Direktur Juventus Giovanni Manna mengungkapkan kemungkinan mendatangkan Kalvin Phillips dari Manchester City pada bursa transfer musim dingin Januari nanti di tengah kebutuhan tim di sektor tengah.
Juventus memang membutuhkan dua pemain di lini tengah. Hal itu disebabkan Nicolo Fagioli sedang menjalani sanksi sepuluh bulan terkait kasus judi. Sedangkan Paul Pogba terancam sanksi tiga tahun akibat doping.
Nama Phillips muncul ke permukaan, karena sang pemain tidak mendapatkan tempat di skuad City. Sejumlah klub pun menaruh perhatian kepada Phillipis, seperti Manchester United, Liverpool, Newcastle United, Tottenham Hotspur, dan Bayern Munich. Juventus belakangan juga dikaitkan dengan Phillips.
Hanya saja, City dikabarkan mematok harga £50 juta bagi yang berminat kepada Phillips. Saat menghadiri malam penghargaan atlet terbaik 2023 Ussi-Piedmontese, Manna mengungkapkan kebijakan transfer pada bursa musim dingin.
“Penguatan di lini tengah karena absennya Pogba dan Fagioli? Wajar jika skuad dirancang untuk menambah dua pemain lagi, tapi saat ini kami sudah berhasil mengatasinya,” beber Manna dikutip laman Corriere dello Sport.
“Absennya mereka tetap membuat kami positif, pelatih sudah bagus, dan para pemain sudah siap. Jika ada peluang, kami akan mencoba memanfaatkannya, tapi untuk saat ini tidak perlu.”
“Kami sangat puas dengan para pemain yang kami miliki. Dengan apa yang sudah mereka lakukan, dan bagaimana mereka dihargai, kami selalu siap untuk mengevaluasi peluang yang muncul di pasar, tanpa bermewah-mewah. Kami akan menjadi seperti itu. Tapi kami tidak terburu-buru mencari pemain.”
Juventus saat ini menduduki peringkat kedua klasemen sementara, dan tertinggal dua poin dari Inter yang berada di puncak. Kendati demikian, Si Nyonya Tua belum memasang target meraih Scudetto.
“Target kami adalah lolos ke Liga Champions berikutnya. Dengan tetap menghormati keseimbangan finansial yang kami miliki dengan pemilik, kami adalah Juventus, dan kami harus berusaha bersaing sebaik mungkin di setiap kompetisi,” ucap Gamma.
“Saat ini kami melakukannya dengan baik. kami senang, tapi kami fokus pada apa yang menjadi target, kemudian kami mengevaluasi dari pertandingan ke pertandingan.”