Timnas Indonesia bisa dibilang punya wajah baru sejak Shin Tae-yong ditunjuk sebagai pelatih kepala. Pelatih asal Korea Selatan itu bertanggung jawab pada timnas di seluruh kategori usia, termasuk skuad proyeksi Piala Dunia U-20.
Kepada media asing DW, STY menuturkan bahwa dirinya memang melakukan regenerasi terhadap skuad timnas Indonesia. Dengan bangga ia menjelaskan bahwa para pemain yang ada saat ini memiliki potensi untuk bagus di masa mendatang.
"Kami mendapat banyak dukungan dari PSSI.. Sejak saya bergabung, kami sudah mengalihkan fokus kami ke generasi muda," ungkap mantan pelatih timnas Korea Selatan tersebut.
STY mengambil contoh rataan usia skuad timnas Indonesia pada Piala AFF 2020 lalu, yakni 23. Baginya itu merupakan hal jelas bahwa regenerasi benar-benar terjadi dan Indonesia bisa bersaing hingga keluar sebagai runner-up.
“Rata-rata usia pemain di timnas kurang lebih tujuh tahun lebih muda dari sebelumnya,” jelas STY. "Masing-masing pemain memiliki keterampilan yang baik dan mereka menikmati bermain tetapi mereka membutuhkan mentalitas yang lebih kuat," urai dia.
Kala STY sibuk dengan timnas senior yang akan menghadapi Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait, Dzenan Radoncic membangun skuad timnas Indonesia U-19 proyeksi Piala Dunia U-20. Mereka tampil di Turnamen Toulon, dan Radoncic sendiri menyebut tim tersebut benar-benar mengalami progres.
Radoncic melihat para pemain benar-benar belajar di Turnamen Toulon. “Sejauh ini saya puas dengan penampilan pemain selama turnamen, dengan satu modal kemenangan dari Ghana, ini merupakan yang terbaik bagi para pemain," ujar dia.
"Jadi kami akan mempersiapkan lebih baik lagi untuk Piala Dunia U-20 nanti, sejauh ini mereka bekerja dengan baik. Saya senang, mereka berkembang pesat, mereka belajar banyak tentang sepakbola dunia,” tandas sosok asal Serbia itu.