045987ce1797178bdcaf4a2d14c0eb65625785c0

Tur Stadion La Liga: Ciudad de Valencia


IKHTISAR


Levante UD bersiap merayakan peringatan hari lahir ke-110 pada La Liga Spanyol musim ini. Sejarah panjang klub dicerminkan dari Stadion Ciutat de Valencia yang baru saja direnovasi. Stadion ini merupakan markas klub selama lebih dari 50 tahun. 

Karakter klub dan suporter ditunjukkan dari berbagai pesan yang dibentangkan di tiap sisi tribun stadion: "Que grande es ser pequeno" (Kecil itu hebat), "En las barras azulgranas de tu clasico jersey" (Memakai strip biru dan merah tua di seragam ikonik Anda), serta mosaik bangku stadion di tribun dekat lorong pemain yang menggambarkan seekor Granota ("katak" dalam bahasa Valencia, bahasa daerah yang dipakai selain bahasa Spanyol).

Ada alasan khusus kenapa Granota menjadi salah satu lambang yang dipakai klub. Stadion lama Levante dulu berlokasi di pinggir Sungai Turia yang banyak dihuni kawanan katak. Akibatnya, kerap terdengar suara katak setiap pertandingan kandang. Levante pun akhirnya dijuluki Los Granotas.

Hubungan antara fauna dan kota Valencia dilengkapi pula dengan pemakaian lambang kelelawar di logo Levante. Itu merupakan lambang kota yang juga digunakan oleh klub rival mereka, Valencia CF. Kedua klub menghormati kelelawar karena menurut mitos, hewan itu membangunkan raja yang sedang tertidur pulas dengan memukul genderang untuk memperingatkan kedatangan musuh.

1ded124c18771c7bc4c4df05bad994a11557f177

Entah benar atau tidak, tapi yang pasti pertemuan dua tim sekota di Ciutat de Valencia selalu diwarnai gemuruh tabuhan genderang beserta taburan ribuan kertas berwarna biru dan merah. Meski tetap diwarnai aroma persaingan, Derbi del Turia selalu disikapi penuh persaudaraan oleh kedua kubu suporter. Dalam bahasa Valencia, persaudaraan itu disebut "germanor", sehingga melahirnya atmosfer sepakbola yang istimewa.

Musim ini Ciutat de Valencia kembali menjadi salah satu stadion tempat para fans mengalami serunya musim kompetisi LaLiga santander. Atmosfernya sangat dekat karena tribung hanya berjarak beberapa meter dari lapangan. Fans bisa melihat dengan jelas ketika bola menggetarkan jala gawang, serta berkat renovasi yang dilakukan musim panas ini, fans duduk begitu dekat dengan bangku cadangan pemain. Sudut pandang dijamin terasa unik sepanjang 90 menit karena bisa berada satu sudut dengan area teknik.

Hal lain yang membuat Levante dan para fans merasa sangat istimewa adalah kebanggaan menjadi klub kecil yang sarat sejarah serta punya ikatan kuat dengan kota Valencia. Moto klub The Mai ens rendirem ("Kami takkan pernah menyerah") tertera di atas tribun Ciutat de Valencia yang melambangkan filosofi klub. Artinya pula, klub kecil pun mampu mencetak prestasi besar. Menjadi klub sederhana mungkin tidak menjamin datangnya banyak gol, tetapi fans melihatnya berbeda. Statistik menunjukkan hampir 50 persen dari 20.000 pemegang tiket terusan tidak pernah tertinggal satu pun laga kandang musim lalu.

Kini musim penuh tantangan menanti Levante dan tempat mana yang lebih hebat untuk merayakannya selain di Ciutat de Valencia?


LOKASI



GALERI FOTO


be4ae994cf914aec36e52165c2a9f96d2c802da667429842797fa91ebfef188e52027db559f3b0857cdf58fe4ce3ebc0537f5aac5e407a2653d9fb4620a6a90159192e6b3798644dc93187da114dbb93045987ce1797178bdcaf4a2d14c0eb65625785c0
ARTIKEL TOP PEKAN INI I
1.Ketua Umum PSSI Beri Kode Pertahankan Luis Milla
2.Egy Alami Kekalahan Telak Bersama Lechia Gdansk II
3.Zidane Pilih Kembali Ke Juventus Daripada Gabung Man United
4.RESMI: Djadjang Nurdjaman Latih Persebaya
5.Wonderkid Italia Catat Sejarah Di Ligue 1 Prancis
Selengkapnya:
Daftar Artikel Terlaris Goal Indonesia
Footer Banner La LigaGetty, Goal
0