

  • Arijon Ibrahimovic Germany 2021Getty Images

    Di mana semua dimulai

    Sebelum kita membahas bagaimana karier Ibrahimovic dimulai, mari kita luruskan asumsi yang ada…

    Tidak, dia tidak ada hubungannya dengan Zlatan Ibrahimovic. Oke? Baiklah, kalau begitu mari kita lanjutkan.

    Arijon lahir di Nuremberg dari orangtua yang berasal dari Kosovo. Ia mulai menekuni sepakbola di akademi Greuther Furth dan Nurnberg FC sebelum bergabung dengan Bayern dalam usia 12 tahun pada 2018.

    Jelas satu level di atas sebagian besar pemain seusianya, Ibrahimovic langsung diuji melawan pemain yang dua-tiga tahun lebih tua darinya–sebuah tema yang diusung dalam debutnya di tim U-19 sebagai pemain berusia 15 tahun pada Agustus 2021.

    Sang pemain hanya butuh kurang dari tiga pertandingan pada level itu untuk mencetak gol pertama dari total tujuh dalam 25 laga yang ia mainkan untuk tim U-19 pada 2021/22. Ia juga sekaligus menorehkan 14 assist.

  • Iklan
  • Paul Wanner Arijon Ibrahimovic Bayern Munich 2021-22Getty Images

    Lompatan besar

    Meskipun beken di kalangan fans Bayern Munich dan mereka yang mengikuti liga kelompok usia di Jerman, Ibrahimovic menerima perhatian lebih luas pada Januari 2022 ketika ia—bersama dengan Wanner—dipanggil dari kamp latihan di Spanyol untuk bergabung dengan skuat tim utama Bayern.

    Pasukan Julian Nagelsmann kembali dari liburan musim dingin dengan sejumlah pemain harus dikarantina setelah tes positif Covid-19.

    Ibrahimovic telah menarik perhatian pelatih tim utama saat berlatih dengan tim senior selama pramusim, dan dibawa di bangku cadangan dalam laga melawan Borussia Monchengladbach.

    Tidak seperti Wanner—yang kemudian menjadi pemain termuda Bayern—Ibrahimovic tidak mendapat menit bermain, tapi masuknya dia ke dalam skuat di hari pertandingan menunjukkan bahwa ia dianggap pemain bagus di Allianz Arena.

  • Arijon Ibrahimovic Germany 2022Getty Images

    Bagaimana itu terjadi

    Ibrahimovic masih menunggu kesempatan lain untuk masuk ke dalam rencana Nagelsmann, tapi untuk saat ini dia melakukan segalanya dengan benar untuk membuktikan bahwa dia siap.

    Sejauh musim ini, sang belia telah mencetak sembilan gol dan empat assist dalam 10 pertandingan untuk Bayern U-19. Tujuh gol di liga membuatnya jadi pencetak gol terbanyak di divisi regional, meski ia adalah pemain termuda ketiga di tim.

    Ibrahimovic juga melakoni debut untuk tim cadangan Bayern, yang bermain di divisi empat Liga Jerman, serta tim Jerman U-18, saat ia mencetak gol dalam debutnya melawan Republik Ceko.

  • Arijon Ibrahimovic Germany 2021Getty Images

    Kekuatan terbesar

    Ibrahimovic biasa diplot sebagai gelandang serang, kendati ia kerap bermain melebar sebagai pemain sayap yang bertugas merangsek ke kotak penalti.

    Kekuatan utama sang pemain terletak pada penguasaan bola, dengan kemampuan dribel yang menarik.

    Rekor gol yang mengesankan juga menggambarkan kemampuan tendangannya yang luar biasa. Sepakannya di kotak 16 adalah mimpi buruk bagi para pemain bertahan.

    "Dia adalah pesepakbola dengan naluri yang bagus,” ucap Holger Seitz, direktur akademi Bayern, kepada NXGN dan SPOX.

    "Dia memiliki kemampuan teknis dan pemahaman permainan yang sangat baik.”

    “Ketika bermain, dia hanya butuh satu sentuhan untuk menjaga permainan tetap berjalan. Terkait dengan ini, dia memiliki kecepatan berpikir dan bertindak yang luar biasa.”

    "Dia membawa banyak dinamisme ke dalam permainan dan ia sangat baik saat menembak,” tambahnya.

  • Ruang perbaikan

    Selain dari perkembangan fisik yang jelas dibutuhkan oleh sebagian besar pesepakbola muda saat melangkah ke jenjang senior, Ibrahimovic terbilang cukup lengkap sebagai pemain No.10 dari sudut pandang menyerang.

    Tapi, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki dalam aspek defensif Ibra.

    "Masih ada ruang untuk perbaikan dalam hal transisi kembali ke permainan bertahan ketika lawan membangun serangan,” tutur Seitz.

  • Leon Goretzka Bayern Munich 2022-23Getty Images

    Leon Goretzka selanjutnya?

    Ibrahimovic telah dibandingkan dengan Goretzka atau Thomas Muller dalam beberapa kesempatan, meskipun banyak kesamaan tersebut didasarkan pada posisi daripada gaya bermain secara keseluruhan.

    Dengan hanya bertinggi 176 cm, Ibrahimovic jauh lebih pendek daripada pemain-pemain di tim utama Bayern, tapi dia menggunakan pusat gravitasi yang lebih rendah dengan baik, mungkin lebih mirip dengan cara Phil Foden atau Wayne Rooney muda yang menggunakan tubuh mereka untuk bermanuver.

    Perbandingan 'Zlatan baru' kemungkinan bakal ada, bahkan jika mereka adalah tipe pemain yang sama sekali berbeda. Namun, Arijon memasukkan nama pemain legendaris asal Swedia itu sebagai salah satu ikon jagoannya.

  • Arijon Ibrahimovic Bayern Munich 2021-22Getty Images

    Apa selanjutnya?

    Meskipun dia belum berusia 17 tahun hingga pertengahan Desember mendatang, Ibrahimovic berambisi dan ingin memulai karier senior secepatnya.

    Tempat di skuat Nagelsmann sulit didapat, itulah sebabnya Bayern baru-baru ini mengubah strategi mereka dan mulai meminjamkan lebih banyak pemain muda, daripada hanya berkembang di tingkat tim kelompok usia dan bersama tim cadangan di kasta keempat Liga Jerman.

    Sejumlah laporan dalam beberapa hari terakhir mengklaim bahwa Ibrahimovic berpotensi meninggalkan Bayern secara permanen jika ia tidak segera mendapatkan peluang untuk melakoni debut di tim utama, dan Red Bull Salzburg disebut tertarik untuk mengontraknya, tapi untuk saat ini Bayern tidak ingin kehilangan salah satu dari permata akademi mereka.

0