Persipura Jayapura masih harus berjuang untuk selamat dari zona merah. Sayangnya, perjuangan mereka makin berat karena ada pengurangan tiga poin, ditambah dinyatakan kalah dari Madura United oleh Komite Disiplin PSSI.
Hukuman itu harus diterima Persipura karena mereka tidak hadir ke stadion pada laga pekan tunda kontra Madura United. Persipura merasa mereka kekurangan pemain, sehingga minta laga ditunda kembali untuk kedua kalinya.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) tidak bisa mengabulkan hal tersebut, karena jumlah pemain Persipura yang dalam kondisi negatif Covid-19 sudah sesuai standar regulasi untuk bertanding, yakni setidaknya 14 pemain. Hukuman ini dirasa pihak Persipura tidak adil.
Pelatih Persipura, Angel Alfredo Vera, mengakui bahwa kondisi timnya saat ini terasa berat. Ia merasa ada ketidakadilan untuk tim Mutiara Hitam, baik itu dari PSSI, mau pun LIB. Kini, Persipura cuma punya 24 poin dari 30 pekan Liga 1 2021/22.
"Saya pikir itu [hukuman untuk Persipura] tidak fair," ucap Alfredo. "Karena waktu saya masuk di sini yang terjadi dengan kami waktu pertandingan melawan Madura United harus main kami siap, mereka tidak siap dan ditunda," sambung dia.
"Waktu kami tidak siap harus main, itu tidak fair.. Mengapa waktu kami harus main, kami siap mereka tidak siap, kenapa bisa ditunda? Dan kami tidak siap, tidak bisa ditunda, itu tidak benar.. Kami punya semua bukti kenapa tidak hadir, tapi tetap mau dikurangi poin, karena itu saya pikir tidak fair," urainya.
Persipura juga dihukum denda sebesar Rp250 juta, dan Ridwan Madubun selaku manajer turut kena sanksi larangan beraktivitas sepakbola selama 12 bulan, plus denda Rp50 juta. Persipura sedang mengajukan banding, dan berharap hukuman itu diringankan.
Pada pekan ke-30, Persipura bermain imbang 0-0 melawan PSM. Tentunya hal ini memperberat mereka untuk menyusul Barito Putera di posisi 15, yang unggul empat poin. Namun, Alfredo masih optimistis bisa segera keluar dari zona merah.
"Kami dari awal sampai akhir kuasai pertandingan, kami banyak peluang, tidak tahu kenapa kami buru-buru, tidak tahu kenapa bola tidak masuk. Kami berusaha terus sampai pertandingan selesai 0-0. Dari pertandingan, kami cukup bagus."
