Arema KanjuruhanGetty Images

Tragedi Kanjuruhan, Kompetisi Eropa Ikut Mengheningkan Cipta

Sepakbola dunia ikut berduka dengan apa yang terjadi di Indonesia, tepatnya Stadion Kanjuruhan, pada Sabtu (1/10) malam WIB.

Kanjuruhan menggelar derby Jawa Timur yang mempertemukan tuan rumah Arema FC dan Persebaya Surabaya. Laga selesai dengan skor 3-2, untuk tim tamu.

Kerusuhan terjadi setelah peluit akhir dibunyikan wasit. Beberapa suporter masuk ke lapangan, dan jumlahnya terus bertambah.

Kericuhan terjadi antara pihak keamanan serta suporter, sampai-sampai gas air mata ditembakkan dan akhirnya keadaan panik memengaruhi kondusivitas seisi Kanjuruhan.

Segalanya terjadi begitu cepat, hingga pada akhirnya ratusan orang harus dilarikan ke rumah sakit, bahkan kehilangan nyawa mereka.

Situasi ini mendapat sorotan dunia, dan kompetisi Eropa menaruh duka pada kejadian nahas tersebut. Kompetisi La Liga Spanyol, serta Eredivisie Belanda, akan mengheningkan cipta untuk kejadian ini.

"Sebelum dimulainya semua pertandingan yang dimainkan hari ini di @eredivisie dan @vrouwen_eredivisie, mengheningkan cipta selama satu menit untuk menghormati semua korban yang jatuh dalam tragedi di stadion Kanjuruhan. Kami bersimpati dengan Indonesia," tulis akun KNVB (federasi sepakbola Belanda), via Instagram.

"Satu menit mengheningkan cipta akan dilakukan di seluruh pertandingan #LaLiga sebagai bentuk belasungkawa atas tragedi yang terjadi di Indonesia kemarin," tulis akun resmi La Liga untuk Indonesia, via Twitter.

Simpati juga datang dari kompetisi Liga Primer Inggris. "Doa dari seluruh orang di Liga Primer untuk mereka yang terdampak pada tragedi di Kanjuruhan tadi malam," tulis akun resmi EPL.

Florentino Perez bersama para petinggi Real Madrid, juga turut mengheningkan cipta sebelum memulai acara, untuk tragedi di Kanjuruhan. Bagaimana pun, jumlah kematian yang mencapai 130 nyawa, merupakan salah satu yang tertinggi dalam sebuah pertandingan sepakbola.

Iklan