- Gubernur Bali vokal menolak kedatangan Israel
- FIFA mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20
- Wayan Koster tetap ngotot pertahankan pendiriannya
APA YANG TERJADI? Mimpi Indonesia untuk menjadi tuan rumah dan berlaga di Piala Dunia U-20 2023 harus pupus setelah dicoret oleh FIFA. Pencoretan itu dilakukan setelah adanya gejolak politik di tanah air tentang penolakan terhadap Israel yang salah satunya dipicu oleh gubernur Bali, Wayan Koster, yang sebenarnya tidak berharap bahwa Indonesia bakal dicopot sebagai tuan rumah turnamen.
APA KATANYA? "Saya juga tidak berharap atas keputusan FIFA yang membatalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia," kata Koster, yang kemudian menegaskan bahwa keputusannya menolak Israel sudah tepat, "Saya ucapkan terima kasih yang telah berupaya keras mengupayakan Piala Dunia U-20 di Indonesia tanpa kehadiran Israel."
DIAMUK WARGANET: Banyak warganet yang kecewa karena Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang sedianya akan digelar pada Mei hingga Juni mendatang. Mereka melampiaskan kekecewaan dengan membanjiri akun Instagram Wayan Koster dan juga gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dengan ribuan hujatan.
DALAM FOTO:
PSSI
PSSI
PSSIAPA SELANJUTNYA? Tak cuma membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah, FIFA juga menyinggung soal adanya potensi sanksi yang bisa diterima oleh Skuad Garuda selain juga akan memilih tuan rumah pengganti dalam waktu dekat, yang kabarnya akan menunjuk Argentina.
.png?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)