.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)
Nicolo Zaniolo dilaporkan akan menyelesaikan kepindahan permanen dari AS Roma ke Galatasaray setelah dikritik secara terbuka oleh Jose Mourinho.
Gelandang Italia itu telah menjalani tes medis dengan klub Turki dan akan pindah dari Roma dalam kesepakatan yang bisa bernilai €20 juta termasuk biaya tambahan, menurut Fabrizio Romano.
Zaniolo diperkirakan akan menandatangani kontrak berdurasi empat setengah tahun yang membuatnya bertahan di Galatasaray hingga 2027, dan kontraknya juga akan mencakup klausul rilis senilai €35 juta.
Mengapa Zaniolo tinggalkan Roma?
Bos Roma, Mourinho secara terbuka mengungkapkan keinginan Zaniolo untuk meninggalkan klub pada Januari kemarin, ketika sang pemain dikaitkan dengan Tottenham Hotspur dan Bournemouth.
Manajer asal Portugal itu melampiaskan kekesalannya dengan mengatakan "sayangnya, Zaniolo sepertinya akan bertahan" sebelum menghadapi Napoli di Serie A, dan ia juga menyatakan bahwa hanya akan fokus pada "pemain yang ingin tampil baik untuk klub ini [Roma]".
Sejak itu, hubungan antara Zaniolo dan Mourinho sudah tidak lagi harmonis sehingga memicu kabar transfer ke Galatasaray.
Diminati banyak klub besar, tapi kok ke Galatasaray?
Kepindahan Zaniolo ke Galatasaray memang tergolong mengejutkan, pasalnya bintang Italia berusia 23 tahun itu sempat diminati banyak klub besar di antaranya Juventus, AC Milan hingga Tottenham.
Namun, dengan bursa transfer musim dingin lima liga top Eropa sudah ditutup maka pindah ke Turki menjadi satu-satunya pilihan realistis yang tersisa karena jendela transfer di sana masih buka hingga 8 Februari.
Transfer ini juga akan menguntungkan kedua pihak, baik Roma mau pun Zaniolo, karena jika bertahan kabarnya status sang pemain di Stadio Olimpico akan dibekukan selama Mourinho masih menjadi pelatih.