- Maroko kalah di semi-final
- Regragui tetap bangga dengan pencapaian timnya
- Bakal hadapi Kroasia di perebutan juara tiga
APA YANG TERJADI? Pelatih Maroko Walid Regragui menegaskan bahwa timnya telah melakukan yang terbaik untuk bisa mencapai tahap ini. Dan meski pun pada akhirnya gagal melaju ke final setelah dikalahkan Prancis, ia mengaku tetap bangga atas penampilan Hakim Ziyech dkk.
APA YANG DIKATAKAN: "Kami sudah memberikan yang maksimal, itu yang paling penting. Kami mengalami beberapa cedera, kami kehilangan [Nayef] Aguerd saat pemanasan, [Romain] Saiss, [Noussair] Mazraoui (selama pertandingan), tapi tidak ada alasan," ujar Regragui dikutip dari ESPN.
"Kami membayar kesalahan sekecil apa pun. Kami tidak memasuki permainan dengan baik, kami memiliki terlalu banyak kesalahan di babak pertama, dan gol kedua membunuh kami, tapi itu tidak mengurangi semua yang kami lakukan sebelumnya."
"Kami menyadari bahwa kami telah mencapai prestasi yang luar biasa. Kami tahu bahwa media, media sosial dan di TV, kami melihat gambarnya, dan kami melihat bahwa semua orang bangga dengan kami dan negara kami."
"Saya pikir seluruh dunia bangga dengan tim Maroko ini karena kami menunjukkan keinginan yang besar. Kami bekerja keras, dan kami memainkan sepakbola yang jujur dan pantang menyerah."
GAMBARAN UMUM: Langkah Maroko untuk melaju ke final Piala Dunia 2022 terpaksa dihentikan juara bertahan, Prancis, yang meraih kemenangan 2-0 atas tim asuhan Regragui lewat gol dari Theo Hernandez dan Randal Kolo Muani.
DALAM FOTO:
GettyImage
GettyAPA SELANJUTNYA UNTUK MAROKO? Maroko masih akan bertarung di Piala Dunia kali ini, dengan mereka bakal berhadapan dengan Kroasia untuk memperebutkan juara ketiga di Khalifa International Stadium, Sabtu (17/12) malam WIB.


