Marko Simic resmi mengumumkan dirinya tidak akan lagi memperkuat Persija Jakarta untuk gelaran Liga 1 musim 2022/23.
Situasi penyerang berusia 34 tahun asal Kroasia itu di skuad Macan Kemayoran memang abu-abu selama beberapa pekan terakhir, terlebih setelah ia disingkirkan dari tim utama jelang kompetisi musim lalu berakhir.
Kepergian Simic dari Persija ternyata diwarnai dengan kabar tak sedap mengenai gajinya yang ditunggak selama setahun terakhir, seperti yang diungkapkannya di akun Instagram pribadinya, Selasa (26/4).
Apa kata Simic?
"Untuk teman, followers dan suporter. Kamu semua berhak mengetahui kebenaran," buka Simic dalam unggahannya.
"Dengan berat hati saya harus mengumumkan bahwa saya telah mengakhiri kontrak saya secara sepihak dengan Persija Jakarta karena klub telah melanggar kontrak setelah tidak membayar gaji saya selama satu tahun."
"Setelah empat setengah tahun pengabdian, 98 gol, empat trofi, momen-momen yang tidak terlupakan, penghargaan individu dan rekor yang saya pecahkan, ini adalah keputusan sulit dalam hidup saya."
"Setelah berbulan-bulan janji tidak ditepati dan dibangkucadangkan hanya karena saya menagih hak, saya pikir kini saya perlu melangkah. Saya perlu melakukan yang terbaik untuk diri saya dan yang berhak saya dapatkan. Saya berada di situasi yang berat dan sulit pada tahun ini. Beberapa orang telah membahayakan karier saya dan hal ini tidak akan pernah bisa saya terima."
Merasa berat tinggalkan Persija
Keputusan untuk meninggalkan Persija menjadi pilihan terberat yang diambil oleh Simic, karena dirinya punya kenangan dan hubungan yang luar biasa dengan Jakmania, suporter Persija.
"Dari lubuk hati yang terdalam, saya mencintai klub ini, kota ini, saya mencintai kalian semua. Kita telah mencatatkan sejarah dan merayakan momen tak terlupakan bersama," lanjutnya.
"Mengucapkan perpisahan kepada kamu semua sungguh hal yang menyakitkan, tapi yang pasti saya tidak akan pernah melupakan kamu semua yang selalu mendukung."
"Saya akan selalu mengingat momen indah bersama kamu semua selamanya. Dengan tulus dan aku akan selalu menjadi Super Simic-mu."
Statistik di Persija
Simic merupakan salah satu pemain asing yang tersukses selama berkostum Persija, mulai dari 2018 hingga 2022, mencatatkan torehan mengesankan baik di level klub mau pun individu.
Selain mencetak total 98 gol selama empat setengah tahun membela klub ibu kota, ia juga sukses mempersembahkan trofi Liga 1 2018, Piala Presiden 2018 dan Piala Menpora 2020.
Prestasi terbaiknya sebagai penyerang adalah ketika sukses menyabet penghargaan topskor Liga 1 musim 2019 dengan koleksi 28 gol.
Bagaimana tanggapan Persija?
Sejauh ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak manajemen Persija mengenai kepergian Simic mau pun klaim tunggakan gajinya.


