Pelatih timnas Palestina, Makram Daboub, mengakui kualitas yang dimiliki oleh timnas Indonesia dalam laga yang berakhir imbang tanpa gol.
Kedua tim bertanding pada laga internasional FIFA, di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (14/6) malam, dan Indonesia memang mampu dominan.
Sayangnya tidak ada peluang yang bisa diselesaikan menjadi gol, tapi Indonesia disebut Daboub sudah sukses membuat timnya kehilangan momen dalam laga.
"Kami sempat mendapatkan 15 menit yang bagus lalu kehilangan momen dalam 15 menit, karena tim Indonesia sangatlah kuat. Palestina bukan tim defensif, namun Indonesia lebih menekan pertahanan, tapi juga sempat mereka melamban pada babak kedua," ucap Daboub.
Berikutnya Indonesia akan menjalani laga berat kontra Argentina, di Stadion Gelora Bung Karno, 19 Juni. Daboub berdoa supaya Indonesia bisa menahan gempuran dari Argentina yang berkualitas.
"Semoga beruntung dalam pertandingan melawan Argentina, karena Argentina adalah tim juara Piala Dunia kemarin dan mereka adalah tim yang sangat kuat," tutupnya.
Palestina merasa laga ini sangat berarti, dan senang dengan bagaimana masyarakat Indonesia menyambut mereka dengan hangat, termasuk mengibarkan bendera negara Palestina.
"Terima kasih kepada timnas Indonesia yang sudah memberikan pengalaman yang sangat bagus dalam pertandingan ini. Dalam 15 menit awal, kami sempat memiliki kontrol pertandingan. Kedua tim sama-sama tidak menyerah, dan Indonesia terus berjuang melawan, itu menjadi pembelajaran bagi tim kami juga," ucap pemain Palestina, Attaa Jaber.
