- Liverpool menyambut Tottenham di Anfield
- The Reds hanya butuh satu poin untuk juara
- Postecoglou tidak ingin membantu mereka
Getty Images SportAnge Postecoglou Ambisi Tunda Pesta Klub Kesayangan Masa Kanak-Kanak
APA YANG TERJADI?
Ange Postecoglou menegaskan rasa cinta masa kecilnya untuk Liverpool tidak akan memengaruhi keinginan untuk mencegah mereka memenangkan gelar Liga Primer lebih cepat. The Reds hanya membutuhkan satu poin dari laga ini untuk mengamankan gelar ke-20. Postecoglou sebelumnya telah berbicara tentang kekagumannya terhadap Liverpool, tetapi dengan tegas menepis anggapan adanya emosi campur aduk jika Tottenham menunda perayaan mereka.
AFPGAMBARAN BESAR
Perebutan gelar hampir berakhir setelah Arsenal sekali lagi kehilangan poin di pertengahan pekan saat bermain imbang untuk ke-13 kalinya musim ini dalam derby London melawan Crystal Palace, menempatkan Liverpool di ambang sejarah.
Ditakdirkan untuk finis di paruh bawah klasemen dalam musim yang dapat membuat Postecoglou kehilangan pekerjaannya sebagai manajer, fokus Spurs untuk sisa musim ini adalah mencoba meraih kualifikasi Liga Champions dengan memenangkan Liga Europa. Spurs menghadapi Bodo/Glimt di leg pertama semi-final pada pekan ddepan, tetapi Postecoglou menegaskan tidak ada yang akan menghentikannya untuk meraih hasil positif di Anfield.
APA YANG DIKATAKAN POSTECOGLOU?
Ketika ditanya apakah kekaguman terhadap Liverpool akan memengaruhi emosinya, Postecoglou mengatakan dalam konferensi pers: “Saya berusia 60 tahun, telah melewati masa-masa kecintaan masa kecil saya. Itu tidak berdampak apa pun. Saya sangat mengagumi klub itu. Ya, saya mendukungnya ketika saya masih kanak-kanak, tetapi itu 50 tahun yang lalu, jadi kami benar-benar telah melangkah maju sejak saat itu.”
Getty Images SportAPA SELANJUTNYA UNTUK TOTTENHAM?
Pertandingan, Minggu (27/4) malam WIB, mungkin menentukan bagi Liverpool, tetapi tidak memberikan pengaruh banyak pada masa depan Postecoglou. Sudah ada pembicaraan dia dapat dipecat Tottenham, sekalipun jika mereka menjuarai Liga Europa. Tetapi harapan apa pun untuk mempertahankan pekerjaannya kemungkinan besar bergantung pada persaingan itu. Karena itu, Postecoglou mungkin perlu bersikap cerdas dalam mengelola timnya saat melawan Liverpool untuk memastikan skuad berada dalam kondisi terbaik menjelang pertandingan kontra Bodo/Glimt.



