Sepakbola Indonesia dipastikan tiada hingga 2020 berakhir, hal itu diputuskan beberapa waktu lalu oleh PSSI selaku federasi sepakbola Indonesia, bahwa kompetisi baru akan dimulai pada awal tahun depan.
PSSI menargetkan bahwa Liga 1 hingga Liga 2 bisa kembali terlaksana mulai Februari 2021, hal tersebut juga diiyakan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang bertindak sebagai operator kompetisi profesional Indonesia.
Iwan Budianto selaku wakil ketua umum PSSI berharap rencana ini benar-benar bisa terlaksana. Harapannya, kasus pandemi virus corona tidak separah saat ini pada tahun depan, sehingga liga dipastikan bisa berjalan.
Salah satu hal yang paling ditunggu pada situasi saat ini adalah vaksin untuk Covid-19, yang sudah banyak muncul di berbagai negara, dan masih dalam tahap uji coba klinis di Indonesia, dengan vaksin Sinovac asal Tiongkok.
"Kami meyakini vaksin bisa beredar pertengahan Desember sampai akhir Januari, makanya kami programnya kompetisi diputar Februari, dan kita berharap itu. Kalau tidak, ya lihat situasi," ungkap sosok yang akrab disapa IB itu.
Mario SonathaSaat ini, LIB sudah menyusun rencana bagaimana kompetisi bakal dijalankan pada Februari mendatang. Niat awalnya, Liga 1 dan Liga 2 dijalankan pada Oktober lalu, namun terus tertunda hingga akhirnya batal untuk tahun ini.
"Mudah-mudahan sejak januari 2021 cukup banyak yang melakukan vaksinasi. Ini semua memang tidak ada yang pasti. Namun, kita semua tentu berharap agar kondisi ini bisa segera pulih," tutup Iwan yang ditemui di Solo.
Sebagaimana diketahui, kompetisi gagal dijalankan karena tidak mendapatkan izin dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri), yang menilai bahwa pandemi virus corona di Indonesia belum terkendali pada Oktober lalu.
Setelahnya, kepolisian kembali menegaskan bahwa kompetisi juga tidak bisa dilaksanakan pada November karena ada agenda politik yakni Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di beberapa daerah, pada Desember.
Makanya, PSSI langsung mengambil keputusan untuk menggulirkan kembali sepakbola pada Februari, dengan harapan Polri dapat memberikan izin dan vaksin untuk Covid-19 juga sudah mulai didistribusikan.