Wojciech Szczesny sedih bukan main menatap fakta Juventus kalah tragis 4-0 dari Chelsea dalam lanjutan fase grup Liga Champions, Rabu (24/11) dini hari WIB.
Bianconeri memang sudah memastikan diri mereka lolos ke babak 16 besar turnamen sebelum duel di Stamford Bridge, namun sejatinya laga di markas The Blues itu menjadi penentu siapa yang akan menjadi pemuncak Grup H.
Alih-alih meraih hasil positif, Juve malah terbantai. Dan, bisa saja kebobolan lebih dari empat gol dan mencatatkan kekalahan yang jauh lebih buruk dalam sejarah mereka di Liga Champions andai Szczesny tidak melakukan beberapa penyelamatan penting.
"Sayangnya, malam ini kita melihat perbedaan antara kedua tim," kata sang kiper internasional Polandia kepada Sky Sport Italia.
"Mereka adalah tim terbaik di Eropa, juara bertahan Eropa dan hari ini kami tidak dapat menantang mereka dengan cara apa pun. Sakit, sungguh sakit."
"Pada hari Sabtu ada head-to-head dengan Atalanta di Serie A, itu sangat penting, kami harus melupakan ini dan fokus pada pertandingan itu."
Inkonsistensi menjadi penyakit utama Juventus musim 2021/22 ini, karena kerap tiba-tiba bermain buruk setelah menuai catatan positif, seperti menang 2-0 di kandang Lazio sebelum diremukkan oleh Chelsea.
"Saya merasakan sensasi kami telah menemukan keseimbangan, hanya saja malam ini kami tampil tragis dan dihukum empat gol," lanjut Szczesny.
"Anda bisa kalah, tapi saya sulit menerima kenyataan kalah seperti ini."