Thomas Tuchel ChelseaGetty Images

Curhat Thomas Tuchel Usai Dipecat Chelsea: Saya Hancur Lebur

Thomas Tuchel akhirnya buka suara setelah dipecat Chelsea pekan lalu.

Pelatih asal Jerman itu dicopot dari jabatan pelatih The Blues meski musim 2022/23 baru berjalan enam pekan, dan setelah bursa transfer musim panas di mana ia dibelikan pemain-pemain baru sampai seharga £250 juta lebih.

Kendati Chelsea cuma mampu memenangkan separuh laga Liga Primer Inggris mereka musim ini, pemecatan Tuchel dianggap sangat tiba-tiba dan membuat syok banyak fans dan pegiat sepakbola di seluruh dunia.

Hal serupa pun disampaikan Tuchel sendiri, yang mengaku "hancur lebur" setelah harus berpisah dengan raksasa London Barat tersebut.

"Ini adalah salah satu statement tersulit yang pernah saya tulis - dan statement yang saya harap tak perlu saya tulis untuk bertahun-tahun lamanya. Saya hancur lebur masa bakti saya di Chelsea sudah berakhir," tulisnya di Twitter.

"Ini adalah klub di mana saya merasa seperti di rumah sendiri, baik secara profesional dan personal. Terima kasih banyak kepada semua staf, pemain, dan suporter karena telah membuat saya merasa sangat disambut sejak awal."

Thomas Tuchel Champions League TrophyGetty Images

"Kebanggaan dan kebahagiaan yang saya rasakan saat membantu tim ini menjuarai Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub akan selamanya bersama saya. Saya merasa terhormat bisa menjadi bagian dari sejarah klub ini dan kenangan selama 19 bulan terakhir akan selalu memiliki tempat spesial di hati saya," pungkasnya.

Para pemilik baru The Blues tak membuang waktu merekrut pelatih anyar. Hanya sekitar satu hari kemudian, mereka mencaplok Graham Potter dari Brighton dan memberinya kontrak jangka panjang.

Sementara itu Tuchel kembali tersedia di bursa pelatih, dan diprediksi akan menunggu waktu sampai ada lowongan pekerjaan di klub raksasa Eropa sebelum melepas status pengangguran.

Iklan