Tim nasional Spanyol tetap melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 meski kalah dari Jepang pada laga terakhir fase grup, Jumat (2/12) dini hari WIB.
Kemenangan 2-1 dipastikan Jepang, dan membuat tim berjuluk Samurai Biru itu jadi juara Grup E. Sementara Spanyol menjadi runner-up grup tersebut.
Secara susunan bagan fase gugur Piala Dunia, status Spanyol membuat mereka terhindar dari Kroasia, kemudian Brasil jika sama-sama lolos babak delapan besar.
Meski demikian, Luis Enrique selaku pelatih menegaskan bahwa tidak ada pikiran untuk Spanyol menghindari bagan yang lebih sulit dalam Piala Dunia ini.
Mantan manajer Barcelona ini cukup kesal dengan kekalahan tipis dari Jepang, tapi ikhlas dengan gol kontroversial yang dicetak oleh Jepang.
“Saya tidak senang sama sekali. Saya tidak pernah merayakan kekalahan,” katanya. “Dalam sepakbola Anda pantas mendapatkannya atau tidak. Ya, kami lolos dan saya ingin menjadi yang teratas, tetapi itu tidak mungkin karena dalam lima menit mereka mencetak dua gol dan kami dibongkar," urai Enrique.
“Kami tidak memiliki bahaya di babak pertama, tetapi di babak pertama saya mengatakan kepada mereka untuk berhati-hati karena [Jepang] nothing to lose. Tapi kami tidak memiliki manajemen yang baik, kami tumbang dan mereka bisa saja mencetak dua gol lagi. Bagan berubah dan banyak hal berbeda sekarang, tetapi saya tidak memiliki apa pun untuk dirayakan," sambungnya.
Terkait gol kedua Jepang yang dinilai sudah terjadi out terlebih dahulu namun disahkan oleh asisten video wasit, Enrique berkata: "Saya melihat gambar-gambar itu, pasti ada yang salah atau seperti dibuat-buat.. Saya tidak bisa berkata apa-apa. Saya sangat menghormati [keputusan wasit]. Saya tahu sesuatu akan terjadi karena VAR memakan waktu yang lama."
