Penjaga gawang Dewa United Sonny Stevens mengungkapkan golnya ke gawang PSIS Semarang dalam lanjutan Liga 1 2023/24 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, merupakan impian yang menjadi kenyataan.
Stevens menjadi penyelamat Dewa United kemarin setelah mencetak gol melalui sundulan dengan memanfaatkan sepak pojok Egy Maulana Vikri di injury time. Gol itu membuat laga berakhir imbang 1-1.
Gol di kompetisi resmi itu sangat berarti bagi Stevens. Selain menghindari tim dari kekalahan, gol tersebut merupakan yang pertama bagi Stevens sejak menjalani karir sebagai pemain profesional pada 2010 bersama Volendam.
Stevens juga menciptakan rekor sebagai kiper pertama yang berhasil mencetak gol di Liga 1. Keberhasilan penjaga gawang berusia 31 tahun tersebut melesakkan gol juga menjadi sorotan sejumlah media Belanda.
“Menurut saya, semua kiper mempunyai keinginan untuk merasakan pengalaman itu, setidaknya sekali dalam karirnya,” ujar Stevens dikutip laman AD.
Sementara dalam keterangannya kepada wartawan selepas pertandingan, Stevens semringah dengan keberhasilannya tersebut. Mantan rekan satu tim striker timnas Indonesia Rafael Struick di ADO Den Haag itu mengatakan, ia mempunyai pertimbangan tersendiri ikut masuk ke kotak penalti lawan di menit akhir.
Stevens terlihat senang setelah diberi tahu golnya tersebut merupakan yang pertama diciptakan seorang penjaga gawang di era Liga 1 sejak digulirkan pada tahun 2017. Pelatih Jan Olde Riekerink pun memberikan ucapan selamat setelah mendengar kabar tersebut.
“Menurut saya, di [menit] 92 atau 93, kami akan kalah 2-0 jika saya ikut naik ke depan, dan kehilangan bola, sehingga mereka (PSIS) bisa saja mencetak gol. (Itu) Masih tetap nol poin. Atau mungkin kami imbang dengan faktor keberuntungan,” ujar Stevens dalam tayangan video di kanal YouTube resmi klub.
“Tapi tidak keberuntungan, itu sundulan yang bagus, dan tetap [mendapatkan] satu poin. Pada akhirnya, ini adalah satu poin yang bagus melawan tim peringkat dua di laga tandang. Menurut saya, [hasil] ini oke.”


