PSSI memilih dua kota, Samarinda dan Palembang, sebagai tempat untuk menggelar pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia menghadapi play-off babak ketiga kualifikasi Piala Asia 2023.
Timnas senior akan menghadapi Cina Taipei di babak play-off ini dengan sistem kandang dan tandang. Indonesia terlebih dulu menjadi tuan rumah pada 7 September. Selanjutnya, tim besutan Shin Tae-yong melakoni laga keduanya di Cina Taipei pada 12 Oktober.
Hanya saja, tingkat penyebaran virus Corona di Pulau Jawa dan Bali yang tinggi membuat timnas senior tidak bisa menggelar TC di Jakarta. PSSI telah memilih Samarinda atau Palembang sebagai kota untuk menggelar TC.
Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan, kebijakan itu diambil setelah kemarin menggelar rapat secara virtual bersama Tae-yong yang sedang berada di Korea Selatan. Pemilihan Samarinda atau Palembang disebabkan dua kota itu dianggap sebagao zona hijau pandemi COVID-19.
“Kami membahas berbagai hal terkait timnas Indonesia. Seperti evaluasi hasil di kualifikasi Piala Dunia 2022 di UEA lalu. Selain itu kami berencana menggelar pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia pada 1 Agustus mendatang,” jelas Yunus dilansir laman resmi PSSI.
“Kami akan mempersiapkan timnas Indonesia secara maksimal untuk pertandingan melawan Cina Taipei, karena PSSI ingin meraih kemenangan, dan tentunya dapat lolos ke Piala Asia 2023 mendatang.”
“TC pada 1 Agustus mendatang kami rencanakan, karena kompetisi Liga 1 belum berjalan. PSSI memilih lokasi TC di Samarinda atau Palembang. Di sana masih zona hijau untuk pandemi COVID-19, dan fasilitas lapangan memadai.”
Yunus menambahkan, pekan pertama TC timnas senior tidak akan didampingi Tae-yong, karena mantan pelatih Korsel di Piala Dunia 2018 itu direncanakan kembali ke Indonesia pada awal Agusuts.
“PSSI awalnya berharap Shin Tae-yong kembali ke Indonesia pada 23 Juli sesuai izin yang diberikan kepadanya selama 28 hari yang dibagi yakni 14 hari karantina dan 14 hari check up di Korea Selatan, Namun karena masih membutuhkan waktu untuk medical check up, PSSI memaklumi,” papar Yunus.
“Direncanakan kalau tidak ada kendala, Shin Tae-yong akan datang ke Jakarta pada 6 Agustus mendatang. Nantinya Shin Tae-yong akan memantau TC secara virtual terlebih dahulu, karena yang bersangkutan masih di Korea Selatan.”
