Bek kiri TSG Hoffenheim Angelino menjagokan tim nasional Spanyol untuk meraih prestasi bagus di Piala Dunia 2022 walaupun mereka berada di grup neraka.
Dalam hajatan sepakbola terbesar di Qatar, La Roja terundi masuk Grup D yang digadang-gadang sebagai kelompok terberat. Skuad asuhan Luis Enrique akan bersaing dengan Jerman, Jepang, serta Kosta Rika.
Biarpun demikian, Angelino percaya negaranya itu punya peluang untuk berperforma gemilang.
"Mereka memiliki kualitas istimewa dan pelatih luar biasa. Dalam beberapa tahun terakhir, level mereka ada di atas. Mereka terus berusaha keras," kata eks pemain Manchester City ini dilansir laman resmi Bundesliga.
"Segala kemungkinan bisa terjadi tapi mereka bisa melangkah jauh. Ini tim yang menakjubkan. Jika mereka semua bekerja bersama-sama, mudah-mudahan ini akan menjadi turnamen luar biasa bagi Spanyol."
GettyAngelino, yang baru bergabung ke Hoffenheim dengan status pinjaman dari RB Leipzig pada musim panas, menyebut Tim Matador sebagai kandidat kuat untuk lolos ke 16 besar dari Grup D bersama Jerman.
"Saya pikir Spanyol memiliki kans yang bagus. Demikian pula Jerman. Mereka berdua memiliki tim yang kuat tapi apa pun mungkin," tukas Angelino.
"Dalam sebuah turnamen, tim mana pun bisa menyulitkan Anda. Tapi saya melihat mereka [Spanyol dan Jerman] sebagai favorit di grup," imbuhnya.
Angelino pernah memperkuat skuad Spanyol U-17 dan U-21, namun hingga saat ini belum berkesempatan mengusung panji timnas senior. Pesepakbola 25 tahun ini sadar nyaris mustahil baginya dipanggil Luis Enrique ke Piala Dunia 2022, tetapi ia terus mengintip kesempatan untuk melakoni debut internasional di masa datang.
"Saya rasa saya agak jauh [dari panggilan ke timnas] sekarang," ungkap Angelino. "Saya sempat cukup dekat saat bersama Julian [Nagelsmann] dan Domenico Tedesco [di RB Leipzig]. Saat itu saya sangat dekat berkat performa saya dan situasi yang ada."
"Tapi hal seperti ini biasa terjadi dalam sepakbola. Anda harus bekerja keras dan 'mendaki gunung' lagi. Mungkin dalam satu atau dua tahun, saya akan berusaha mendaki gunung itu lagi."
