Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak peduli dengan kata-kata STY Out yang sempat seliweran di media sosial.
Sebagian kecil netizen Indonesia menyuarakan rasa kecewa mereka terhadap prestasi timnas Indonesia di bawah kendali Shin Tae-yong, setelah beberapa tahun menukangi timnas.
STY Out seliweran ketika timnas Indonesia U-23 dipastikan gagal meraih medali emas SEA Games 2021, karena pada semi-final dikalahkan oleh Thailand U-23, dengan skor 1-0, via perpanjangan waktu.
Menurut STY, masyarakat Indonesia perlu mendesak PSSI supaya membenahi fasilitas sepakbola di Indonesia, yang tak lain bertujuan untuk menopang perkembangan sepakbola Indonesia ke depannya.
"Saya tidak goyah dengan kata-kata netizen. Saya ke sini untuk mengembangkan sepakbola Indonesia. Netizen lebih baik bicara tentang training centre," ungkap sosok asal Korea Selatan itu, ketika ditemui di Hanoi, Vietnam.
"Jadi mungkin netizen bisa bicara kepada PSSI soal training centre. Kita harus berbicara sama-sama untuk membuat training centre. Dengan adanya training centre, bisa mengembangkan sistem sepakbola usia dini. Baru dir situ, Indonesia akan berkembang dan masa depan sepakbola Indonesia bisa lebih cerah," tegas dia.
Timnas Indonesia memang terbiasa melakukan pemusatan latihan di luar negeri, terutama pada era Shin Tae-yong. Nampaknya STY memang melihat bahwa fasilitas sepakbola di Indonesia masih minim, sehingga timnas Indonesia pun sering dibawa ke luar negeri.
Pada SEA Games 2021 ini, Indonesia akhirnya keluar sebagai peraih medali perunggu usai menumpas Malaysia. Setelah bermain imbang 1-1, Garuda Muda berhasil menang adu penalti.